Tanaman Buah

Cara Menanam Srikaya untuk Pemula, Lengkap hingga Panen!

cara menanam srikaya (1)

Buah srikaya memiliki rasa manis yang dilengkapi dengan kekayaan manfaat seperti vitamin c, kalori, protein, dan kalsium. Buah ini serupa dengan buah sirsak, namun buah srikaya berukuran lebih kecil dengan rasa yang sangat manis. 

Sayangnya buah ini memiliki biji yang cukup banyak, sehingga tidak banyak orang yang mengonsumsinya. Namun, terdapat inovasi penanaman buah srikaya jumbo atau newvarie dengan daging buah yang tebal dan biji yang kecil. 

Cara menanam srikaya ini terbilang mudah, bahkan tanaman ini bisa hidup di pekarangan rumah Anda. Artikel ini akan membahas peluang budidaya dan cara penanaman srikaya. Yuk simak artikelnya!

Peluang Budidaya Buah Srikaya

Buah srikaya yang manis, besar dan biji yang sedikit banyak diminati oleh masyarakat. Oleh sebab itu budidaya buah srikaya bisa memberikan keuntungan yang signifikan. Bahkan penanamannya juga tergolong mudah dan bisa dilakukan oleh pemula sekalipun.

Selain itu, minat masyarakat akan buah srikaya juga masih cukup tinggi. Terlebih buah ini dapat masyarakat olah jadi berbagai jenis makanan dan minuman, seperti selai dan jus. Tentunya nilai ekonomis dari buah srikaya juga cukup menjanjikan.

Syarat Tumbuh Tanaman Srikaya

Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menanam srikaya, seperti karakteristik tanaman yang hanya bisa tumbuh dengan subur di daerah tropik dengan ketinggian 100-1000 mdpl. Akan tetapi, penanaman srikaya terbaik biasanya pada kisaran ketinggian 100-300 mdpl. 

Selain itu, tanaman srikaya akan lebih tumbuh dengan baik jika pada tempat agak teduh, jadi Anda perlu membuat naungan untuk pohon tersebut. Pastikan tanaman tidak tergenang dengan air, karena akar tanaman srikaya mudah membusuk jika terlalu banyak air atau terdapat genangan air. 

Pembibitan

bibit srikaya (1)

Tahap pertama saat melakukan penanaman srikaya adalah pembibitan. Adapun beberapa hal yang perlu Anda lakukan meliputi;

  1. Memilih buah srikaya yang besar dari induk, subur dan tanaman dengan kualitas yang bagus. 
  2. Mengambil biji srikaya setelah membelah buah yang dipilih. Caranya dengan memisahkan biji dengan daging buah, lalu mencucinya bijinya dengan air bersih. 
  3. Siapkan media tanam campuran pasir dan tanah, perbandingannya adalah 1:1. Jika media tanam sudah siap, melakukan penyemaian biji pada kotak-kotak yang sudah disiapkan. 
  4. Tahap selanjutnya adalah menyiram tanaman semai secara rutin agar tanaman srikaya tumbuh dengan baik. 
  5. Jika bibit telah tumbuh pada media tanam semai, pindahkan bibit pada polybag yang telah Anda siapkan. Lakukan pemeliharaan bibit hingga siap untuk diokulasi, di mana ukuran batang tanaman srikaya berukuran seperti pensil. 

Pembibitan Melalui Perbanyakan Generatif

Selain cara di atas, terdapat pembibitan dengan perbanyakan generatif. Penanaman metode ini biasanya menyambungkan batang bawah srikaya yang ditanam dari benih, karena batang bawah srikaya cenderung menurunkan ukuran pohon. 

Pilihlah cara yang paling umum, seperti sambungan pecut, sambungan, pecut dan lidah, serta sambungan celah. 

Perhatikan jarak tanam pembibitan. Lakukan pembibitan pada jarak kisaran 5m x 3m dan 4m x 3x. Melakukan pemangkasan formatif dilakukan saat masa istirahat. 

Pembibitan Melalui Perbanyakan Vegetatif

Perlu dulur ketahui bahwa srikaya jumbo adalah hasil okulasi srikaya lokal dan srikaya Australia. Pembibitan melalui perbanyakan vegetatif ini dapat dulur lakukan dengan cara bibit srikaya yang berusia 4 bulan menjadi batang bawah. Tempel bibit srikaya lokal dengan mata tunas indukan srikaya jumbo. 

Budidaya Tanaman Srikaya

budidaya srikaya (1)

Buah srikaya juga memiliki peluang untuk dibudidaya karena banyak masyarakat yang suka dengan rasa manis khas buah ini. Berikut beberapa langkah dalam budidaya srikaya;

Pelaksanaan Okulasi

Pada tahap okulasi Anda harus mengambil batang bawah tanaman, baik dari srikaya jumbo atau srikaya biasa. Pastikan mengambil batas atas yang sehat dari srikaya jumbo. 

