
Blog
15 Jenis Tanaman Hias Bunga yang Cantik dan Populer

Berbagai jenis tanaman hias bunga selalu menjadi pilihan favorit untuk mempercantik tampilan rumah, taman, hingga ruang kerja. Keindahan warna dan bentuknya mampu menghadirkan suasana segar sekaligus menenangkan bagi siapa pun yang melihatnya.
Tidak heran, jika banyak orang kini mulai mengoleksi tanaman hias bunga yang cantik dan populer untuk memperindah lingkungan sekitarnya. Dari yang mudah dirawat hingga yang tergolong eksklusif, ada banyak jenis tanaman hias bunga cantik yang bisa Anda pilih sesuai selera!
15 Jenis Tanaman Hias Bunga Paling Populer
Tanaman hias bunga tidak hanya dapat memperindah lingkungan, tetapi juga mampu menghadirkan suasana segar dan menenangkan. Berikut berbagai jenis tanaman hias bunga paling populer yang bisa menjadi inspirasi untuk mempercantik taman atau rumah Anda.
Anggrek
Anggrek dikenal sebagai simbol keanggunan dan keindahan. Bunganya memiliki bentuk yang unik dengan warna-warna memikat, seperti ungu, putih, dan pink. Anggrek cocok ditempatkan di dalam maupun luar ruangan, asalkan mendapatkan sirkulasi udara yang baik dan cahaya matahari tidak langsung.
Mawar
Bunga mawar menjadi simbol cinta dan keindahan yang paling populer di dunia. Selain aromanya yang harum, mawar juga hadir dalam berbagai warna seperti merah, putih, kuning, dan ungu. Tanaman ini bisa ditanam di pot atau taman terbuka.
Kamboja
Kamboja identik dengan bentuk kelopak bunganya yang sederhana, tetapi memikat. Selain itu, kamboja juga memiliki aroma khas yang menenangkan, terutama saat mekar di pagi atau sore hari.
Bougenville
Dikenal juga sebagai bunga kertas, bougenville sangat populer karena warna-warni kelopaknya yang cerah. Jenis tanaman hias bunga ini tahan panas dan mudah dirawat, cocok untuk mempercantik pagar atau dinding rumah.
Melati
Melati terkenal dengan aroma harumnya yang lembut dan menenangkan. Selain sebagai tanaman hias, bunga melati juga sering digunakan dalam upacara adat atau campuran teh.
Kembang Sepatu
Kembang sepatu memiliki bunga besar dengan warna mencolok seperti merah, kuning, dan oranye. Selain indah, kembang sepatu juga memiliki manfaat kesehatan, seperti untuk perawatan rambut dan kulit.
Lavender
Lavender bukan hanya identik dengan warna ungu khasnya, tetapi juga terkenal karena aromanya yang menenangkannya. Tanaman ini sering digunakan sebagai pengusir nyamuk alami dan bahan aromaterapi.
Lili
Lili memiliki bentuk bunga yang elegan dan aroma wangi yang khas. Jenisnya bermacam-macam, dari lili putih yang klasik hingga lili harimau dengan motif bintik indah. Tanaman ini sering digunakan untuk dekorasi ruangan atau buket bunga karena tampilannya yang menawan.
Baca Juga: 6 Cara Merawat Lili Paris agar Tumbuh Cantik di Teras Rumah
Krisan
Krisan atau seruni dikenal sebagai bunga yang tahan lama dan memiliki warna mencolok, seperti kuning, putih, merah, dan ungu. Selain indah, krisan juga dipercaya mampu menyerap racun di udara sehingga membuat lingkungan lebih sehat.
Teratai
Teratai tumbuh di air dan memiliki bunga besar dengan warna-warna yang memukau. Tanaman ini sangat cocok menghiasi kolam taman rumah karena bisa memberikan kesan alami dan damai.
Dahlia
Dahlia dikenal dengan kelopak bunganya yang berlapis dan warnanya yang mencolok, seperti merah, kuning, dan ungu. Oleh karena itu, dahlia mampu menjadi pusat perhatian di antara tanaman lainnya sehingga sangat cocok ditanam di taman rumah dengan pencahayaan cukup.
Tapak Dara
Tapak dara memiliki bunga kecil dengan warna cerah seperti merah muda, putih, dan ungu. Tapak dara tumbuh baik di daerah tropis dan tidak membutuhkan banyak perawatan sehingga cocok untuk pemula yang ingin mulai mempercantik halaman rumah.
Amarilis
Amarilis memiliki bunga besar berbentuk corong dengan warna-warna menawan, seperti merah, oranye, dan putih. Tanaman ini sering mekar di akhir tahun dan cocok diletakkan di pot dalam ruangan dengan sinar matahari cukup.
Anyelir
Anyelir memiliki bentuk kelopak yang bergelombang dengan warna bervariasi, dari merah muda hingga ungu tua. Selain cantik, bunga ini juga tahan lama setelah dipetik sehingga sering digunakan untuk rangkaian bunga.
Bunga Matahari
Bunga matahari identik dengan warna kuning cerah dan bentuknya yang selalu menghadap ke arah matahari. Tanaman ini melambangkan keceriaan dan semangat hidup, cocok ditanam di taman terbuka dengan sinar matahari penuh.

