Tanaman Buah

Budidaya Mangga Jumbo dan Potensi Usaha yang Jarang Dilirik

panen mangga

Setiap tahunnya konsumsi buah mangga mengalami kenaikan yang cukup besar. Hal ini terjadi sebab buah mangga yang bisa diolah menjadi makanan atau minuman serta berbagai bahan industri lainnya memunculkan potensi bisnis yang menguntungkan loh lur.

Menariknya, banyak varietas mangga dengan ukuran jumbo cenderung lebih banyak dicari di pasaran. Pasalnya, buah ini mampu memberikan cita rasa mangga yang cukup berbeda. 

Nah, bagi Dulur yang tertarik untuk memulai bisnis budidaya mangga jumbo. Berikut ini beberapa informasi tentang cara budidaya buah mangga jumbo untuk pemula.

Peluang Usaha Budidaya Mangga Jumbo

Pohon mangga (mangifera indica L.) memiliki berbagai macam varietas salah satunya mangga jumbo. Mangga jumbo sangat berbeda dengan mangga biasanya, terutama di bagian ukuran. Selain rasanya yang lezat, mangga jumbo mengandung berbagai macam vitamin C, vitamin A, vitamin K, serat pangan, dan antioksidan yang baik bagi kesehatan.

Tanaman mangga juga menunjang komoditas industri, baik di pasar lokal maupun internasional. Hal ini menjadi peluang untuk meningkatkan kualitas produksi. Maka dari itu, penting mengetahui cara budidaya yang tepat, terutama bagi para pemula.

Syarat Tumbuh Tanaman Mangga Jumbo

Sebelum membahas cara budidaya, ada baiknya perlu mengetahui syarat tumbuh mangga jumbo berikut ini.

  • Tanaman mangga jumbo dapat tumbuh optimal di dataran rendah dengan ketinggian 0-700 mdpl dan dapat tumbuh dengan baik di dataran tinggi sekitar 1.300 mdpl. 
  • Curah hujan yang sekitar 750-2.250 mm/tahun dengan masa kering 3-4 bulan.
  • Suhu ideal rata-rata 24-27°C dengan sinar matahari yang cukup.
  • Tingkat kesuburan tanah sedang meliputi, tinggi, gembur, mengandung pasir dan lempung, dan drainase yang baik. 
  • Derajat keasaman tanah 5,5-7,5 pH. Jika pH di bawah 5,5 segera untuk melakukan pengapuran dolomit dengan kedalaman air 50-150 cm.

Jenis Tanaman Mangga Jumbo

Berikut ini beberapa varietas tanaman mangga jumbo yang banyak dibudidayakan:

1. Mangga Mahatir

Mangga mahatir termasuk jenis mangga unggulan dengan bobot mencapai 3 kg per buah. Bentuk mangga ini cukup unik pada bagian ujung buah seperti paruh burung. Tingkat produktivitas mangga ini sangat tinggi karena genjah. Daging buah tebal dengan tekstur juicy, biji gepang, dan rasa buah yang manis memiliki banyak peminat.

2. Mangga Red Ivory 

Jenis mangga unggulan yang berasal dari Thailand. Mangga ini memiliki bobot mencapai 2,4 kg per buah. Sesuai dengan namanya, mangga ini memiliki kulit berwarna merah mencolok. Daging buah yang harum dan manis mampu memberikan kepuasan untuk pembelinya.

3. Mangga Kiojay

Mangga kiojay berasal dari Thailand bisa Anda budidayakan di Indonesia karena genjah dan stabil berbuah di luar musim. Perawatan mangga ini tidak begitu sulit, seperti perawatan mangga pada umumnya. Kelebihannya terletak pada bobot 2,2 kg per buah dengan warna buah yang kuning.

4. Mangga Emperor 

Mangga emperor memiliki bobot mencapai 1,2-1,3 kg per buah. Keunikan mangga ini, yaitu dapat Anda nikmati sebelum waktu matang. Buah yang masih muda akan terasa manis tanpa serat. Saat terkena sinar matahari, kulit buah ini akan berwarna hijau kemerahan.

5. Mangga Golek

Mangga jenis ini termasuk buah lokal dengan ukuran yang besar. Selain itu buah ini juga memiliki memiliki daging buah tebal dengan rasa manis legit dan bentuk buah lonjong serta kulit berwarna hijau. Buah ini sangat populer di pasaran.

