Blog
7 Cara Ternak Parkit Bagi Pemula agar Cepat Berkembang Biak
Beternak burung parkit kini kian populer karena prospeknya menjanjikan serta tata laksananya tergolong sederhana. Banyak orang mencari cara ternak parkit yang efektif agar burung ini cepat berkembang biak dan menghasilkan keturunan yang sehat.
Burung parkit memiliki karakter aktif, berpenampilan indah, dan bisa menjadi sumber keuntungan yang besar bila dirawat secara tepat. Namun, tanpa pengetahuan yang tepat, usaha ternak bisa terhambat bahkan menimbulkan kerugian.
Oleh karena itu, memahami langkah-langkah dasar serta kebutuhan utama parkit merupakan hal yang wajib bagi setiap pemula. Dengan menguasai cara ternak parkit secara benar, Anda tidak hanya mampu membudidayakan burung ini, tetapi juga meraih hasil yang optimal!
Jenis Pakan Burung Parkit yang Bernutrisi
Memberikan pakan yang tepat merupakan kunci agar parkit tumbuh sehat dan produktif. Pemilihan makanan yang bernutrisi juga sangat memengaruhi keberhasilan cara ternak parkit bagi pemula. Berikut jenis pakan burung parkit yang bernutrisi:
Biji-Bijian
Biji-bijian adalah makanan utama yang paling disukai parkit. Jenis yang umum diberikan antara lain millet dan biji bunga matahari. Pastikan jumlahnya tidak berlebihan agar burung tetap sehat dan aktif.
Pelet
Pelet khusus burung parkit dirancang untuk memenuhi semua kebutuhan nutrisi. Jenis pakan ini tergolong praktis sebab telah diformulasikan dengan kandungan nutrisi yang lengkap. Dengan pelet, Anda tidak perlu khawatir parkit kekurangan asupan penting.
Buah-Buahan
Buah segar bisa menjadi pelengkap nutrisi harian parkit. Apel, pisang, anggur, dan melon merupakan pilihan terbaik untuk menunjang cara ternak parkit. Kandungan vitamin dan serat dalam buah membantu menjaga daya tahan tubuh burung.
Sayuran
Sayuran segar sangat bermanfaat untuk kesehatan parkit. Anda bisa memberikan bayam, wortel, brokoli, hingga jagung sebagai menu tambahan. Nutrisi dari sayuran mentah mampu menjaga sistem imun dan vitalitas burung.
Baca Juga: 8 Cara Merawat Burung Parkit agar Hidupnya Sehat dan Bahagia
Butuh Berapa Hari Burung Parkit Menetas?
Dalam praktik cara ternak parkit, telur biasanya membutuhkan waktu 17 hingga 21 hari untuk menetas, dengan rata-rata telur pertama menetas pada hari ke-18 hingga 19. Induk parkit betina akan terus mengerami telurnya secara konsisten hingga masa inkubasi selesai.
Umumnya, setiap telur menetas bergantian dengan selang waktu sekitar satu hari, sehingga keseluruhan proses menetas bisa memakan waktu lebih panjang. Apabila setelah 23 hari masih ada telur yang tidak menetas, kemungkinan besar telur tersebut tidak mengalami pembuahan.
Oleh karena itu, memastikan kualitas pakan induk sangat penting dalam mendukung keberhasilan cara ternak parkit. Selain itu, penting juga memahami bahwa jika parkit betina bertelur tanpa pejantan, telur-telur tersebut tidak akan fertil dan tidak mungkin menetas.
7 Cara Ternak Parkit agar Cepat Berkembang Biak
Keberhasilan beternak parkit sangat ditentukan oleh persiapan yang matang sejak awal. Dengan langkah yang tepat, burung parkit dapat lebih cepat berkembang biak dan menghasilkan keturunan yang sehat. Berikut panduan lengkapnya:
Pilih Indukan yang Berkualitas
Indukan yang baik menjadi kunci utama agar proses perkembangbiakan berjalan lancar. Pilih pejantan berusia minimal lima bulan dengan cere berwarna biru cerah yang tampak lebih mengkilap saat birahi.
Untuk betina, ciri yang sehat dapat dilihat dari cere berwarna cokelat muda. Indukan berkualitas akan meningkatkan peluang lahirnya keturunan yang kuat dan produktif.
Siapkan Kandang yang Tepat
Cara ternak parkit yang penting untuk dilakukan adalah mempersiapkan kandang perjodohan. Kandang sebaiknya memiliki ukuran cukup luas sehingga burung bisa terbang dan bergerak bebas dengan nyaman.
Anda juga perlu memastikan kandang selalu aman dari ancaman luar, baik dari hewan pemangsa maupun gangguan suara keras. Dengan kandang yang nyaman, parkit akan merasa tenang dan lebih cepat memasuki masa kawin.
Sediakan Tempat Bersarang
Kotak sarang berfungsi sebagai tempat aman bagi induk betina untuk meletakkan telurnya. Anda bisa menggunakan bahan alami seperti serabut kelapa atau dedaunan kering sebagai alas sarang.
Bahan ini membuat sarang lebih hangat sekaligus menjaga telur tetap dalam kondisi baik. Dengan tempat bersarang yang tepat, tingkat keberhasilan penetasan dapat meningkat secara signifikan.
Baca Juga: Vitamin Ternak Kenari, Rahasia Burung Sehat & Rajin Berkicau
Jaga Kebersihan Lingkungan
Menjaga kebersihan kandang merupakan langkah wajib dalam cara ternak parkit agar burung terhindar dari penyakit. Kandang yang bersih mencegah pertumbuhan bakteri berbahaya yang dapat mengganggu kesehatan parkit.
Air minum harus diganti setiap hari agar tetap segar dan higienis untuk dikonsumsi. Lingkungan yang terjaga kebersihannya akan mendukung parkit tetap sehat sekaligus aktif dalam masa reproduksi.
Perhatikan Kesehatan dan Aktivitas Parkit
Parkit dengan kondisi tubuh bugar dan lincah tentu memiliki kesempatan lebih besar untuk segera menghasilkan keturunan. Berikan waktu bagi parkit untuk keluar kandang, terbang, dan bermain agar tubuhnya tetap bugar.
Pemantauan kesehatan secara rutin juga penting untuk mendeteksi tanda-tanda penyakit sejak dini. Dengan perawatan yang konsisten, burung akan terjaga kesehatannya dan lebih produktif dalam jangka panjang.
Berikan Pakan Seimbang dan Bergizi
Asupan makanan berperan besar dalam menunjang proses reproduksi parkit. Berikan biji-bijian seperti millet putih, jewawut, dan jagung muda sebagai makanan pokok yang mengenyangkan.
Lengkapi dengan sayuran hijau seperti kangkung, bayam, dan taoge yang kaya vitamin dan mineral. Tambahkan juga buah segar seperti apel, pir, anggur, dan melon agar kebutuhan gizi parkit lebih optimal.
Berikan Nutrisi Tambahan
Selain pakan utama, parkit membutuhkan tambahan nutrisi berupa vitamin dan mineral. Suplemen ini berfungsi untuk memperkuat sistem imun sekaligus meningkatkan kesuburan induk.
Dengan nutrisi tambahan, daya tetas telur akan lebih tinggi dan anakan lahir dalam kondisi sehat. Burung yang mendapat asupan gizi lengkap juga akan lebih aktif serta produktif dalam berkembang biak. Salah satunya adalah Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Peternakan.
Spesialis Peternakan
Petunjuk Pemberian Suplemen Organik Cair GDM untuk Ternak Burung Parkit
Supaya hasil dari cara ternak parkit lebih maksimal, sebaiknya Anda rutin menambahkan Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Peternakan ke dalam perawatan sehari-hari. Suplemen ini bermanfaat menjaga daya tahan tubuh parkit, memperbaiki sistem pencernaan, serta meningkatkan kualitas telur dengan cangkang yang lebih kuat.
Takaran yang digunakan cukup sederhana, yaitu 30 ml SOC dicampurkan ke dalam air minum untuk 100 ekor parkit. Pemberian dilakukan sekali sehari secara konsisten agar hasil yang diperoleh lebih maksimal.
Jika diberikan secara konsisten, cara ternak parkit akan lebih maksimal karena kondisi burung terjaga prima serta lebih aktif berkembang biak. Hasil ternak pun bukan hanya lebih melimpah, tetapi juga memiliki kualitas yang lebih baik.
Optimalkan Pertumbuhan Burung Parkit agar Cepat Berkembang dengan Suplemen Organik Cair Peternakan GDM!
Beternak burung parkit memang membutuhkan ketelatenan, tetapi hasil yang diperoleh sebanding dengan usaha yang Anda lakukan. Dengan cara ternak parkit yang tepat, peluang memperoleh keturunan parkit yang kuat dan sehat tentunya semakin besar.
Setiap langkah, mulai dari pemilihan indukan, pemberian pakan bergizi, hingga menjaga kebersihan kandang, akan sangat memengaruhi hasil ternak. Suplemen Organik Cair GDM bisa menjadi pendukung untuk memastikan kesehatan burung tetap prima sepanjang masa perkembangbiakan.
Jika semua faktor diperhatikan, bukan hanya jumlah parkit yang bertambah, tetapi kualitasnya pun akan jauh lebih baik. Untuk mendapatkan panduan lebih detail, segera konsultasikan kebutuhan Anda dengan klik banner di bawah ini!
