- Pupuk Organik Cair
- Suplemen Organik Cair
- GDM Black BosKenapa Harus GDM Black BOS?
Stimulan Bakteri
Merangsang Bakteri Apathogen lainnya untuk bekerja secara sinergi menghasilkan enzim, antibiotik, unsur hara makro & mikro, dll.
Booster Tanah
- Meningkatkan kualitas tanah.
- Lahan Sakit menjadi Sehat.
- Lahan Rusak menjadi Baik.
- Tanah Keras menjadi Gembur.
- Lahan Kurus menjadi Subur.
Bioremediasi Tanah
Memperbaiki tanah yang rusak dan terbukti mampu untuk mendegradasi polutan tanah, bekas tambang dan limbah minyak.
Menggemburkan Tanah
Membuka pori-pori tanah lebih cepat sehingga tanah yang keras menjadi lebih gembur dan subur.
Penawar Racun Dari Logam-Logam Berat
- Arsenik (As)
- Kadmium (Cd)
- Merkuri (Hg)
- Tembaga (Cu)
- Timbal (Pb)
Fermentasi Kompos
Mempercepat proses fermentasi kompos sehingga matang sempurna serta meningkatkan kualitas kompos
- GDM SAME Granule Bio OrganikKenapa Harus GDM SAME?
Nutrisi Tanaman
Unsur hara makro dan mikro yang terkandung didalamnya berfungsi sebagai pupuk untuk menutrisi tanaman serta memperbaiki sifat-sifat fisik, kimia dan biologi tanah
Rumah Bagi Bakteri Alami
GDM SAME Granule Bio Organik berfungsi sebagai rumah bagi bekteri alami yang menguntungkan bagi tanaman, juga dapat mempercepat proses penguraian bahan organik dalam tanah.
Penghambat Pertumbuhan Jamur
Membuat perikanan & tanaman menjadi tahan terhadap berbagai penyakit
Penghasil Enzim, Hormone & Antibiotik Alami
Berfungsi untuk meningkatkan pertumbuhan, produktifitas dan imunitas, sehingga dapat meningkatkan resistensi terhadap berbagai penyakit.
Perekat Nutrisi Tanah
GDM SAME Granule Bio Organik befungsi sebagai perekat nutrisi tanah, agar kebutuhan nutrisi tanaman dapat selalu tercukupi, tidak mudah hilang dan penyerapan menjadi lebih optimal di berbagai fase pertumbuhan.
Menggemburkan Tanah
Membuka pori-pori tanah lebih cepat sehingga tanah yang keras menjadi lebih gembur dan subur.
- Pupuk Organik GranuleKenapa Harus Pupuk Organik Granule GDM?
Nutrisi Tanaman
Unsur hara makro dan mikro yang terkandung didalam Pupuk Organik Granule berfungsi untuk menutrisi segala jenis tanaman budidaya.
Slow Release Granule
GDM Pupuk Organik Granule Mudah diserap tanaman secara bertahap, teratur dan seimbang sehingga mempercepat proses pertumbuhan tanaman dan meningkatkan hasil panen.
Aman Bagi Tanaman dan Lingkungan
Pemakaian berlebihan dari Pupuk Organik Granule tidak menimbulkan efek samping yang merugikan bagi tanaman dan aman bagi lingkungan karena terbuat dari bahan 100% organik
Menggemburkan Tanah
Membuka pori-pori tanah lebih cepat sehingga tanah yang keras menjadi lebih gembur dan subur.
Perekat Nutrisi Tanah
GDM Pupuk Organik Granule befungsi sebagai perekat nutrisi tanah, agar kebutuhan nutrisi tanaman dapat selalu tercukupi, tidak mudah hilang dan penyerapan menjadi lebih optimal di berbagai fase pertumbuhan.
Memperkaya Plankton dan Produksi Perikanan
Memperbaiki C/N Ratio pada media air kolam atau tambak sehingga dapat meningkatkan kesuburan plankton dan produksi perikanan.
