Kegiatan

Jenis Makanan untuk Ikan Betok agar Cepat Besar dan Panen Melimpah

makanan ikan betok

Dulur, tahukah bahwasannya ikan betok yang bernama ilmiah Anabas testudineus ini merupakan ikan tawar dengan kandungan protein yang tinggi? Ikan ini pun kini telah menjadi primadonna ikan enak yang mulai menjamah pasar. Bahkan mungkin dulur sendiri telah menjadi pembudidaya ikan betok? 

Untuk memaksimalkan pertumbuhan serta mempercepat ikan betok agar cepat panen, dulur perlu memperhatikan jenis makanan yang perlu dulur berikan untuk ikan betok. 

Sebab jenis pakan dan rentang waktu pemberian pakan merupakan hal yang penting dalam pembudidayaan ikan. Berikut hal yang dapat dulur perhatikan untuk memaksimalkan pakan Ikan betok.

Kebutuhan Nutrisi Ikan Betok

Menurut Data Komposisi Pangan Indonesia (TKPI), di tiap 100 gram ikan betok segar memiliki 329 mg kalsium, 14,3 gram protein, 436 mg fosfor, dan juga 3,1 mg niasin. Yang mana dari data tersebut dapat dibuktikan bahwasannya ikan betok memiliki kandungan kalsium, protein, fosfor, dan juga niasin yang tergolong tinggi. 

Oleh karenanya, dulur perlu memberikan pakan ikan betok dengan kandungan nutrisi tinggi serta bergizi sesuai kebutuhan pertumbuhan dari ikan betok ini sendiri.

Pakan yang dulur gunakan perlu mengandung protein, mineral, lemak, karbohidrat, vitamin, dan lain sebagainya. Protein sendiri amat dibutuhkan, sebab akan membantu sebagai zat pembangun tubuh, membantu regenerasi sel yang rusak, serta meningkatkan imun tubuh.

Jenis Pakan Ikan Betok sesuai Ukuran Ikan

penebaran betok

Seperti yang telah disebutkan, dulur perlu memberi pakan dengan kandungan protein yang tinggi. Selain itu berikan pakan sesuai umur serta dengan jumlah yang sesuai ukuran ikan betok.

Pakan untuk Larva Ikan Betok

Untuk larva atau anakan ikan betok yang baru menetas, dulur bisa memberikan pakan berupa plankton dan atau zooplankton. Pakan bisa diberikan setelah kantung kuning telur yang menempel pada larva ikan betok mulai berkurang atau habis seutuhnya. 

Sebab mulut larva ikan yang masih kecil, pakan yang menyesuaikan lebar bukaan mulut tentunya sangat cocok untuk dulur berikan. Apabila mulut larva mulai bertambah besar, maka pakan yang berupa plankton yang dimakan larva juga ikut bertambah besar. 

Berikut pembagian pemberian makanan untuk larva ikan betok berdasarkan usianya:

  1. untuk larva ikan betok yang berusia 3 – 11 hari yakni Cocconeis sp. dan Mougeotia sp,
  2. di usia 11 – 15 hari memakan plankton berjenis Cocconeis sp., Brachionus sp., dan Keratella sp.,
  3. di umur 15 – 23  hari memakan plankton Navicula sp, Diatoma sp, Brachionus sp, dan Keratella sp.,
  4. dan di  umur 23 – 31 hari larva memakan plankton jenis Navicula sp, Brachionus sp, dan Keratella sp.

Pemberian pakan untuk larva memang lebih penting, sebab pada masa ini merupakan masa kritis yang rawan gagal untuk dilewati larva ikan betok. 

Jika dulur masih bingung atau mencari pakan termudahnya, dulur tinggal membeli kutu air di toko hewan peliharaan. Atau dulur bisa memberikan kuning telur rebus sebagai gantinya.