Selanjutnya, sayat kulit batang bawah dengan model huruf T. Kemudian tempelkan mata tunas yang telah dulur ambil dari pohon indukan srikaya tadi. Jangan lupa untuk mengikat seperlunya lalu biarkan tanaman srikaya tumbuh. 

Biasanya setelah beberapa hari tanaman akan mulai tumbuh. Pada masa ini Anda bisa memotong batang di bagian atas titik okulasi, sehingga yang tumbuh berkembang hanya batang hasil okulasi. 

Persiapan Lahan Tanam Srikaya

Saat pelaksanaan tahap okulasi telah selesai, tanaman srikaya membutuhkan lahan untuk tumbuh kembang. Sehingga diperlukan persiapan lahan yang sesuai dengan kebutuhan budidaya sebagai berikut;

  1. Lahan yang digunakan harus bersih dari segala macam tanaman. Buatlah lubang tanamn dengan ukuran 50cm x 50cm x 50cm dengan jarak antar lubang adalah 4 x 5m/ 5 x 5m. 
  2. Jangan lupa memisahkan tanah lapisan atas dengan lapisan bawah dengan ketinggian masing-masing 25 cm.
  3. Masukan pupuk kandang atau kompos sebanyak 15-25 kg pada lubang yang disediakan. Pupuk kandan yang dimasukan ke lubang harus dicampur dengan tanah lapisan bawah hingga sedalam 40cm. Sedangkan sebagian pupuk dicampur tanah lapisan atas yang digunakan untuk menimbun kembali lubang saat melakukan penanaman srikaya.
  4. Pembuatan lubang ini harus dilakukan pada 2-3 minggu sebelum siap digunakan. Agar gas yang ada pada lubang tanam tersebut hilang. 
  5. Berikan GDM SaMe dengan menebar rata pada lahan tanam srikaya. Juga larutkan 250 ml GDM Black BOS dengan setangki air semprot, kemudian semprotkan ke lahan tanam srikaya.
  6. Pemberian dua pupuk GDM Organik di atas, harus dilakukan seminggu sebelum proses penanaman srikaya.

Cara Menanam Srikaya

Bibit tanaman srikaya siap dipindahkan ke lahan jika tingginya sudah mencapai 0,5. Caranya dengan mengeluarkan bibit dari polybag, lalu memasukkan bibit dalam lubang dengan menyertakan tanah dari polybag. 

Timbunlah bagian akar bibit pada tanah lapisan atas yang sudah Anda campur dengan pupuk kandangan. Tekan hingga padat sehingga tidak ada rongga di sekitar akar. Lakukan penyiraman pada tanaman agar akar tidak terhimpit tanag dan lembap. 

Penyulaman

Penyulaman atau penggantian ini dilakukan ketika bibit atau tanaman muda mati. Anda bisa menggunakan sisa bibit yang ada untuk proses penyulaman. 

Pastikan bibit sulaman dalam kondisi sehat dan subur agar tanaman srikaya bisa tumbuh dengan baik. Lakukan penyulaman saat tidak terlalu banyak paparan sinar matahari, seperti pagi maupun sore.

Perawatan Tanaman Srikaya

Perawatan tanaman srikaya perlu dilakukan agar tanaman tumbuh subur. Berikut langkah-langkahnya;

Pengairan

Tanaman srikaya ini menghendaki kelembaban tanah yang seragam mulai dari berbunga hingga panen. Lakukan pengairan dengan menjadwalkan sesuai hasil pembacaan tensiometer. 

Pertahankan kelembaban pohon dengan kanopi, sehingga Anda hanya perlu menyiram sedikit demi sedikit di bawah pohon atau melalui penyemprotan tajuk.

Pembentukan Tajuk 

Pembentukan tajuk ini harus dulur lakukan sejak dini agar tanaman tidak ngelacir dan cenderung tinggi. Hal ini bertujuan agar tanaman srikaya menghasilkan buah yang bisa mencapai berat 8 ons atau lebih besar. 

Caranya dengan merontokkan daun pada tanaman muda atau bibit yang akan merangsang tumbuhnya cabang dan tunas baru. 

Sehingga akan lebih banyak tunas baru yang bisa nantinya dapat dulur tanam kembali. Perontokan daun bisa dilakukan dengan memotong daun dan menyisakan sebagian tangkai daun.

Pemupukan

Untuk mendukung pertumbuhan dan produktivitas tanaman, dulur perlu memberi pupuk yang tepat ke dalam masa perawatan pohon buah srikaya. 