- Pelatihan GDM
Cara Budidaya Pala Cepat Berbuah, Dijamin Anti Gagal Panen
Bukan lagi jadi komoditas rempah-rempah saja, kini budidaya buah pala memiliki prospek yang cukup luas.
Terlebih komoditas perkebunan yang satu ini mungkin hanya dikenal diluar Pulau Jawa salah satunya Maluku.
Namun perlu dulur ketahui, tanaman pala sekarang ini juga dikembangkan di wilayah Bogor, Jawa Barat.
Umumnya karakteristik buah pala yang dibudidayakan, terdapat perbedaan nampak seperti berikut ini:
- Buah pala Bogor memiliki tampilan fisik lebih bulat dan kadar asamnya kuat
- Buah pala Maluku memiliki penampakan lebih lonjong dan kadar asamnya kurang
Hal inilah yang bisa dulur tentukan sendiri, karakteristik yang sesuai untuk mendapatkan kualitas buah pala yang memiliki harga jual yang lebih.
Maka dulur dapat melihat peluang menanam buah pala dengan memanfaatkan kebun atau lahan miliki dulur.
Jika dilihat dari peluangnya masih sangat besar, bagaimana potensi pasarnya?
Inilah salah satu inisiatif yang bisa dulur lakukan, bahkan petani buah pala di daerah Bogor tidak hanya menjual secara mentah saja.
Tapi mereka mencoba meningkatkan nilai jual secara maksimal.
Menarik bukan? ingin tau lebih mengenai prospek budidaya buah pala?.
Berikut ulasan menariknya beserta analisa budidaya buah pala:
Peluang Bisnis dan Analisa Usaha Budidaya Pala
Buah pala menjadi salah satu komoditas holtikultura yang kini dikembangkan untuk menjadi bisnis dengan paradigma sustainability artinya memiliki prospek usaha yang berkelanjutan.
Tidak hanya dimanfaatkan hasil panennya saja namun juga tanaman pala dapat menjaga kelangsungan lingkungan agar lebih asri.
Jika selama ini yang diketahui hanyalah buah pala untuk bumbu dapur, saat ini potensi pasarnya semakin luas dengan adanya inovasi olahan buah pala.
Hal inilah yang tentu bisa dulur bidik dan tentukan pengembangannya, salah satu pemasaran buah pala yang masih berumur muda.
Buah pala tidak hanya dimanfaatkan bijinya saja namun daging sampai kulitnya. Untuk buah pala yang tua biasanya dimanfaatkan bijinya.
Tidak cukup membahas potensi pasarnya saja, dulur juga akan melihat analisa usaha yang sudah dibuat oleh tim ahli kami, berikut tabelnya:
Membahas analisa usaha buah pala, terlihat jelas untuk dulur yang ingin mengoptimalkan lahan budidaya secara optimal.
Maka dapat dilihat juga keuntungan per tahunnya sampai keuntungan jangka panjangnya.
Hasilnya sangat menggiurkan sekali kan dulur?
Maka dapat dipastikan dulur bisa menghasilkan panen buah pala yang berlimpah hasilnya.
Tapi tidak cukup disitu saja, buah pala yang berkualitas juga meningkatkan harga jualnya.
Syarat Tumbuh Tanaman Pala
Tanaman pala merupakan jenis tanaman yang sangat mudah beradaptasi untuk dibudidayakan di beberapa lokasi di Indonesia.