Jenis Pakan untuk Ikan Betok Dewasa

Untuk ikan betok yang telah melewati masa larva atau sudah besar, dulur bisa memilih pakan pelet dengan kandungan protein yang tinggi. 

Selain itu dulur dapat memberikan alternatif lain yang juga tinggi akan protein, misalnya maggot atau belatung, jangkrik, cacing tanah, cacing sutra, bekicot, keong mas, dan lain sebagainya. 

Juga bisa dulur beri pakan alternatif lain yang nabati, yakni bisa berupa makanan sisa, nasi sisa, ampas kelapa yang difermentasi ataupun tidak, ampas tahu, bekatul, dan lain sebagainya. 

Jenis Makanan Ikan Betok agar Cepat Besar

Selain memberikan pakan sesuai ukuran ikan, dulur juga bisa memberi ikan betok jenis makanan lainnya untuk menunjang agar ikan betok lebih cepat besar. Di antaranya yakni sebagai berikut.

Pelet Ikan

Seperti yang telah kita jelaskan sebelumnya, bahwasannya pelet merupakan salah satu pakan utama yang jadi andalan para pembudidaya ikan. Sebab biasanya pakan ikan berupa pelet sudah diracik sedemikian rupa untuk memiliki kandungan yang dibutuhkan ikan.

Pelet juga bisa dulur dapatkan dengan mudah di e-commerce dan harga yang murah. Oleh karenanya, dulur bisa menggunakan pelet sebagai pakan utama sehari-hari ikan betok.

Ikan Kecil

Ikan betok ini memiliki habitat asli di pinggiran sungai atau di rawa-rawa. Oleh karenanya, ikan betok juga bisa memakan ikan kecil yang ada. Sehingga dulur bisa memberi pakan alami berupa ikan kecil yang bisa dulur dapatkan dengan menangkapnya di sungai. Jika ingin lebih mudah, dulur bisa membeli ikan kecil ini di pasar.

Udang Kecil

Seperti halnya ikan kecil, udang kecil yang biasa ada di sungai dan atau rawa-rawa, juga merupakan pakan alami dari ikan betok. Cara mendapatkannya juga sama seperti ikan kecil. Dulur bisa mencarinya di sungai atau rawa-rawa. Juga bisa membelinya di pasar, toko ikan, ataupun lewat e-commerce.

Serangga

Sebelumnya telah disebutkan bahwasannya dulur bisa memberikan serangga sebagai pakan untuk ikan betok. Sebab serangga juga merupakan pakan alami dari ikan betok. 

Selain itu, serangga juga memiliki kandungan protein yang tinggi. Sehingga akan membantu mempercepat ikan betok untuk tumbuh lebih besar dan lebih cepat untuk dipanen.

Itulah beberapa jenis makanan yang dapat dulur berikan untuk membantu agar ikan betok lebih cepat besar. 

Tips Pemberian Pakan untuk Ikan Betok

cara budidaya ikan betok

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, tentunya gunakan pakan dengan tinggi protein. Sebab pakan tinggi protein dapat membantu proses pertumbuhan. 

Ikan akan memanfaatkan protein yang dikonsumsi dalam jumlah besar, yang diubah menjadi sumber energi untuk membantu metabolisme energi. Namun karena harga pakan dengan protein tinggi ini cukup besar, dulur bisa mengatasinya dengan pakan alternatif yang telah kita bahas di atas.

Selain pakan, jumlah atau ukuran pemberian pakan juga perlu dulur perhatikan. Pemberian pakan untuk ikan betok ini pada umumnya sama dengan ikan-ikan budidaya lainnya. Yakni pemberian pakan perlu dilakukan rutin sebanyak 2 – 3 kali sehari. 

Pakan yang dulur berikan ini perlu dalam dosis yang secukupnya. Yang mana harus sebanyak 4 – 6 % dari bobot ikan betok ini. Banyak 4 – 6 % ini merupakan total harian, yang setelah dihitung perlu dibagi untuk ditebar 2 – 3 kali nantinya.

