Pertanian

5 Cara Menanam Ubi Jalar dengan Batangnya agar Cepat Tumbuh

cara menanam ubi jalar dengan batangnya

Cara menanam ubi jalar dengan batangnya merupakan salah satu metode yang banyak dipilih oleh petani maupun pekebun rumahan karena lebih praktis dan hemat biaya. Namun, agar hasilnya optimal, ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan mulai dari pemilihan batang ubi jalar hingga cara perawatannya.

Oleh karena itu, artikel ini akan menjelaskan tentang cara menanam ubi jalar dengan batangnya, termasuk berapa lama masa tumbuhnya, tips perawatan, dan petunjuk penggunaan pupuk yang tepat. Dengan perawatan yang tepat, teknik ini bisa memberikan hasil yang lebih cepat dibandingkan dengan penanaman menggunakan umbi biasa.

5 Cara Menanam Ubi Jalar dengan Batangnya

Menanam ubi jalar dengan menggunakan batangnya merupakan salah satu cara praktis untuk mendapatkan pertumbuhan yang lebih cepat dan hasil panen yang melimpah. Untuk lebih lengkapnya, berikut cara menanam ubi jalar dengan batangnya yang bisa Anda coba lakukan di rumah.

Pemilihan Batang untuk Stek

Cara menanam ubi jalar dengan batangnya dapat diawali dengan memilih batang yang sehat, berwarna hijau cerah, serta bebas dari serangan hama maupun penyakit. Batang yang ideal biasanya berasal dari tanaman induk berusia 3–4 bulan. Potong batang sepanjang 20–25 cm, dan pastikan setiap potongan memiliki minimal 3–4 ruas agar peluang tumbuh lebih tinggi.

Proses Stek Batang

Setelah batang dipotong, rendam bagian pangkal stek dalam air selama 1–2 jam untuk menjaga kelembapan dan merangsang pertumbuhan akar. Kemudian, diamkan di tempat teduh sekitar 1 hari agar luka potong mengering dan mengurangi risiko busuk saat ditanam.

Baca Juga: 6 Cara Menanam Ubi Kayu: Cepat Tumbuh dan Panen Banyak

Penanaman Stek di Lahan

Persiapkan lahan untuk stek batang ubi jalar dengan kondisi tanah yang gembur, kaya unsur organik, serta memiliki sistem drainase yang bagus. Buat lubang tanam sedalam 10 cm. Tancapkan batang stek dengan posisi miring sekitar 45° agar pertumbuhan akar lebih cepat dan kuat. Tutup kembali dengan tanah hingga 2–3 ruas batang tertanam.

Atur Jarak Tanam yang Tepat

Jarak tanam ubi jalar sangat mempengaruhi hasil panen sehingga Anda perlu membuat jarak antar tanaman sekitar 30–40 cm. Kemudian, buat juga jarak antar barisannya sekitar 80–100 cm. Jarak ini akan memberi ruang cukup bagi ubi jalar untuk berkembang dan memudahkan perawatan, seperti penyiangan serta pemupukan.

Perawatan Setelah Tanam

Siram lahan secara teratur, terutama pada 1–2 minggu pertama setelah tanam agar batang cepat berakar. Lakukan penyiangan gulma secara berkala dan beri pupuk tambahan sesuai kebutuhan.



Berapa Lama Masa Tumbuh Ubi Jalar?

Jika cara menanam ubi jalar dengan batangnya berhasil, waktu yang dibutuhkan ubi jalar untuk tumbuh hingga siap panen berkisar antara 3 sampai 4 bulan. Namun, tergantung pada varietas dan kondisi perawatannya. Varietas tertentu yang cepat tumbuh bisa dipanen dalam waktu 90 hari, tetapi ada juga yang mencapai 120 hari. Faktor lingkungan, seperti jenis tanah, ketersediaan air, dan intensitas sinar matahari juga sangat berpengaruh terhadap lama masa tumbuhnya.

Dalam proses pertumbuhannya, ubi jalar melewati beberapa tahapan, dimulai dari pembentukan akar pada minggu awal hingga fase pembesaran umbi yang berlangsung saat tanaman berusia 6–8 minggu. Cara menanam ubi jalar dengan batangnya secara tepat dan perawatan yang baik, seperti pemupukan, pengairan, dan pengendalian hama, akan mempercepat proses pembentukan umbi sehingga tanaman bisa dipanen lebih cepat dengan kualitas yang optimal.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Pupuk Pengganti Pupuk Kandang, Pertumbuhan Lebih Optimal!

Tips Merawat Ubi Jalar agar Berbuah Lebat

Selain cara menanam ubi jalar dengan batangnya secara tepat, perawatan yang tepat dan rutin juga akan sangat berpengaruh terhadap hasil panen ubi jalar. Berikut beberapa tips merawat ubi jalar agar berbuah lebat yang perlu Anda ketahui.

Pilih Lahan yang Subur dan Gembur

Ubi jalar tumbuh optimal di tanah yang gembur, kaya bahan organik, dan memiliki drainase baik. Tanah yang terlalu padat dapat menghambat pembentukan umbi sehingga pengolahan lahan yang tepat adalah tahap pertama yang paling penting.

Lakukan Penyiraman Teratur

Siram secara teratur selama 2–3 minggu pertama untuk membantu stek batang ubi jalar cepat berakar. Setelah tanaman tumbuh stabil, penyiraman dapat dikurangi dan dilakukan sesuai kebutuhan, misalnya saat tanah mulai kering.