Perlunya dulur memahami syarat tumbuh yang tepat, agar nantinya dulur dapat memaksimalkan kualitas pertumbuhannya
Meski begitu, tanaman pala dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal pada lokasi yang memiliki kondisi berikut:
- Tanaman pala baik dibudidayakan di daerah yang memiliki iklim kering;
- Curah hujan yang disukai pala adalah yang memiliki curah hujan tinggi dan cukup stabil sepanjang tahun;
- Suhu udara yang optimal adalah antara 20-30o C;
- Jenis tanah yang disukai adalah tanah yang gembur dan subur, utamanya jenis tanah vulkasnis;
- Tekstur tanah yang baik adalah yang bertekstur pasir sampai lempung dengan kandungan bahan organis yang tinggi;
- Pastikan lahan yang digunakan memiliki pembuangan air yang baik, karena tidak menyukai tanah yang tergenang;
- pH tanah yang cocok untuk pala adalah 5,5 – 6,5;
- Ketinggian tempat yang cocok untuk tanaman pala adalah ketinggian 500-700 mdpl. Sangat tidak disarankan membudidayakan pala di ketinggian di atas 700 m, karena produktivitas tanaman akan rendah;
- Lokasi penanaman sebaiknya tidak terlalu berangin karena angin yang kuat dapat merusak bunga dan buah tanaman pala. Penanaman pohon pelindung di sekitar area kebun pala dapat membantu mengurangi efek angin kencang;
- Melakukan rotasi tanaman dan pengendalian hama secara teratur dapat membantu mencegah penumpukan penyakit dan hama yang dapat merusak tanaman pala;
- Pemangkasan secara berkala dapat membantu mengoptimalkan pertumbuhan tanaman dan meningkatkan produksi buah pala. Pemangkasan yang baik juga membantu sirkulasi udara di sekitar tanaman.
Setelah dulur memahami beberapa karakteristik lingkungan yang dibutuhkan oleh tanaman pala pada umumnya, disarankan dulur dapat memenuhi beberapa poin diatas.
Cara Budidaya Tanaman Pala Agar Berbuah Lebat
Nah, dulur memerlukan panduan budidaya pala yang tepat seperti yang akan diulas berikut ini:
Maka tahapan selanjutnya berkaitan dengan pemilihan bibit tanaman pala, berikut panduannya:
1. Cara Pembibitan Tanaman Buah Pala
Perlu dulur tau, pembibitan tanaman buah pala yang paling umum adalah dengan perbanyakan generatif (melalui biji) yang dikecambahkan. Biji yang digunakan dapat berasal dari:
- Biji sapuan: biji sapuan merupakan biji yang didapatkan dari mengumpulkan biji begitu saja tanpa mengetahui secara pasti asal bijinya.
- Biji terpilih: biji terpilih merupakan biji yang asal indukannya sudah diketahui dengan jelas. Umumnya, biji terpilih dibedakan menjadi biji legitiem,biji illegitiem, dan biji Propellegitiem.
a. Cara Memilih Benih Pala Dari Biji
Setelah mengetahui asal benih yang digunakan, maka selanjutnya dulur dapat memahami ciri-ciri benih yang baik. Berikut ini adalah cara memilih benih pala yang bagus:
- Berasal dari indukan yang dewasa, sehat dan berproduksi tinggi.
- Indukan berasal dari 4 propinsi, yaitu Sumatera Barat, Jawa Barat, Sulawesi Utara dan Maluku.
- Biji berukuran seragam dengan bobot minimum 50 gram/biji, berbentuk agak bulat dan simetris, kulit biji berwarna coklat kehitam-hitaman dan tampilan luar biji mengkilat.tidak
- Benih bebas dari serangan hama dan penyakit.
- Proses pembuatan benih dilakukan dengan waktu terbatas, yaitu, dalam waktu 24 jam, buah pala yang dipetik dari pohon harus segera diambil bijinya. Ini dikarenakan sifat biji pala yang daya berkecambahnya cepat menurun
Tahapan selanjutnya, perlunya dulur memahami karakteristik media semai yang dibutuhkan bibit. Dalam memulai budidaya, hal ini sangatlah diperlukan dan penting untuk dulur pahami sebagai mana berikut ini:
b. Cara Mempersiapkan Media Semai Buah Pala
Media semai buah pala harus dipersiapkan dengan tepat dan sesuai. Sebab, ini adalah penentu tanaman untuk bisa berkecambah dan dipindah tanam ke lahan tanam.
