Peternakan

Manfaat Mandi Sore untuk Murai Batu Kesayangan Anda

manfaat mandi sore untuk murai batu

Pada tahap pemeliharaan, tubuh burung murai perlu dibersihkan secara berkala. Umumnya, peternak melakukannya di pagi atau sore hari. Nah, tahukah Anda bahwa manfaat mandi sore untuk murai batu berpengaruh pada kembang biaknya?

Waktu memandikan burung murai batu memang dibedakan dengan jenis serta kondisi. Dalam masa kawin, biasanya peternak akan membersihkan tubuhnya di sore hari. Lalu, apa saja manfaat mandi sore untuk burung murai batu? Berikut informasinya.

Manfaat Mandi Sore untuk Murai Batu

Sebelum membahas manfaat mandi sore untuk murai batu, ada baiknya untuk Anda mengetahui bahwa dalam rentang waktu tertentu, masa mabung atau kawin akan dialami oleh burung kicau ini. Biasanya, burung murai dapat melewati fase ini selama 2-4 kali.

Pada masa mabung ini Anda perlu mengganti tahapan pemeliharaan, khususnya waktu mandi dari pagi menjadi sore hari. Manfaat mandi sore untuk murai batu yang utama adalah menurunkan birahi sehingga tidak mabung berlebihan.

Burung murai batu yang sudah mabung selama 4 kali atau diberikan EF beberapa hari sebelum lomba biasanya memiliki tingkat birahi tinggi. Oleh sebab itu, peternak akan memandikannya di sore hari setiap 2 hari sekali. 

Selain bagus untuk menurunkan birahi, manfaat mandi sore untuk murai batu adalah menjaga kesehatan mental. Pemilihan waktu ini berguna untuk mencegah rasa stress karena suasana yang terlalu ramai di pagi hari.



Cara Memandikan Murai Batu di Sore Hari yang Aman

Berbagai manfaat mandi sore untuk burung murai batu di atas tidak akan Anda dapatkan jika tahapan memandikannya kurang tepat. Bukannya membersihkan tubuh, kesalahan metode pembersihan ini justru akan menyebabkan penyakit.

Selain metode mandi, Anda juga perlu mengetahui waktu sore hari yang tepat. Oleh sebab itu, agar mengetahui tahapan memandikan burung murai batu yang benar, ikuti langkah berikut.

Memandikan Burung Murai Batu dengan Semprotan

Umumnya, waktu memandikan burung murai batu yang ideal adalah sekitar pukul 4 hingga 5 sore. Pemilihan jam ini disesuaikan dengan suhu lingkungan yang tidak panas atau terlalu dingin sehingga dapat mencegah potensi penyakit.

Langkah memandikan yang sering digunakan oleh peternak, khususnya ketika burung murai batu sedang mempersiapkan lomba adalah menggunakan semprotan. Pastikan tekanan terlalu kuat tidak terlalu kuat sehingga menyakiti burung ini. 

Penggunaan semprotan berkaitan dengan manfaat mandi sore untuk burung murai batu yang juga dikenal mampu meningkatkan daya tarung saat pertandingan. Cara memandikannya pertama adalah dengan menghindari area wajah burung.

Sebaiknya, semprotkan air dari atas supaya tidak mengenai area wajah. Namun juga kondisinya tidak memungkinkan, Anda bisa menyemprotkan air lewat samping. Namun, pastikan untuk mengenai bagian dada saja.

Supaya burung murai batu tidak merasa stress, berikan jeda dalam menyemprotkan air, kira-kira 3 hingga 5 detik. Jika terdapat tanda burung merasa gelisah maka segera selesaikan proses mandi.

Setelahnya, jemur burung murai batu di area teduh yang memiliki ventilasi udara baik agar bulu cepat kering. Keesokan harinya, Anda bisa menjemur burung di tempat dengan sinar matahari.

Memandikan Burung Murai Batu Dalam Sangkar

Cara memandikan burung murai batu kedua adalah tetap meletakkannya dalam sangkar. Langkah ini biasanya digunakan bagi peternak pemula yang masih bingung memegang burung.

Namun, tidak apa karena memandikan burung murai batu dalam sangkar juga efektif. Cara pertama, Anda perlu mempersiapkan wadah berisi air di dalam sangkar. Lalu, tinggalkan beberapa saat sambil rutin melakukan pengecekan.

Pengecekan berkala berfungsi untuk memastikan bahwa burung sudah mandi sendiri menggunakan wadah berisi air tersebut. Langkah ini juga bisa mengurangi risiko membuat burung stress.

Baca juga: “10 Manfaat Mandi Pagi untuk Murai Batu dan Panduannya

Memandikan Burung Murai Batu dengan Cara Tangkap

Jika Anda merasa tidak yakin perihal kebersihan dari burung murai batu yang memandikan dirinya sendiri maka cobalah metode tangkap. Langkah ini biasanya dilakukan pada burung yang sangat aktif.

Cara ini memang terdengar cukup ekstrim namun jika dilakukan, metode ini bisa membuat burung menjadi lebih jinak. Anda bisa menangkapnya dengan halus lalu memandikannya dengan semprotan atau dalam wadah.

Saat melakukan cara ini, sebaiknya gunakan pelindung tangan guna mencegah luka. Selain itu, pastikan untuk tidak memegang dengan erat sebab rentan menimbulkan stress pada burung murai batu.

Memandikan Burung Murai Batu dengan Keramba

Cara memandikan burung murai batu keempat adalah menggunakan keramba atau wadah mandi. Metode ini biasanya dilakukan oleh peternak profesional sebab dapat menjaga mood burung, khususnya menjelang pertandingan.

Cara memandikan burung murai batu dengan keramba yaitu mempersiapkan wadah berisi air lalu berikan kayu atau tiang kecil di atasnya sebagai tempat bertengger. Kemudian, tunggu hingga burung mau masuk ke keramba.

Anda bisa menggunakan jangkrik atau pakan burung murai batu di dalam keramba guna memancingnya agar mau mandi. Pastikan untuk memperhatikan proses ini guna mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi. 

Paket Ternak GDM, Suplemen Organik Cair Peternakan Black Bos, dan Same

Pemberian Suplemen Tambahan untuk Murai Batu

Manfaat mandi sore untuk murai batu memang beragam dan berdampak pada kesehatan fisik serta mentalnya. Namun, jika Anda ingin menjaga kesehatan serta mengantarkan burung kicau ini memenangkan perlombaan maka perlu dilakukan tahapan ekstra.

Salah satu tahapan pemeliharaan lanjutan adalah memberikan suplemen tambahan seperti SOC GDM Spesialis Peternakan. Produk GDM ini telah digunakan oleh peternak burung murai batu profesional dan sering memenangkan pertandingan kicau.

Komposisi SOC GDM Spesialis Peternakan meliputi 100% bahan organik segar yang kualitasnya unggul layaknya rumput laut serta algae. Selain itu, ada kandungan ragam bakteri baik guna meningkatkan daya tahan tubuh serta mencegah penyakit.

Terdapat 5 ragam bakteri dalam SOC GDM Spesialis Peternakan yaitu Bacillus Brevis, , Micrococcus Roseus Bacillus Pumilus dan Pseudomonas Alcaligenes, Bacillus Mycoides. Kombinasi mikroba ini dapat meningkatkan kesehatan burung murai batu.

Baca juga: “10 Buah Kesukaan Murai Batu: Lengkapi Nutrisi Ideal Burung

Selain kandungan organik dan bakteri baik, SOC GDM Spesialis Peternakan juga mengandung minyak hewani yang berperan untuk mencegah tumbuhnya jamur, bakteri dan virus. Berbagai vitamin seperti A, C, E dan D juga masuk dalam komposisinya.

Kandungan vitamin, mineral dan protein dalam SOC GDM Spesialis Peternakan bisa menjaga kesehatan sistem metabolisme sekaligus mengurangi kadar amonia pada feses burung murai batu. Hasilnya, tidak ada lagi aroma menyengat dari kotoran burung ini.

Selain itu, kandungan vitamin ini juga berfungsi untuk menstabilkan produktivitas. Dengan penggunaan rutin, Anda bisa mendapatkan manfaat mandi sore untuk burung murai batu secara lebih optimal. 

Cara penggunaan SOC GDM Spesialis Peternakan sangat mudah yaitu dengan mencampurkan dosis 0,3 ml suplemen ini ke wadah air minum setiap ekor burung murai batu. Pastikan sudah larut dengan sempurna dan berikan sekali setiap hari.

Itulah penjelasan mengenai manfaat mandi sore untuk burung murai batu serta panduan pemberian suplemen sebagai tahapan pemeliharaan ekstra yang perlu diketahui. Supaya metode di atas lebih optimal, segera berikan SOC GDM Spesialis Peternakan secara rutin.

Apabila Anda mengalami kesulitan atau informasi di atas kurang jelas, tim ahli GDM siap membantu menyelesaikan permasalahan melalui konsultasi GRATIS. Klik tombol di bawah ini untuk mulai berbincang dengan kami. 



author-avatar

About drh. Karinadintha Marsya Rachman

Konsultan Dalam Bidang Peternakan Hingga Hewan Peliharaan