Bagi para pecinta ikan channa mungkin tidak asing dengan salah satu jenis pakannya yaitu ulat hongkong. Namun, tahukah Anda bahwa manfaat ulat jerman untuk ikan channa dianggap memiliki nutrisi yang lebih padat daripada pakan lain.
Jika dibandingkan dengan ulat hongkong, ulat jerman memiliki ukuran tubuh yang lebih besar. Selain itu, kandungan gizinya juga lebih lengkap daripada jenis pakan hidup lain. Lalu, apa saja manfaat ulat jerman untuk ikan channa? Simak informasinya disini.
Mengenal Ulat Jerman sebagai Pakan Ikan Channa
Ikan channa adalah sejenis ikan predator yang memiliki corak dan warna tubuh unik. Ikan ini dijadikan salah satu ikan hias dan harga seekor ikan channa bisa menembus puluhan juta karena termasuk spesies langka.
Ikan channa dikenal memiliki karakter agresif dan insting bertarung yang kuat. Selain ganas, ikan ini juga sangat protektif terhadap wilayah sehingga pemeliharaannya seringkali dipisahkan dengan jenis ikan hias lain.
Meskipun memiliki karakter agresif, ikan channa memiliki kebutuhan jenis pakan yang sama dengan ikan hias pada umumnya seperti pelet atau kelompok larva. Nafsu makan ikan ini juga besar namun cara makannya lebih pelan karena ukuran mulutnya tergolong kecil.
Salah satu pakan ikan channa yang bisa menjadi pilihan adalah ulat jerman. Jenis larva ini populer digunakan oleh pecinta ikan hias karena tinggi protein dan lemak sehingga dapat memenuhi nutrisi harian ikan secara optimal.
Tidak hanya bergizi, manfaat ulat jerman untuk ikan channa juga membantu meningkatkan nafsu makan karena tekstur serta rasanya lebih mencolok dibandingkan ulat hongkong. Larva ini umumnya memiliki panjang 6 cm dan bentuk yang lebih besar dibandingkan pakan sejenis.
Hal lain yang mendukung optimalisasi manfaat ulat jerman untuk ikan channa adalah ketahanan alaminya. Ulat jerman akan mati jika dimasukkan ke kulkas sehingga pemberian pakan ini dapat dilakukan secara natural tanpa penyimpanan berkali-kali layaknya larva lain.
3 Manfaat Ulat Jerman untuk Ikan Channa
Manfaat ulat jerman untuk ikan channa dapat dipastikan ketika melihat kandungan gizi dan membandingkannya dengan pakan hidup lain. Mengacu pada buku Farm Big Book: Beternak 11 Pakan Alami Top karya Bambang Prasetio, ulat jerman mengandung 46,78 g protein, 14,19% lemak, 173 ppm kalsium dan 12, 87 g serat kasar.
Artinya, nutrisi yang optimal bisa didapatkan oleh ikan channa dengan rutin mengkonsumsi ulat jerman. Selain penjelasan diatas, masih ada beberapa manfaat ulat jerman untuk ikan channa. Berikut informasi lengkapnya.
Meningkatkan Insting Berburu
Seperti pembahasan sebelumnya, ulat jerman mampu meningkatkan nafsu makan ikan channa. Gizi yang diserap dalam tubuh membuat pergerakan ikan ini semakin aktif.
Merupakan jenis ikan predator, ikan channa perlu mengasah kehebatan berburunya bahkan ketika sudah didomestikasi. Nutrisi yang cukup dari ulat jerman mendukung pertumbuhan dan meningkatkan semangatnya untuk bergerak dengan gesit.
Mempercantik Corak Ikan
Tidak hanya terkenal karena bentuk tubuhnya yang panjang dan ramping, corak ikan channa juga memikat hati para pecinta ikan hias. Oleh sebab itu, untuk membantu mencerahkan serta mempertegas motif kulit dibutuhkan vitamin alami dari pakan hidup.
Vitamin alami ini merupakan bentuk manfaat ulat jerman untuk ikan channa. Kandungan protein larva ini merupakan salah satu yang paling tinggi dibandingkan jenis pakan lain sehingga bisa membantu menjaga corak ikan agar selalu segar dan tidak terlihat pucat.
Menjaga Daya Tahan Tubuh
Selain tinggi protein dan lemak, ulat jerman juga kaya mineral yang berfungsi untuk memperkuat daya tahan tubuh ikan channa. Dengan memberikan pakan hidup ini dalam takaran cukup, Anda bisa melindungi peliharaan kecintaan dari berbagai penyakit.