Oleh karena itu, dulur harus memepersiapkan dengan cara berikut ini:
- Pastikan media semai memiliki akses yang baik terhadap air untuk menyiram.
- Tanah harus subur, gembur dan memiliki porositas tinggi.
- Cangkuli tanah dengan kedalam 20 cm dan bentuk bedengan dengan ukuran lebar 1,5 m dan panjang 5-10 m.
- Buat selokan disekitar bedengan agar air tidak menggenang dan mengganggu media semai.
- Campurkan 1 kg GDM Black BOS kedalam 10 liter air didalam tangki semprot, kemudian aduk hingga merata.
- Sirami tanah hingga basah dan lembab.
- Semprotkan ke seluruh permukaan bedengan, hingga memenuhi dosis 2 kg/120 tanaman.
- Diamkan selama beberapa hari, agar bakteri yang terdapat didalam GDM Black BOS dapat bekerja maksimal untuk memperbaiki nutrisi tanah dan mendegradasi polutan dalam tanah.
- Berikan peneduh dari jerami pada bedengan, agar persemaian bisa mendapatkan sinar matahari pada pagi menjelang siang, namun saat siang hari tidak terkena matahari full
Media semai yang sehat juga mempengaruhi pertumbuhan kecambah bibit, maka dari itu dibutuhkan antibiotik seperti basitrasin, subtilin, bacilomycin, surfaktin, iturin, Erisin A dan S, Mersacidin sehingga mencegah penularan pathogen tanah yang dihasilkan bakteri premium Bacillus subtilis pada GDM Black Bos
c. Cara Menyemai Biji Pala
Setelah membuat media semai bibit, maka dulur melakukan penyemaian benih pala harus dilakukan dalam waktu yang tepat, cepat dan dengan cara yang benar.
Untuk itu, dulur perlu mengikuti tata cara tanam buah pala berikut ini:
- Biji pala yang sudah masuk seleksi sesuai kriteria harus segera disemaikan setelah dipetik. Ini bertujuan untuk mengurangi resiko kerusakan benih.
- Rendam biji pala kedalam larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan. Cara membuat larutannya adalah dengan menuangkan 0,5 liter Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan kedalam 5 liter air, kemudian aduk hingga homogen.
- Masukkan biji pala kedalam larutan, kemudian tunggu hingga 30 menit, dan tiriskan.
- Benih yang sudah direndam dan ditiriskan sudah siap untuk disemaikan.
- Benamkan biji kedalam hingga kedalaman sekitar 1 cm, dengan posisi garis putih pada kulit biji terletak dibawah.
- Jarak antar biji dalam persemaian adalah 15X15 cm.
Perendaman biji buah pala dengan Pupuk Organik GDM Spesialis Perkebunan sangat berguna untuk menghasikan hormon yang bermanfaat serta meningkatkan pertumbuhan biji yang menjadi peran bakteri premium Bacillus pumillus
2. Cara Merawat Persemaian Bibit Pala
setelah itu benih pala yang disemaikan harus dirawat dengan baik. Sebab, ini adalah penentu kualitas bibit pala. Berikut ini adalah cara merawat bibit pala:
- Sirami bedengan dengan air setiap pagi dan sore hari. Pastikan tanah tetap lembab setiap saat.
- Setiap 1 minggu sekali, pupuk dengan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan.
- Cara pemupukan adalah dengan melarutkan 0,5 liter Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan kedalam tangki semprot berisi air penuh, kemudian aduk hingga merata.
- Semprotkan larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan keseluruh permukaan bedengan, utamanya pada bibit,
- Cabuti gulma yang tumbuh disekitar tanaman secara rutin.