Gunakan rangkaian produk GDM Organik dengan dosis dan langkah sebagai berikut ini:

  1. Taburkan 100 gram GDM SaMe Granule Bio Organik pada tiap tanaman srikaya yang dulur miliki. 
  2. Larutkan 250 ml (setara dengan 1 gelas air mineral) GDM Black BOS ke dalam tangki semprot yang berisi air penuh.  Semprotkan larutan tersebut ke area perakaran tanaman srikaya secara merata.
  3. Larutkan 500 ml (setara dua gelas air mineral) Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Buah dengan air setangki semprot. Setelah larutan tercampur merata, semprotkan di seluruh tanaman srikaya.

Pengendalian Hama dan Penyakit

Tanaman ini juga rentan terserang hama kutu putih dan lalat buah yang larvanya dapat merusak buah srikaya. Gunakan insektisida yang sesuai dengan cara membungkus buah. Selain itu Anda juga bisa menggunakan perangkap hama untuk pengendalian hama tersebut.

Cara Menanam Srikaya dalam Pot

srikaya dalam pot

Anda bisa menanam buah srikaya dalam pot jika tidak memiliki lahan yang luas. Pertama siapkan pot bunga ukuran besar atau drum bekas. Pastikan menyediakan unsur hara untuk tanaman srikaya dengan tepat sebagai berikut;

  1. Menyiapkan drum atau pot dengan lubang pada bagian bawah untuk sirkulasi air.
  2. Sekam padi setinggi 10 cm.
  3. Letakkan beberapa batu bata pada alas drum agar sirkulasi air lancar.
  4. Masukan media tanam pada drum, meliputi tanah, pupuk kandang, dan sekam dengan perbandingan 2:1:1. Pastikan ukurannya kurang dari 30 cm dari bibir drum.
  5.  Masukan sekam padi yang telah dulur siapkan.
  6. Buatlah lubang tengah dengan menyesuaikan ukuran tanaman.
  7. Siram tanaman sehari sekali.
  8. Siramkan rendaman kompos sekali dalam sebulan.
  9. Berikan pupuk NPK sebanyak seperempat sendok makan setiap tiga bulan sekali.
  10. Agar tabulampot berbuah, siram dengan Atonik satu sendok makan yang telah dicairkan dengan satu liter air. Lakukan hal ini satu minggu sekali.
  11. Pada sore dan pagi hari semprot daun tanaman srikaya dengan atonik.
  12. Anda bisa menyiram tanaman dengan air cucian daging atau ikan sebagai pengganti kandungan minyak ikan.

Masa Panen Srikaya

Ciri-ciri Srikaya Siap Panen

Buah srikaya yang sudah mulai berwarna hijau tua dan bergaris putih kekuning-kuningan dengan bentuk terisi menandakan buah sudah siap panen. Ciri umum lainnya biasanya benjolannya buah merenggang dengan lapisan bedak yang tebal dan aroma manisnya sudah tercium. 

Waktu Panen

Ciri buah srikaya siap panen biasanya terjadi sekitar 85 sampai 95 hari setelah bunga mekar. Pengangkungan jarak jauh srikaya dipanen saat umur 85 hari, sedangkan untuk buahnya bisa dipanen pada umur 60-70 hari setelah bunga mekar. Biasanya masa panen ini terjadi pada bulan Agustus dan September. 

Cara Pemanenan

Tingkat kematangan tiap buah tidak sama pada masa panen, sehingga Anda tidak bisa memanenya sekaligus. 

Jadi saat memanen dulur harus benar-benar memilih buah yang memang sudah matang dan siap panen. Caranya dengan memetik dengan tangan atau menggunting stek. Pastikan buah tidak terjatuh di tanah agar tidak memar dan buah terinfeksi. 

Jika pohon terlalu tinggi, gunakan tangga dan mengambil dengan galah bambu dan pasang jaring untuk menangkap buah srikaya pada ujung galah tersebut. 

Nah, dulur itu adalah pembahasan mengenai cara menanam dan budidaya buah srikaya, dari pembibitan, pengolahan lahan, hingga panen. Apakah dulur berminat untuk meneruskan usaha budidaya srikaya ini?

Jangan lupa untuk menggunakan rangkaian produk dari GDM Organik, untuk membantu menunjang produksi dan pertumbuhan tanaman srikaya. Sebelum melakukan budidaya, dulur juga bisa berkonsultasi bersama tim ahli kami dengan klik tombol di bawah ini.

budidaya srikaya (2)
author-avatar

About WAHYU NURWIJAYO, SP

Seorang profesional di Industri Pertanian dengan selalu menerapkan sistem keseimbangan ekologi agar budidaya pertanian berjalan efektif & efisien serta hasil produksi meningkat