Ikan Cupang Big Ear: Jenis, Ciri-ciri, Perawatan, & Harganya

Pernah mendengar nama Ikan Cupang Big Ear? Jenis ikan cupang ini termasuk unik namun belum banyak yang mengenalnya.

Bentuknya berbeda dari ikan cupang kebanyakan. Cocok untuk Anda incar sebagai ikan hias peliharaan.

Disini akan penulis ulas selengkapnya sebagai tambahan wawasan untuk Anda.

1. Apa Itu Ikan Cupang Big Ear

Seperti namanya, Ikan Cupang Big Ear ialah jenis ikan cupang yang punya sirip depan berukuran besar, sehingga nampak seperti telinga gajah, dari situlah asal usul penamaannya dimana telinga gajah berukuran besar. Ikan Cupang ini juga disebut dengan nama ikan cupang Dumbo.

ikan cupang jenis ini cenderung sulit ditemukan di pasaran, tergolong unik dan langka sebab sirip bagian depan atau dekat insangnya terlihat begitu besar.

Tidak ada jenis ikan cupang lain yang menyamai bentuk fisiknya, sehingga ia mudah dikenali dan banyak diburu karena keindahannya.

A. Habitat

Ikan Cupang Big Ear hidup di air tawar dan arwa-rawa sebagaimana ikan cupang jenis lainnya. Namun susah untuk menemukannya di habitat asli sebab jenis ini tidak banyak jumlahnya.

B. Reproduksi

Ikan Cupang Big Ear hingga saat ini belum jelas siapa penemunya atau hasil kawin silang dari jenis apa.

Menurut para breeder profesional di Indonesia, Ikan Cupang ini sebenarnya adalah ikan cupang yang punya kelainan genetik, sehingga sirip depannya (bagian perut) berbentuk lebih besar seukuran sirip ekor mereka.

Kelainan tersebut justru membuatnya tampak lebih indah dan eksotis dimana belum ada yang punya bentuk fisik seperti mereka.

Akhirnya sang penemu mengkawin silangkan lagi agar menghasilkan beragam warna dan bentuk yang unik seperti saat ini.

Namun memang belum diketahui siapa sebenarnya yang pertama kali mengembangbiakkannya.

Reproduksi Ikan Cupang Big Ear berasal dari dua indukan berjenis sama, hasil anaknya akan memiliki kuping atau sirip depan lebih besar, semakin dikawinkan lagi dengan yang sama jenisnya makan akan semakin besar pula kupingnya, sehingga dinamakan dumbo ear.

Jika dikawinkan dengan jenis cupang lain, maka hasil anakannya akan berubah, yang menentukan ialah gen mana yang lebih kuat, jantan atau betinanya, anakannya akan berbentuk dominan seperti indukan dengan gen yang lebih kuat.

2. Ciri-ciri Ikan Cupang Big Ear

A. Warna

Ikan Cupang Big Ear rata-rata memiliki warna dominan kuning atau orange dengan sirip dan ekor berwarna putih.

Namun ada juga yang tubuhnya berwarna biru dengan sirip dan ekor putih, warnanya sesuai dengan hasil kawin silang dengan indukan sebelumnya. Warna tubuhnya merata, lapisan kulit dan sisik berwarna sama.

B. Bentuk Tubuh

Saat ini ada 2 jenis Ikan Cupang Big Ear dengan bentuk tubuh yang berbeda, yaitu :

Ikan Cupang Plakat Dumbo Ear

Adalah ikan cupang halfmoon yang bentuk tubuhnya memanjang dan ekornya berbentuk setengah lingkaran. Bentuknya hampir sama dengan ikan cupang plakat pada umumnya, hanya sirip depannya yang terlihat jelas lebih besar.

Ikan Cupang Halfmoon Dumbo Ear

Bentuk tubuh jenis ini punya ekor yang lebih lebar dan besar hingga terihat melebihi besar badannya. Bentuk tubuhnya memanjang dengan sirip depan yang membesar, membuat tubuhnya hampir tak terlihat karena dipenuhi dengan sirip dan ekor yang lebar.

C. Mata

Bentuk matanya normal dan tidak berbeda dengan ikan cupang lainnya, yakni bulat dan berwarna hitam.

3. Harga Ikan Cupang Big Ear

• Cupang Big Ear biasa dijual mulai harga Rp 60 ribu – Rp 400 ribu baik di peternak langsung maupun marketplace.
• Harga bisa berbeda sesuai dengan kondisi dan kualitas ikan cupang itu sendiri, corak, warna, dan keunikannya.

Tertarik untuk mulai beternak ikan cupang dalam skala besar? Pastikan Anda mengikuti panduan teknis yang tepat dari ahlinya, berikut artikel mengenai Cara Ternak Ikan Cupang Selengkapnya.

4. Cara Merawat Ikan Cupang Big Ear

A. Makanan Cupang Big Ear

Karena Ikan Cupang Big Ear unggul dalam bentuk siripnya, Anda perlu memberikan makanan cupang big ear yang mendukung keindahan siripnya seperti :

• Jentik nyamuk

Kaya akan kandungan protein yang membuat sirip Cupang Big Ear tidak mudah lemah. Bisa dibuat sendiri, isi ember dengan air cucian beras, letakkan di tempat gelap, selama beberapa hari akan muncul jentik-jentik nyamuk dan bisa Anda berikan pada Cupang Big Ear.

• Cacing sutra

Hidup di air atau selokan yang kotor, bisa juga Anda beli di toko.

• Cacing darah

Berperan untuk mempertahankan keindahan warna di sirip dan memaksimalkan tumbuh kembang Ikan Cupang Big Ear.

• Kuning telur

Juga kaya akan protein. Rebus terlebih dahulu, hindari memberikan dalam kondisi mentah. Potong kecil-kecil dalam jumlah yang sedikit saja, bisa diberikan seminggu sekali sebagai selingan.

• Kutu air

Untuk daya tahan tubuh Ikan Cupang Big Ear, agar ia tidak mudah terserang penyakit sekaligus mempercantik sirip besarnya.

Sistem bioflok bisa meningkatkan kualitas hasil panen komoditas perikanan. Tak hanya itu, sistem bioflok juga menjadi sistem budidaya yang jauh lebih mudah untuk diterapkan. Untuk dulur yang tertarik mempelajari teknik budidaya yang satu ini, dulur bisa langsung aja gabung dengan meng-klik gambar di bawah ini.

Ada banyak sekali ilmu yang akan dulur pelajari dengan mengikuti pelatihan budidaya perikanan secara bioflok. Mulai dari persiapan, pengelolaan kolam, cara memaksimalkan hasil panen, serta teknik mengatasi masalah yang sering terjadi saat budidaya lele berlangsung. Tunggu apa lagi, segera daftarkan diri dengan klik disini.

B. Setup Akuarium

Merawat Ikan Cupang Big Ear tidak sulit, namun tetap saja membutuhkan ketekunan agar ia bisa berkembang dengan baik.

Set up akuarium yang salah bisa membuat siripnya mudah patah dimana hampir seluruh tubuh Cupang Big Ear didominasi oleh sirip lebarnya, itulah sebabnya penting untuk memberikan lingkungan yang nyaman untuknya.

• Wadah yang pas

Bisa memakai akuarium ukuran 20×15015 cm atau 30x15x20 cm. Intinya jangan di akuarium yang terlalu kecil sebab akan mempersulit geraknya. Cupang Big Ear perlu ruang ekstra untuk gerak siripnya sebab itu berikan ukuran wadah akuarium yang pas agar siripnya tidak mudah rusak.

• Jenis air

Pakai air sumur atau PAM yang sudah diendapkan semalaman, agar menetralkan zat kimia di dalamnya. Jangan lupa ganti airnya tiap 2 – 3 hari sekali.

• Daun ketapang

Bermanfaat untuk antibiotik alami, agar sirip lebar di insangnya tidak mudah luka, jika terjadi luka pun akan lebih cepat sembuhnya sebab daun ketapang membuat pH air selalu dalam kondisi normal.

• Jemur

Sesekali jemur di bawah sinar matahari agar lebih fresh dan tidak stress. Jemur antara jam 7 – 9 pagi atau saat cuaca hangat dan sinar matahari masih redup aau teduh. Cukup lakukan seminggu sekali.

Set up akuarium yang baik akan membuat Ikan Cupang lebih panjang umurnya sehingga bisa lebih banyak dikembangbiakkan untuk Anda jual kembali atau kawin silangkan agar menghasilkan warna-warna yang lebih menarik lagi.

Untuk yang ingin tau lebih mengenai teknis perawatan ikan cupang secara lengkap, bisa langsung mengikuti event Pelatihan Budidaya Ikan Cupang berikut.

c. Memberikan Vitamin Ikan Cupang

Kebutuhan vitamin untuk ikan cupang sebagai salah satu penunjang dalam memaksimalkan kualitasnya. Jangan lupa untuk mengaplikasikan vitamin ikan cupang yang terbuat dari bahan organik.

Salah satu keuntungan dalam mengaplikasikan vitamin ikan cupang antara lain:

• Untuk pembentukan tubuh
• Meningkatkan kekebalan tubuh
• Memunculkan warna sirip dan meningkatkan kecerahan warna ikan cupang

Dari ketiga poin tersebut, dibutuhkan bakteri premium yang terkandung dalam vitamin ikan cupang yaitu Micrococcus roseus.

Salah satu bakteri premium tersebut dan yang terdapat dalam vitamin ikan cupang GDM dan menghasilkan pigmen alami pada ikan, sehingga warna ikan hias dapat semakin cerah.

Anda bisa mengaplikasikan vitamin ikan cupang GDM dengan cara:

1. Melarutkan sebanyak 5 ml Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan pada setiap 1 liter air aquarium.
2. Kemudian aduk hingga larutan mencampur secara homogen.
3. Pastikan penggunaan vitamin ikan cupang GDM dilakukan setiap kali anda ingin mengganti air.
4. Jangan lupa untuk memantau suhu air, dan disarankan mengganti air setiap 4 sampai 6 hari sekali.

Nah itulah beberapa hal yang diperhatikan dalam merawat cupang big ear.

Jika anda masih bingung dalam merawat ikan cupang atau cara mengaplikasikan vitamin ikan cupang GDM? Dulur bisa menghubungi tim ahli perikanan kami dibawah ini: