Peternakan

5 Cara Merawat Burung Kenari agar Sehat dan Berkicau Merdu

cara merawat burung kenari

Bagi para penggemar kontes kicau, burung kenari menjadi salah satu kontestan yang memiliki suara merdu dan gacor. Untuk menjadi seorang pemenang maka peternak perlu mengaplikasikan cara merawat burung kenari yang tepat.

Burung kenari memiliki harga yang tinggi di pasaran yaitu mulai dari 4 – 10 juta per ekornya, tergantung dengan spesies tertentu. Melihat nilai ekonomisnya maka Anda perlu memantapkan komitmen untuk merawat burung kicau ini.

Beberapa aspek yang harus diperhatikan dalam cara merawat burung kenari adalah memberikan pakan kaya nutrisi sesuai kebutuhannya, pemeliharaan kandang serta proses pelatihan sehingga kicauannya gacor. Ketiga tahapan ini bisa dilakukan secara bertahap.

Lalu, bagaimana cara merawat burung kenari hingga bisa menjadi pemenang lomba kicau? Berikut informasi lengkapnya. 

5 Cara Merawat Burung Kenari yang Tepat

Praktek cara merawat burung kenari bisa dilakukan oleh siapapun bahkan pemula. Hal ini disebabkan, tahapan pemeliharaannya tidak terlalu berbeda dengan jenis burung kicau lain.

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah mempersiapkan lingkungan yang aman dan tenang sebagai penempatan habitat burung kenari. Sebagai referensi, Anda bisa meletakkan kandang di area pekarangan atau halaman belakang rumah.

Dalam pertumbuhannya, burung kenari membutuhkan sirkulasi udara dan sinar matahari yang cukup. Oleh sebab itu, pastikan area kandang memiliki kedua aspek tersebut. Agar lebih memahami tahapan cara merawat burung kenari, simak informasi berikut.

Mempersiapkan Sangkar

Memilih material sangkar yang tepat dan peletakkannya di area dengan sinar matahari cukup adalah cara merawat burung kenari sederhana yang perlu Anda lakukan dengan hati-hati. Kedua aspek ini akan mempengaruhi pertumbuhannya.

Material sangkar yang biasa digunakan oleh pecinta burung kicau adalah kayu. Hal ini disebabkan, burung tidak akan bisa menggigit bahan ini sehingga pemakaiannya bisa bertahan lama. 

Burung kenari sejatinya membutuhkan sirkulasi udara segar dan paparan sinar matahari yang cukup. Namun, pada tahapan ini, hindari meletakkan sangkar di dekat jendela sebab membuatnya mudah terserang penyakit.

Untuk memudahkan Anda mempertimbangkan area yang tepat, gunakan lilin dan letakkan di area rencana penempatan sangkar. Apabila pergerakannya liar di lokasi tersebut maka segera cari tempat lain.

Memberikan Pakan dan Air Minum yang Cukup

Dalam sangkar burung kenari, sebaiknya lengkapi juga dengan wadah pakan dan air minum. Tujuan peletakkanya di kandang adalah guna mencegah kemungkinan dehidrasi atau penyakit metabolisme.

Pakan burung kenari yang sering diberikan adalah biji-bijian seperti seed, niger seed, biji jagung, biji jelatang dan millet. Sebagai selingan, Anda juga bisa menambahkan sayuran segar layaknya daun selada, sawi, bayam bahkan gambas.

Selain sayur, Anda bisa memberikan pakan tambahan seperti buah apel, anggur dan tomat. Protein hewani layaknya kuning telur puyuh, cacing, jangkrik atau ulat bambu juga bisa menjadi pilihan.

Hal terpenting pada pakan burung kenari adalah setidaknya jumlah minimal yang harus diberikan yaitu 5 – 10% dari bobot burung. Selain itu, kebutuhan nutrisi dan mineral harus bisa dipastikan melalui pemilihan makanan.

Sebagai cara memastikan kebutuhan mineral, Anda bisa menggunakan SOC GDM yang kaya nutrisi. Dibuat dengan bahan organik berkualitas, vitamin ini bisa mendukung pertumbuhan dan kesehatan burung kenari.

Cara penggunaan SOC GDM juga sangat mudah yaitu dengan memberikan dosis 0,3 ml ke air minum burung kenari satu kali setiap hari. Sebaiknya, Anda menambahkan vitamin ini di pagi dan sore hari. 

Membahas air minum, burung kenari sangat bergantung pada air dalam pertumbuhannya. Hal ini disebabkan oleh sistem metabolisme yang tinggi. Oleh sebab itu, pastikan untuk rajin mengisi air minum bersih tanpa kaporit setiap hari.

Sebagai tambahan informasi cara merawat burung kenari, jika anggaran budidaya mencukupi, Anda bisa menggunakan air kemasan atau isi ulang daripada yang mentah untuk persediaan air minum hewan ini. 

Paket Ternak GDM, Suplemen Organik Cair Peternakan Black Bos, dan Same

Menjaga Kebersihan Sangkar

Cara merawat burung kenari selanjutnya adalah memastikan kebersihan sangkar setiap hari. Tujuannya untuk mencegah pertumbuhan bakteri, jamur atau hama yang bisa menyebabkan penyakit mematikan.

Sebagai habitat burung kenari, beberapa area utama yang bisa Anda bersihkan adalah wadah pakan dan air minum, tenggeran burung serta dasar sangkar. Ketiga lokasi ini biasanya rentan dipenuhi feses atau sisa makanan. 

Pembersihan sangkar burung kenari bisa dilakukan minimal seminggu sekali dan harus konsisten. Jika kondisi kandang sudah sangat kotor, Anda bisa mencucinya.

Menjemur Burung Kenari

Burung kenari sebenarnya tidak memiliki ketahanan yang kuat pada sinar matahari. Namun, agar pertumbuhannya berlangsung dengan baik maka asupan vitamin D alami perlu dipastikan terjaga.

Cara menyeimbangkan kebutuhan vitamin D untuk burung kenari bisa dengan rutin menjemurnya di bawah sinar matahari dalam waktu tertentu. Fungsi aksi ini adalah meningkatkan birahi, membuatnya sehat dan kicauannya semakin nyaring.

Pemilihan waktu yang tepat untuk melakukan aksi ini adalah di pagi hari saat matahari terbit atau sore ketika matahari hampir terbenam. Sebagai tanda sudah cukup dijemur, burung biasanya akan terengah-engah.

Ketika gerak-gerik burung kenari sudah seperti kesulitan bernapas, segera pindahkan ke area sejuk. Pastikan untuk tidak langsung memberikan kipas angin dan membiarkan proses pendinginan terjadi secara alami. 

Melakukan Cek Kesehatan secara Berkala

Cara merawat burung kenari pada tahapan lebih lanjut bisa dengan membawanya ke dokter hewan untuk melakukan vaksinasi dan pengecekan kesehatan. Tindakan ini bisa dilakukan sekali dalam 1 bulan atau segera jika ada indikasi sakit.

Vaksinasi dapat memperkuat daya tahan tubuh sehingga mencegah datangnya penyakit. Kemudian, pemeriksaan kesehatan biasanya meliputi pengecekan tanda stress atau serangan kutu maupun tungau.

Apabila burung kenari mengalami stress maka besar kemungkinan kicauannya tidak akan gacor. Lalu, jika terdapat kutu atau tungau akan berdampak pada kesehatan bulu bahkan cacat, khususnya di bagian kaki. 

Maka dari itu, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga profesional secara berkala agar kesehatan burung kenari tetap terjaga. Pastikan Anda memilih klinik yang terpercaya saat melakukan tindakan ini. 



Manfaat Pemberian Suplemen GDM untuk Burung Kenari

Penggunaan SOC GDM di air minum burung kenari memberikan manfaat untuk tumbuh kembang serta kualitas suaranya. Suplemen ini mengandung unsur makro dan mikro serta bakteri apatogen yang menjadi cara perawatan tambahan terbaik.

Selain memastikan kecukupan nutrisi pada tubuh burung kenari, SOC GDM juga membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah persebaran penyakit menular. Hasilnya, burung akan terhindar dari masalah kesehatan yang mematikan.

Dilengkapi dengan kandungan minyak hewani, algae, rumput laut, limbah organik, dan bakteri baik, SOC GDM juga mendukung peningkatan nafsu makan burung kenari. Jika diberikan secara rutin maka potensi burung menjadi juara lomba kicau menjadi lebih besar.

Demikian penjelasan mengenai cara merawat burung kenari yang perlu Anda ketahui. Sebagai pemula, Anda bisa memulai dengan mempraktekkan langkah demi langkah secara perlahan.

Jangan lupa gunakan SOC GDM untuk meningkatkan kualitas suara dan mendukung kesehatan burung kenari. Untuk memudahkan Anda mendapatkan produk resmi, klik tombol di bawah ini. 



author-avatar

About drh. Karinadintha Marsya Rachman

Konsultan Dalam Bidang Peternakan Hingga Hewan Peliharaan