6 Cara Merawat Tanaman Hias Bunga agar Tumbuh Cantik
Merawat tanaman hias bunga agar tetap cantik dan sehat harus dilakukan dengan rutin dan tekun agar bisa tumbuh subur. Ini dia beberapa cara merawat jenis tanaman hias bunga agar bisa tumbuh dengan cantik dan sehat.
Beri Pencahayaan yang Cukup
Setiap jenis tanaman hias bunga memiliki kebutuhan pencahayaan yang tidak sama. Beberapa jenis bunga seperti mawar dan bougenville membutuhkan sinar matahari langsung, sedangkan anggrek atau melati lebih cocok di tempat teduh dengan cahaya tidak terlalu terik. Pastikan Anda menempatkan tanaman di area yang sesuai agar proses fotosintesis berjalan optimal.
Siram Secara Teratur
Gunakan air bersih dan lakukan penyiraman setiap 1–2 hari sekali, terutama di pagi atau sore hari. Namun, hindari menyiram tanaman secara berlebihan karena dapat membuat akar menjadi busuk.
Ganti Media Tanam Secara Berkala
Lakukan penggantian media tanam setiap 6–12 bulan sekali dengan campuran tanah gembur, kompos, dan sekam bakar. Pastikan juga wadah atau pot memiliki lubang drainase agar akar tidak tergenang air.
Lakukan Pemupukan Secara Rutin
Pemupukan penting untuk menjaga pertumbuhan bunga dan memperkuat daya tahan tanaman terhadap penyakit. Sebaiknya, gunakan rangkaian pupuk GDM yang 100% organik agar hasilnya maksimal. Pertama, gunakan GDM SAME dan Black BOS untuk memperbaiki struktur dan meningkatkan kesuburan tanah.
Kedua, gunakan Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Hias (GDM Tanaman Hias) untuk memperindah warna bunga, memperkuat batang, dan mempercepat pertumbuhan tunas baru. Ketiga, gunakan Pupuk Organik Granule GDM untuk menjaga ketersediaan nutrisi jangka panjang tanaman di media tanam.
Pangkas dan Bersihkan Tanaman Secara Berkala
Potong bagian daun kering, batang mati, atau bunga yang sudah layu agar tidak menghambat pertumbuhan bagian lain. Kemudian, bersihkan juga area sekitar pot dari gulma atau lumut yang bisa mengganggu pertumbuhan tanaman.
Cegah Serangan Hama dan Penyakit
Jika terlihat bercak atau kerusakan, segera semprot dengan pestisida organik atau larutan alami, seperti bawang putih dan sabun cair. Perawatan preventif lebih baik daripada mengobati tanaman yang sudah terlanjur terserang hama atau penyakit.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Pupuk Jagung agar Berbuah Besar & Petunjuk Pemakaiannya
Panduan Pemakaian Rangkaian Pupuk GDM untuk Merawat Tanaman Hias Bunga
Jika Anda tertarik untuk merawat berbagai jenis tanaman hias bunga dengan menggunakan rangkaian pupuk GDM, lakukan dengan metode dan dosis yang tepat. Berikut panduan pemakaian rangkaian pupuk GDM untuk merawat tanaman hias bunga Anda.
Persiapan Media (-7 HST)
Seminggu sebelum menanam berbagai jenis tanaman hias bunga, lakukan persiapan media dengan menggunakan GDM SAME dan GDM Black BOS. Caranya, taburkan 100 gram GDM SAME untuk satu tanaman hias, kemudian semprotkan GDM Black BOS sebanyak 25 gram pada campuran media.
Perendaman Bibit/Stek (0 HST)
Pada hari-H penanaman, larutkan 100 ml GDM Tanaman Hias ke dalam 1 liter air. Kemudian, rendam bibit atau stek tanaman hias ke dalam larutan tersebut selama 15–30 menit.
Perawatan I (7 HST)
Ketika tanaman sudah berumur 7 hari, aplikasikan GDM Tanaman Hias secara rutin, yaitu 1 minggu sekali. Caranya, larutkan 50 ml GDM Tanaman Hias ke dalam 1 liter air, kemudian semprotkan merata ke tanaman hias Anda.
Perawatan II (30 HST)
Ketika tanaman sudah berumur 30 hari, aplikasikan Pupuk Organik Granule (POG) dan GDM Black BOS setiap 1 bulan sekali. Caranya, taburkan 50 gram POG untuk satu tanaman, kemudian siramkan GDM Black BOS sebanyak 25 gram pada media tanam.
Optimalkan Pertumbuhan Tanaman Hias Bunga dengan Rangkaian Pupuk GDM!
Anda ingin tanaman hias bunga tumbuh lebih subur, sehat, dan rajin berbunga? Rahasianya adalah perawatan yang tepat dan pemupukan berkualitas dengan menggunakan rangkaian pupuk GDM. Kombinasi mikroba aktif dan bahan organik alaminya mampu membantu memperkuat akar, memperindah warna bunga, serta merangsang pembungaan lebih maksimal.
Jangan biarkan tanaman Anda layu karena kekurangan nutrisi! Saatnya beralih ke solusi perawatan alami dan efektif dengan pupuk GDM. Untuk pemesanan produk atau konsultasi GRATIS bersama tim ahli GDM, klik banner di bawah sekarang juga!