Pemberian Pupuk yang Tepat

Pemupukan sangat berperan besar dalam cara menanam ubi jalar dengan batangnya, terutama untuk menghasilkan umbi ubi jalar yang besar dan melimpah. Untuk itu, kami menyarankan Anda untuk coba menggunakan rangkaian pupuk dari GDM. Pertama, ada GDM SAME dan GDM BLACK BOS yang berguna untuk meningkatkan kesuburan serta kualitas tanah.

Kemudian, ada Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Pangan Sayur atau GDM Pangan yang bisa mempercepat pertumbuhan dan perkembangan umbi. Selanjutnya, atau yang terakhir, adalah POG (Pupuk Organik Granule) GDM yang bertugas menyediakan nutrisi berkelanjutan dalam jangka panjang dan menjaga struktur tanah tetap subur.



Kendalikan Hama dan Penyakit

Lakukan pengecekan berkala pada tanaman ubi jalar untuk memastikan tidak ada hama maupun penyakit yang menyerang. Terapkan pengendalian hayati atau gunakan pestisida organik agar kesehatan ubi jalar tetap terjaga sekaligus tidak merusak lingkungan.

Lakukan Penyiangan Secara Berkala

Singkirkan gulma yang tumbuh di sekitar tanaman karena dapat menghambat penyerapan nutrisi dan mengganggu pertumbuhan ubi jalar. Penyiangan sebaiknya dilakukan sejak dini agar tidak mengganggu perkembangan umbi.

Petunjuk Pemberian Rangkaian Pupuk GDM untuk Tanaman Ubi Jalar

Untuk memastikan cara menanam ubi jalar dengan batangnya berjalan sukses dan menghasilkan umbi yang bagus, diperlukan pemupukan yang tepat sejak awal sampai panen dengan menggunakan rangkaian pupuk GDM. Berikut panduan lengkap pemberian rangkaian pupuk GDM yang bisa Anda terapkan pada satu hektar tanaman ubi jalar.

Pengolahan Tanah (-7 HST)

Cara menanam ubi jalar dengan batangnya dengan pupuk GDM dapat dimulai dari pengolahan tanah. Gunakan GDM Black BOS sebanyak 1 gelas per tangki dan semprotkan pada tanah dalam kondisi lembab atau basah. Dengan dosis 5 kg per hektar, pupuk ini bisa memperbaiki struktur tanah, menetralkan racun, serta meningkatkan populasi mikroba baik di dalam tanah.

Kemudian, berikan GDM SAME dengan cara ditabur merata di permukaan tanah. Gunakan sebanyak 150 kg untuk memperkaya unsur hara makro dan mikro yang menjadi dasar kesuburan tanah sebelum ditanami ubi jalar.

Perendaman Bibit (0 HST)

Pada saat penanaman, rendam bibit batang ubi jalar dalam larutan 1 liter GDM yang dicampur dengan 10 liter air, kemudian rendam selama 30 menit. Perendaman ini bertujuan mempercepat pertumbuhan akar, meningkatkan daya tahan bibit terhadap penyakit, dan membantu tanaman beradaptasi dengan cepat setelah ditanam.

Pupuk I (7 – 28 HST)

Memasuki beberapa hari setelah tanam, lakukan pemupukan daun menggunakan GDM Pangan sebanyak 2 gelas per tangki dengan cara disemprot merata ke seluruh bagian tanaman ubi jalar. Pemupukan ini dilakukan 1 minggu sekali dengan dosis 8 liter untuk mendorong pertumbuhan daun, batang, dan akar secara optimal pada fase awal vegetatif.

Pupuk II (30 HST)

Saat tanaman berusia 30 hari, berikan pupuk dasar tambahan berupa POG (Pupuk Organik Granule) GDM sebanyak 150 kg per hektar. Pupuk ini dapat ditebar di sekitar area perakaran dengan tujuan untuk menyediakan nutrisi berkelanjutan dan memperbaiki kesuburan tanah jangka panjang.

Tambahkan juga GDM Black BOS sebanyak 1 gelas per tangki dan semprotkan di sekitar perakaran pada kondisi tanah yang basah. Dosis pada tahap ini adalah 5 kg dengan tujuan untuk memacu pembentukan umbi yang sehat dan berkualitas.

Pupuk III (≥ 35 HST)

Saat tanaman berusia kurang lebih 35 hari ke atas, lakukan kembali aplikasi GDM Pangan dengan takaran dan metode yang serupa dengan pemupukan satu. Namun, interval pemberian dilakukan 2 minggu sekali. Pemupukan ini menjaga keseimbangan nutrisi selama fase pembesaran umbi sehingga hasil panen lebih maksimal, baik dari segi ukuran maupun kualitas.

Dukung Pertumbuhan Ubi Jalar agar Berbuah Lebat dengan Rangkaian Pupuk GDM!

Rangkaian pupuk GDM hadir dengan formulasi lengkap yang bekerja mulai dari memperbaiki struktur tanah, memperkuat bibit, hingga mendukung pembentukan umbi yang besar dan padat. Dengan kombinasi pupuk yang tepat, Anda bisa memastikan tanaman ubi jalar mendapatkan asupan nutrisi seimbang di setiap tahap pertumbuhannya.

Pastikan lahan dan tanaman Anda mendapatkan perawatan terbaik dengan solusi yang telah terbukti efektif. Klik banner di bawah untuk konsultasi GRATIS bersama tim ahli GDM sekarang juga, dan wujudkan ubi jalar yang subur, sehat, serta panen melimpah!



author-avatar

About WAHYU NURWIJAYO, SP

Seorang profesional di Industri Pertanian dengan selalu menerapkan sistem keseimbangan ekologi agar budidaya pertanian berjalan efektif & efisien serta hasil produksi meningkat