- Saat tanaman sudah berumur 6 bulan, maka lakukan pemupukan tanah dengan cara mencampurkan 1 kg GDM Black BOS kedalam 10 liter air didalam tangki semprot, kemudian aduk hingga merata.
- Sirami tanah hingga basah dan lembab.
- Semprotkan ke seluruh permukaan bedengan, hingga memenuhi dosis 2 kg/120 tanaman.
- Ulangi pengaplikasian GDM Black BOS setiap 6 bulan pada media semai.
Perawatan yang optimal pada saat persemaian inilah dapat meningkatkan proses penyerapan nutrisi bagi tanaman sebab peran bakteri premium Bacillus mycoides didalam Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Perkebunan
Selain itu kombinasi untuk memproses dan menyediakan unsur hara mikro oleh Micrococcus roseus bakteri premium GDM Black Bos
Tanaman buah pala yang sudah di semaikan dan sudah siap dipindah tanam, bisa mulai dipindah tanam ke lahan tanam.
3. Persiapan Lahan Tanam Buah Pala
Media tanam untuk tanaman buah pala perlu dipersiapkan agar bisa memenuhi kebutuhan tanaman. Pastikan media tanam buah pala dulur subur dan gembur. Berikut ini adalah cara mempersiapkan media tanam buah pala:
- Buat lubang tanam dengan jarak yang disesuaikan dengan kondisi lahan.
- Sebarkan secara merata GDM SaMe Granule Bio Organic diatas permukaan media tanam.
- Sirami tanah hingga lembab dan basah.
- Campurkan 1 kg GDM Black BOS kedalam 100 liter air didalam tangki semprot, kemudian aduk hingga merata.
- Sirami tanah hingga basah dan lembab.
- Semprotkan ke seluruh permukaan bedengan, hingga memenuhi dosis 10 kg/ha.
- Ulangi pengaplikasian GDM Black BOS setiap 6 bulan.
Sebagai salah penunjang perkembangan akar yang optimal, maka peran bakteri premium Pseudomonas alcaligenes dalam GDM Granule SAME dan GDM Black Bos
Menjadi salah satu kombinasi yang tepat dan cocok untuk memperbaiki kualitas lahan budidaya
4. Cara Menanam Buah Tanaman Buah Pala
Bagaimana cara menanam buah pala agar tanaman dapat menghasilkan produktivitas tinggi? tahapan menanam buah pala agar cepat berbuah adalah dengan melakukan pindah tanam secara tepat setelah melakukan persemaian dengan baik.
Umumnya, bibit pala bisa mulai dipindah tanam ketika sudah berumur 6-1 tahun.
Ciri-ciri bibit pala yang sudah siap untuk dipindah tanam adalah biji berkecambah dan tumbuh bakal batangnya.
Berikut ini adalah cara menanam buah pala yang dapat dulur terapkan:
- Lakukan pindah tanam dengan hati-hati.
- Buat lubang tanam sedalam sekitar 5-10 cm.
- Cabut bibit dari media semai secara hati-hati agar tidak merusak perakaran tanaman.
- Masukkan bibit kedalam lubang yang sudah dibuat.
- Tutup hingga hingga seluruh perakaran tertutup dan bagian bawah/batang bawah terbenam dengan tanah.
- Larutkan 2 gelas Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan kedalam tangki semprot berisi air, kemudian aduk hingga homogen.
- Semprotkan ke seluruh bagian tanaman.
- Aplikasikan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan hingga memenuhi dosis 8 liter/ha.
Dapat meningkatkan kekebalan terhadap penyakit pada tanaman serta menunjang pertumbuhan dan perkembangan akar salah satu peran bakteri premium Micrococcus roseus dari pengaplikasian Pupuk Organik GDM Spesialis Perkebunan
Setelah proses penanaman dan pemupukan awal, maka langkah selanjutnya adalah perawatan dan pemupukan. Berikut ini adalah cara memupuk tanaman pala:
5. Cara Pemupukan Pala Agar Berbuah Lebat
Pupuk terbaik untuk pala adalah pupuk organik. Ini dikarenakan pupuk organik baik untuk tanah, sehingga tanah tidak mengalami pemadatan, tetap gembur dan subur.