Jika dulur ingin memberi makan hanya 2 kali sehari, maka lakukanlah di waktu selain pagi hari. Sebab saat pagi hari, ikan  betok belum begitu kuat nafsu makannya. 

Khawatirnya hal tersebut bisa menyisakan pakan. Pakan yang tersisa ini bisa membuat air jadi tercemar. Berilah ikan betok di siang hari, sore hari, maupun malam hari. 

Untuk mengakali banyaknya biaya pakan harian, dulur bisa menyiasati pemberian pelet dengan pakan alternatif. Perbandingannya adalah 40 % pelet : 60 % pakan alternatif. Atau jika dulur ingin semakin irit lagi, dulur bisa menggunakan perbandingan 20 % pelet : 80 % pakan alternatif.

Tingkatkan Kualitas Pakan Ikan Betok dengan Produk GDM

Selain memberikan pakan yang tinggi akan protein, dulur juga perlu memberikan ikan betok prebiotik tambahan. Prebiotik ini bisa dulur berikan tiap 1 – 2 minggu sekali saja, namun secara rutin.

Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan bisa dulur pilih sebagai solusi. Sebab dalam Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan ini, ikan betok milik dulur akan mendapatkan tambahan mineral serta bakteri apatogen yang baik bagi ikan.

Selain itu, jumlah plankton akan bertambah, sehingga dulur bisa memiliki pakan alami gratis secara cuma-cuma.

Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan ini terbuat dari bahan organik dan mampu membantu ikan agar tidak menghasilkan kotoran yang terlalu bau dan mencemari lingkungan. 

Karenanya, Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan ini terbilang dapat membantu dulur untuk menjaga kebersihan kolam habitat ikan betok.

Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan ini juga membantu ikan betok untuk memiliki ketahanan tubuh yang tinggi. Sehingga akan susah untuk terserang penyakit. Karena kekebalan tubuh yang bagus, maka ikan betok akan dapat tumbuh secara maksimal dengan cepat.

Pemakaian dari Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan ini sendiri cukup mudah loh, lur! Yakni dengan mencampurkannya dengan pakan, dan mengaplikasikannya langsung di kolam budidaya.

Sistem bioflok bisa meningkatkan kualitas hasil panen komoditas perikanan. Tak hanya itu, sistem bioflok juga menjadi sistem budidaya yang jauh lebih mudah untuk diterapkan. Untuk dulur yang tertarik mempelajari teknik budidaya yang satu ini, dulur bisa langsung aja gabung dengan meng-klik gambar di bawah ini.

Ada banyak sekali ilmu yang akan dulur pelajari dengan mengikuti pelatihan budidaya perikanan secara bioflok. Mulai dari persiapan, pengelolaan kolam, cara memaksimalkan hasil panen, serta teknik mengatasi masalah yang sering terjadi saat budidaya lele berlangsung. Tunggu apa lagi, segera daftarkan diri dengan klik disini.

Jika mencampurkannya di makanan ikan betok, dulur bisa mengaplikasikan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan ini setiap hari dengan takaran secukupnya.

Sementara untuk mengaplikasikannya secara langsung, dulur bisa memberikan suplemen GDM untuk ikan betok ini dengan takaran 10 ml / meter persegi. Lakukan pemberian suplemen ini tiap seminggu sekali.

Jangan lupa untuk mencampur Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan dengan air terlebih dahulu sebelum dituangkan ke dalam habitat ikan betok.  

Apakah dulur sudah siap untuk mendapatkan berbagai keuntungan yang bisa didapatkan dari penggunaan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan? Apabila dulur juga hendak berkonsultasi mengenai produk dengan kami, langsung saja klik  tombol di bawah ini ya!

cta makanan untuk ikan betok
author-avatar

About Ir. Tri Juni Sasongko

Praktisi perikanan dan perkebunan yang banyak melakukan bimbingan dan pendampingan tehnis di bidangnya.