Cara Budidaya Tanaman Mangga Jumbo

Bagi pemula yang ingin memulai budidaya mangga jumbo dapat memperhatikan langkah-langkah di bawah ini.

1. Persiapan Bibit 

Dalam pembibitan tanaman mangga jumbo, sebaiknya memilih bibit yang baik terhindar dari hama/penyakit. Pembibitan dapat dilakukan dengan 3 cara sebagai berikut. 

  • Semai biji dengan cara keringkan biji mangga. Semai sekitar 10-20 cm. Penyemaian dapat Anda lakukan di bagian perut mengarah ke bawah agar akar tidak bengkok. 
  • Kemudian lanjutkan dengan proses okulasi, bagian ini terjadi dengan menempelkan batang pohon buah mangga jumbo yang berkualitas di bagian batang bawah pohon mangga lain. Anda bisa melakukan di musim kemarau agar bagian batang agar tidak membusuk. 
  • Cangkok terjadi dengan cara memilih batang berukuran 2,5 cm dari tanaman yang masih berumur 1 tahun. Selanjutnya, sayat cangkok sekitar 5 cm lalu beri pupuk kemudian dibungkus dengan sabut kelapa dan plastik.

2. Persiapan Lahan  

Lahan harus memiliki kandungan nutrisi dan drainase yang baik. Tanah digali dengan lubang 60×60 cm. Kemudian dibiarkan selama 1-2 bulan. Tanah galian dicampur dengan sekam dan pupuk. 

3. Penanaman

Penamaan dapat dilakukan pada musim kemarau atau musim  hujan, tergantung dengan varietas mangga jumbo yang dipilih. Pindahkan bibit dari polybag ke dalam lubang yang sudah disiapkan. Pastikan posisinya lurus tepat di tengah. Kemudian tutup lubang menggunakan campuran tanah tadi. Selanjutnya, pembajakan dapat dilakukan di musim hujan. 

4. Pemupukan

Agar pertumbuhan pohon mangga lebih maksimal, maka dilakukan proses pemupukan mangga melalui tahapan di bawah ini.

  • Pemupukan mangga muda dengan menabur Granule Bio Organik GDM SAME sesuai dosis sebanyak 500 gr/pohon. Berikan setiap 1 bulan sekali. Kemudian siram dengan GDM Black Bos dengan dosis 5 kg per ha setiap 3 bulan sekali. Semprot rutin dengan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah setiap 10 hari sekali.
  • Pemupukan mangga dewasa dapat Anda lakukan dengan menabur Granul Bio Organik GDM SAME dengan dosis sebanyak 500 gr/pohon, berikan setiap 3 bulan sekali. Kemudian siram dengan GDM Black Bos dengan dosis 5 kg per ha setiap 4 bulan dan semprot rutin dengan POC GDM Spesialis Tanaman Buah setiap 2 minggu sekali.
  • Pemupukan mangga dengan umur 8-10 tahun dapat Anda lakukan dengan menabur Granule Bio Organik GDM SAME sebanyak 2 Kg/pohon, berikan setahun 2 kali saat awal musim hujan dan akhir musim hujan. Kemudian siram dengan GDM Black Bos dengan dosis 5 kg per ha setiap 6 bulan sekali dan semprot rutin dengan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah setiap 1 bulan sekali.

5. Perawatan 

Perawatan secara rutin bisa dulur lakukan dengan mengendalikan gulma dan penyakit/hama. Tanaman mangga yang mati dapat dilakukan penyulaman dengan bibit baru. Selain itu, tanaman mangga memerlukan air yang cukup. Apabila tidak turun hujan, maka lakukan penyiraman secara rutin. 

6. Pemanenan

Pemanenan dapat disesuaikan dengan varietas mangga jumbo yang ditanam. Sebab, masing-masing varietas memiliki masa pemanenan sendiri. Disarankan pada saat pemanenan memperhatikan kebutuhan pasar, mulai dari mangga muda dan tua. 

Itulah langkah-langkah budidaya mangga jumbo untuk pemula. Gunakan 3 rangkaian produk GDM Spesialis Tanaman Buah untuk meningkatkan hasil panen. Tak ada salahnya untuk berkonsultasi atau sekedar tanya-tanya dengan tim ahli perkebunan kami dengan cara klik ikon whatsapp berikut:

author-avatar

About WAHYU NURWIJAYO, SP

Seorang profesional di Industri Pertanian dengan selalu menerapkan sistem keseimbangan ekologi agar budidaya pertanian berjalan efektif & efisien serta hasil produksi meningkat