Pilih pupuk yang mengandung bakteri apatogen (bakteri baik). Beberapa jenis bakteri baik yang bermanfaat untuk tanah diantaranya adalah:
- Bacillus Pumillus
- Pseudomonas Alcaligenes
- Bacillus subtilis
- Streptomyces sp.
- Lactobacillus sp.
- Bacillus sp.
- Micrococcus roseus
- Pseudomonas stutzeri.
Beberapa poin penting dalam memilih pupuk yang tepat untuk tanaman pala salah satunya berikut ini:
- Bakteri baik itu bermanfaat untuk mendegradasi polutan pada tanah, berperan sebagai pengatur zat tumbuh alami (ZPT alami)
- Menggemburkan tanah, menghilangkan bakteri jahat, jamur dan virus penyabab penyakit pada tanaman, dan juga menyuburkan tanah.
- Selain membutuhkan bakteri apatogen, pastikan juga pupuk dulur mengandung unsur hara makro dan mikro.
- Sehingga kebutuhan unsur haranya bisa dipenuhi dengan optimal. Dengan begitu, pertumbuhan dan perkembangannya menjadi optimal.
Pilih produk pupuk organik dari GDM Organik yang mengandung unsur hara makro-mikro lengkap serta bakteri baik yang dibutuhkan tanaman.
Rangkaian produk GDM Organik terdiri dari:
Nah, hanya dengan menggunakan rangkaian produk GDM Organik, dulur bisa mendapatkan hasil panen yang optimal.
Terlebih, pengaplikasiannya juga sangat mudah, yaitu dengan:
a. Pemupukan Tanaman Usia 0-4 Tahun
Di pemupukan tanaman buah pala pada usia 0-4 tahun, tanaman pala membutuhkan pertumbuhan yang optimal, maka dosis pemupukan yang tepat seperti ini:
- Aplikasikan GDM SaMe Granule Bio Organic ke setiap lubang tanam dengan dosis 150 kg/ha. Lalu ulangi pengaplikasian setiap 6 bulan sekali.
- Semprotkan 1 gelas air mineral GDM Black BOS yang sudah dicampurkan dengan air didalam tangki ke seluruh sekitar perakaran tanaman. Lakukan hingga memenuhi dosis 10 kg/ha. Ulangi setiap 6 bulan sekali
- Semprotkan 2 gelas air mineral (500 ml) Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan yang sudah dicampurkan dengan air didalam tangki ke seluruh tanaman. Lakukan hingga memenuhi dosis 12 liter/ha. Ulangi pengaplikasian setiap 1 bulan sekali.
b. Pemupukan Tanaman Usia 4-7 Tahun
Dulur perlu melakukan pemupukan dengan dosis yang berbeda saat tanaman pala sudah berumur 4-7 tahun, untuk mempersiapkan proses pembuahan.
Berikut ini dosis yang disarankan dalam pemupukan buah pala di usia 4-7 tahun:
- Aplikasikan GDM SaMe Granule Bio Organic ke setiap lubang tanam dengan dosis 150 kg/ha. Lalu ulangi pengaplikasian setiap 6 bulan sekali.
- Semprotkan 1 gelas air mineral GDM Black BOS yang sudah dicampurkan dengan air didalam tangki ke seluruh sekitar perakaran tanaman. Lakukan hingga memenuhi dosis 10 kg/ha. Ulangi setiap 6 bulan sekali
- Semprotkan 2 gelas air mineral (500 ml) Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan yang sudah dicampurkan dengan air didalam tangki ke seluruh tanaman. Lakukan hingga memenuhi dosis 60 liter/ha. Ulangi pengaplikasian setiap 3 bulan sekali.
