Semenjak isu pencemaran lingkungan merebak, banyak petani yang mulai menggunakan pupuk organik cair alias POC sebagai alternatif saat melakukan pemupukan. Kandungan alami di dalamnya memiliki manfaat baik bagi tanaman dan lingkungan di sekitarnya. Belum lagi harganya yang terbilang cukup terjangkau membuatnya semakin banyak peminat.
Pupuk organik cair sendiri berasal dari kotoran hewan, limbah pertanian, limbah rumah tangga, limbah perkantoran, dan limbah produksi. Umumnya limbah yang tak diolah dengan benar dapat membuat lingkungan tercemar. Sehingga pengolahan limbah menjadi pupuk cair organik dinilai bisa menjadi solusi bagi permasalahan ini.
Dikarenakan terbuat dari bahan alami, pupuk organik cair memiliki kandungan mikroorganisme baik bagi proses pertumbuhan tanaman. Seperti pupuk organik cair GDM yang mengandung 9 bakteri premium yang dapat membantu proses budidaya tanaman semakin maksimal.
Untuk mengetahui lebih dalam fungsi dan manfaat pupuk organik cair GDM, simak informasi lengkapnya di bawah ini!
Fungsi Pupuk Organik Cair
Beralih menggunakan pupuk organik cair merupakan langkah awal yang baik untuk hasil panen maksimal dan meminimalisir dampak buruk pada lingkungan sekitar. Jika dibandingkan dengan pupuk padat dan anorganik, pupuk cair organik tentu memiliki fungsi lebih. Antara lain:
Sumber Makanan bagi Mikroorganisme Tanah
Hal ini dikarenakan zat yang terkandung di dalamnya mampu menyediakan makanan lengkap bagi pertumbuhan mikroorganisme.
Rumah bagi Bakteri Baik
Seperti unsur hara mikro maupun makro yang bisa menjadikan tanah lebih subur dan gembur.
Mudah digunakan
Karena teksturnya yang cair menjadikannya mudah untuk diaplikasikan saat pemupukan. Seperti mudah diserap oleh tanaman, terutama pada saat stomata daun sedang terbuka.
Membantu Memperbaiki Kerusakan pada Tanah
Rusaknya tanah bisa disebabkan oleh banyak hal. Mulai dari penggunaan bahan kimia secara berlebihan, minimnya unsur hara, hingga kekeringan. Kandungan pupuk organik cair bisa membantu revitalisasi tanah dan menyuburkan kembali.
Manfaat Pupuk Organik Cair Berdasarkan Kandungan Bakterinya
Kandungan bakteri dalam setiap jenis pupuk organik cair tentunya berbeda-beda. Sehingga manfaat yang terkandung di dalamnya juga berbeda. Nah, berikut manfaat pupuk organik cair berdasarkan kandungan bakterinya:
POC dengan Bakteri Bacillus Brevis
Manfaat kandungan Bacillus Brevis pada pupuk antara lain: antibiotik terotrisin, menunjang proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
POC dengan Bakteri Bacillus Pumillus
Manfaat kandungan Bacillus Pumillus adalah penghasil hormon bagi tanaman, meningkatkan tinggi dan memperbesar batang tanaman, dan meningkatkan jumlah dan luas daun tanaman.
POC dengan Bakteri Bacillus Mycoides
Manfaat kandungan Bacillus Mycoides adalah meningkatkan proses penyerapan nutrisi bagi tanaman, memperbaiki kondisi tanah, dan meningkatkan kesuburan tanah.
POC dengan Bakteri Pseudomonas Alcaligenes
Manfaat kandungan Pseudomonas Alcaligenes adalah meningkatkan penyerapan unsur N, P, dan K serta membantu menunjang perkembangan akar.
POC dengan Bakteri Pseudomonas Mallei
Manfaat kandungan Pseudomonas Mallei adalah meningkatkan hasil bobot panen
POC dengan Bakteri Micrococcus Roseus
Manfaat kandungan Micrococcus Roseus adalah sebagai penyubur dan penggembur tanah, menunjang pertumbuhan dan perkembangan akar, memproses dan menyediakan unsur hara mikro bagi tanaman, dan antibodi bagi tanaman.
POC dengan Bakteri Klebsiella Oxytoca
Manfaat kandungan Klebsiella Oxytoca adalah sebagai pengurai unsur P, penangkap unsur N alami, dan sebagai dekomposer tanah.
POC dengan Bakteri Lactobacillus sp
Manfaat kandungan Lactobacillus sp adalah sebagai fermentator terbaik, pengurai bahan organik, membantu memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah, dan booster bakteri baik lainnya.
Jenis Pupuk Organik Cair
Pemilihan jenis pupuk sangatlah berpengaruh terhadap tumbuh kembang tanaman. Agar hasil semakin maksimal, berikut beberapa jenis pupuk organik cair GDM yang telah disesuaikan dengan pemenuhan kebutuhan saat budidayanya:
GDM POC Spesialis Tanaman Pangan Sayur
GDM Pupuk Organik Spesialis Tanaman Pangan Sayur memiliki formulasi khusus untuk meningkatkan produktivitas tanaman pangan. Selain itu, GDM Pangan juga bermanfaat mempercepat proses pertumbuhan dan perkembangbiakkan akar, meningkatkan daya tahan tanaman, mencegah penyakit, serta meningkatkan hasil produksi.
Dalam GDM Pangan sendiri terdapat 7 bakteri baik yang membantu memberikan nutrisi bagi lahan maupun tanaman selama proses pemupukan. Adapun pupuk ini cocok digunakan untuk berbagai jenis tumbuhan sayur mayur dan pagan. Misalnya padi, kangkung, bayam, wortel, kubis, bawang merah, bawang putih, kacang panjang, kentang, ketela, dan tomat.
untuk detail produk klik ini
GDM POC Spesialis Tanaman Buah
GDM spesialis tanaman buah merupakan suplemen tambahan bagi tumbuh kembang buah. Manfaatnya meliputi produktivitas tanaman meningkat, meningkatkan ukuran dan bobot buah, membuat daging buah manis dan tebal. Alhasil, para petani akan mendapat hasil panen yang maksimal.
Pupuk spesialis tanaman buah cocok untuk berbagai jenis buah-buahan. Mulai dari apel, melon, strawberry, durian, nangka, rambutan, srikaya, semangka, sawo, anggur, duku, manggis, delima, dan masih banyak lagi.
untuk detail produk klik disini
GDM POC Spesialis Tanaman Perkebunan
Pupuk organik cair satu ini membantu petani untuk mengoptimalkan pertumbuhan, kualitas, dan hasil panen perkebunan. Kandungannya dapat membantu memperbaiki sifat fisik kimia dan biologi tanah, pencegahan jamur dan bakteri patogen, serta hama pada batang tumbuhan.
Manfaatnya lainnya adalah meningkatkan produktivitas tanaman perkebunan, meninggikan dan memperbesar batang, dan memperlebar luas daun khususnya pada tembakau. GDM spesialis perkebunan ini cocok untuk tanaman tebu, kopi, cengkeh, teh, tembakau, lada, cokelat, jati, mahoni, jabon, sengon, dan masih banyak lagi.
Untuk detail produk klik disini
GDM POC Spesialis Perkebunan Kelapa Sawit
Kelapa sawit merupakan komoditas perkebunan utama dari Indonesia. Agar mendapat hasil panen yang maksimal, selama proses pertumbuhannya perlu diberi banyak asupan nutrisi. Salah satunya adalah GDM POC Spesialis Perkebunan Kelapa Sawit. Pupuk GDM ini memiliki segudang manfaat kebaikan bagi kelapa sawit.
Fungsinya meliputi antibodi tanaman dari hama dan penyakit, mengoptimalkan pertumbuhan bunga dan buah, serta meningkatkan produksi dan kualitas tandan buah segar. GDM kelapa sawit juga cocok digunakan pada pembibitan, pemeliharaan tanaman belum menghasilkan (TBM), dan tanaman menghasilkan (TM).
Untuk detail produk klik disini
GDM POC Spesialis Tanaman Hias
GDM Pupuk Organik Spesialis Tanaman hias adalah pupuk organik cair yang memiliki formulasi khusus untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan akar pada tanaman hias. Selain itu, GDM tanaman hias juga bermanfaat membuat warna bunga semakin cerah, membuat bunga tanaman tidak cepat layu, meningkatkan daya tahan tanaman, mencegah penyakit.
Dalam GDM Tanaman Hias sendiri terdapat 7 bakteri baik yang membantu memberikan nutrisi bagi lahan maupun tanaman hias selama proses pemupukan. Penggunaan GDM Tanaman Hias akan semakin lengkap dengan suplemen tambahan GDM Black Bos dan GDM SAME. Dijamin kualitas tanaman hias baik, meningkatkan kesegaran daun, dan bunga tidak gampang layu.
Untuk detail produk klik disini
GDM POC Spesialis Lapangan Golf
Rumput di area golf memiliki peranan penting dalam mengatur kecepatan bola selama bermain. Untuk menjaga kualitas rumput lapangan golf agar tetap optimum perlu dilakukan pemupukan secara rutin dan terjadwal. GDM POC Spesialis Lapangan Golf hadir untuk meningkatkan kualitas fungsional serta visual rumput pada lapangan golf.
Pupuk GDM tersebut juga dapat membantu memperbaiki area golf yang gundul, mempercepat pertumbuhan akar, antibodi rumput dari hama dan penyakit, dan menjadikan tanaman lebih kuat dalam berbagai kondisi.
Untuk detail produk klik disini
Cara Penggunaan Pupuk Organik Cair
Setiap tanaman tentu memiliki cara pemupukan dan dosisnya sendiri. Hal ini tak lepas dari struktur dan zat apa saja yang diperlukan oleh tanaman tersebut. Secara umum cara melakukan pemupukan dengan pupuk organik cair adalah sebagai berikut:
- Pastikan waktu pemupukan dan jenis pupuk yang dipilih sudah tepat.
- Siapkan pupuk organik cair sesuai kebutuhan
- Larutkan pupuk organik cair ke dalam wadah yang telah terisi air sesuai takaran
- Aduk atau kocok agar pupuk tercampur rata dengan air
- Semprotkan pupuk secara menyeluruh pada tanaman. Terlebih lagi di bawah permukaan daun agar gampang terserap saat stomata daun terbuka.
- Lakukan pemupukan secara rutin.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa penggunaan pupuk organik cair membawa lebih banyak manfaat bagi tanaman dan sekitarnya. Fungsinya utamanya adalah untuk menjaga kesuburan tanah dan lingkungan. Sehingga sudah saatnya untuk bergerak ke arah yang lebih hijau dengan keuntungan berlipat ganda hanya dengan menggunakan pupuk cair GDM organik.