Tips Pemberian Ulat Jerman untuk Ikan Channa
Ulat jerman adalah salah satu pakan yang mudah didapatkan karena sudah marak dibudidayakan di Indonesia. Meskipun memiliki kandungan nutrisi lengkap dan bisa ditemukan di pasar, Anda tetap perlu memberikan takaran sesuai pada ikan channa.
Pemberian ulat jerman sebagai pakan ikan bisa dilakukan dengan menaburkan pakan ini ke kolam maupun akuarium. Perihal takarannya dapat disesuaikan berdasarkan jumlah dan ukuran ikan channa yang dipelihara, pastikan porsinya tidak berlebihan.
Apabila ukuran ulat jerman sekiranya lebih besar dari ukuran pelet atau pakan lain maka Anda bisa memotongnya hingga menjadi bagian kecil. Pemberian pakan ulat jerman pada ikan channa bisa dilakukan 1-2 kali dalam sehari.
Selain itu, agar semakin kaya vitamin, Anda dapat menambahkan SOC GDM Spesialis Ikan. Dengan memberikan suplemen tambahan, manfaat ulat jerman pada ikan channa akan lebih cepat terlihat.
Penggunaan SOC GDM Spesialis Ikan bisa dengan cara menyemprotkan pada pakan. Langkahnya yaitu persiapkan botol semprot berisi air bersih dan 10ml SOC GDM Spesialis Ikan. Kemudian, larutkan dosis suplemen tersebut ke botol lalu kocok hingga tercampur merata.
Setelah itu, semprotkan larutan SOC GDM Spesialis Ikan pada pakan ulat jerman. Tunggu waktu penyerapan suplemen selama 15 menit sebelum memberikan pakan ke ikan channa.
Selain dengan cara menyemprotkan ke pakan, Anda juga bisa memberikan SOC GDM Spesialis Ikan pada air akuarium. Caranya, persiapkan wadah berisi air bersih dan larutkan 1 ml dosis suplemen untuk per 1 liter air. Kemudian, aduk cairan tersebut hingga merata sebelum menuangkannya ke akuarium.
Pemberian SOC GDM Spesialis Ikan dengan cara penyiraman ke akuarium ini bisa dilakukan 1 kali seminggu. Fungsinya adalah untuk mendukung kesehatan habitat sekaligus memberikan vitamin tambahan untuk ikan channa.
Panduan Perawatan Ikan Channa agar Tidak Mudah Mati
Perawatan ikan channa tidak berbeda dengan ikan hias lain. Namun, karena habitatnya dipisah di akuarium tersendiri maka kesehatannya perlu diperhatikan secara seksama. Berikut panduan memelihara ikan channa.
Menguras Air Akuarium secara Rutin
Ikan channa termasuk ke golongan ikan yang aktif bergerak. Oleh sebab itu, untuk mendukung pergerakannya, kualitas air harus dijaga tetap jernih dan bebas dari sisa makanan atau lumut.
Selain itu, kualitas air bersih diperlukan untuk mendukung kesehatan ikan. Suhu air yang tepat adalah sekitar 24-28°C dengan kadar pH antara 6.0-7.5. Temperatur ini dianggap ideal untuk mendukung kenyamanan hidup ikan channa dalam akuarium.
Menggunakan Tanaman Air untuk Melatih Insting Berburu
Ikan channa adalah ikan predator bersifat agresif dan memiliki insting berburu kuat. Khususnya ketika pemeliharaan beberapa spesies ikan ini digabung dalam akuarium yang sama.
Untuk melatih naluri berburu ini, Anda bisa menambahkan tanaman air pada akuarium. Fungsinya sebagai duplikat habitat asli sekaligus tempat bersembunyi ketika sedang bertarung.
Menjaga Takaran Pakan
Idealnya, ikan channa membutuhkan pakan yang kaya protein dengan takaran sesuai untuk menjaga stamina dan daya tahan tubuh. Oleh sebab itu, pemilihan jenis dan variasi makanan ikan hias ini perlu diperhatikan.
Jika pakan yang diberikan tidak berkualitas maka akan berdampak pada kesehatannya. Begitupun apabila jumlah pakan terlalu banyak dan interval pemberiannya sering, ikan channa akan kekenyangan dan rentan terkena penyakit.
Berikut penjelasan lengkap tentang manfaat ulat jerman untuk ikan channa. Pakan hidup ini dapat menjadi alternatif variasi selain makanan buatan untuk ikan agar semangat makannya tidak turun karena bosan.
Bagi Anda yang ingin memperoleh informasi lebih lanjut tentang manfaat ulat jerman untuk ikan channa serta cara merawatnya secara detail, tim Ahli GDM siap untuk membantu secara GRATIS setiap saat. Mari berkonsultasi dengan klik tombol WhatsApp di bawah ini!