- Saat tanaman sudah berumur >7 tahun, maka pengaplikasian GDM SaMe Granule Bio Organic dan GDM Black BOS masih tetap sama. Sedangkan dosis pengaplikasian Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan menjadi 120 liter/ha, dan diulangi setiap 6 bulan.
6. Cara Merawat Tanaman Pala
Memasuki tahapan perawatan, tentu ada beberapa hal yang dulur penuhi hal inilah yang tentunya bisa menjadi salah satu penerapan yang tepat khususnya untuk dulur yang akan memulai budidaya pala
Bagaimana tahapan perawatan yang tepat? Simak ulasan berikut ini:
a. Penyulaman
Proses penyulaman yang bisa dulur terapkan adalah sebagai berikut:
- Dulur perlu melakukan penyulaman setidaknya 1 bulan setelah tanam. Ini bertujuan agar tanaman pala yang dulur budidayakan semua dalam kondisi baik.
- Dengan begitu, hasil panen yang didapatkan bisa sesuai dengan prospek budidaya buah pala yang ada.
- Selain bergantung pada bagaimana cara menanam buah pala yang dulur terapkan, kualitas dan kuantitas buah pala yang dulur dapatkan juga bergantung pada perawatannya.
- Oleh karena itu, lakukan penyulaman saat tanaman 1 bulan atau lebih, jika dirasa ada tanaman yang tidak tumbuh atau kerdil.
b. Penyiangan
Lakukan penyiangan terhadap gulma secara rutin. Ini bertujuan agar pemberian pupuk dan lainnya dapat optimal dan mengurangi perebutan nutrisi.
Lakukan penyiangan setidaknya 2-3 minggu sekali ketika tanaman masih kecil. Dan lakukan penyiangan setidaknya 1 bulan sekali ketika tanaman sudah besar.
c. Pencegahan Hama Dan Penyakit
Hama yang sering menyerang tanaman pala adalah hama penggerek batang dan hama penggulung daun.
Hama penyebab penggerek batang buah pala adalah larva kumbang Batocera hercules. Sedangkan hama penggulung daun yang sering menyerang tanaman pala adalah hama thrips.
Selain hama, penyakit juga menjadi ancaman produktivitas tanaman buah pala. Beberapa jenis penyakit pengganggu tanaman pala diantaranya adalah:
- penyakit jamur akar putih (JAP)
- penyakit busuk buah kering
- penyakit busuk buah basah.
Cara pencegahan hama dan penyakit sangat tergantung pada endemisitas penyakit pala. Namun, ada beberapa cara pencegahan yang cukup efektif, seperti berikut ini:
- memasang yellow trap
- menjaga kelembaban lingkungan
- menjaga lahan tetap bersih, serta mengaplikasikan pupuk organik yang ramah lingkungan untuk menjaga keseimbangan ekosisitem alami
Selain itu juga, dulur perlunya menerapkan pemupukan yang tepat guna memaksimalkan kualitas dan meminimalisir serangan penyakit maupun hama
Inilah peranan bakteri premium yang ada dalam rangkaian produk GDM Organik yang dapat menghasilkan antibiotik terotrisin untuk mencegah penyakit layu pada tanaman serta meminimalisir penyakit tular tanah
Jadi sudah siap memulai bisnis budidaya pala dengan hasil menggiurkan?
Cukup mudah dulur, dengan panduan menanam buah pala yang sudah dijelaskan dapat menghasilkan kualitas tanaman pala lebih maksimal
Hasil buah pala lebih berkualitas dengan pemberian pupuk organik yang memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman, keuntungan 20 juta per tahun siap menanti,
Nah, itu adalah panduan bagaimana cara menanam buah pala. Jika dulur membutuhkan informasi mengenai produk GDM Organik untuk budidaya buah pala, silahkan hubungi tim ahli kami dengan klik ikon whatsapp dibawah ini: