Peternakan

3 Penyebab Perut Kambing Kembung dan Cara Mengatasinya

Pernahkah hewan ternak Anda mengalami perut kembung? Gangguan pada pencernaan kambing ini disebut dengan bloat. Masih menjadi kekhawatiran para peternak, ternyata ini penyebab perut kambing kembung yang belum diketahui banyak peternak. 

Penyakit perut kambing kembung bisa sangat berbahaya jika tidak segera ditangani dengan tepat. Kerugian yang ditanggung peternak bisa menyebabkan harga jual turun hingga kematian yang cepat pada kambing.

Dalam proses pencernaan yang tidak sempurna ini, timbunan gas pada perut kambing terjebak di dalam lambung. Terdapat beberapa faktor yang bisa memicu perut kambing kembung. Misalnya udara dingin, kandang yang tidak layak hingga kehujanan. 

Simak, penyebab dan gejala kambing kembung serta cara mengatasinya dalam ulasan berikut ini! 

cta penyebab perut kambing kembung 1

Penyebab Perut Kambing Kembung

Penyebab perut kambing kembung biasanya terjadi karena dua hal yakni penyumbatan gas atau terbentuknya busa. Secara alami, kambing akan mengeluarkan gas tersebut dengan kentut atau sendawa, namun pada penyakit ini gas pada lambung gagal dikeluarkan. 

Pola Makan yang Tidak Tepat

Selain jenis pakan, perubahan pola makan secara mendadak juga bisa memicu kembung. Misalnya, kambing yang biasa diberi pakan kering lalu tiba-tiba diberi terlalu banyak pakan hijauan basah. Jenis pakan dengan konsentrat terlalu banyak bisa membuat perut kambing kembung. 

Konsumsi Pakan Fermentasi 

Konsumsi pakan yang mudah terfermentasi: Kambing yang kebanyakan makan pakan hijauan lunak atau rumput basah lebih rentan mengalami perut kembung. Pakan jenis ini mudah difermentasi oleh mikroba di perut kambing.

Proses Pencernaan yang Tidak Sempurna

Selain dari faktor pakan, penyebab perut kambing kembung bisa juga terjadi karena proses pencernaan lambung yang buruk. Lambung yang gagal mencerna makanan kasar membuat proses eruktasi tidak normal dan membuat gas terjebak di lambung lebih lama. 

Penyebab perut kambing kembung bisa segera Anda atasi jika mengetahui sejumlah gejala yang muncul. Agar menghindari hal tersebut, kenali gejala perut kambing kembung yang bisa membahayakan kambing Anda

Gejala Perut Kambing Kembung

Perut kambing kembung tentu menunjukkan beberapa gejala. Gejala ini kerap kali tidak diabaikan peternak, sehingga tingkat kematian kambing meningkat. Simak penjelasan selengkapnya untuk mengetahui gejala perut kambing kembung.   

Kesulitan Bernapas

Gas yang berlebihan bisa menyebabkan meningkatnya volume rumen pada lambung kambing. Rumen yang membesar mendesak diafragma, otot yang berperan penting dalam proses pernapasan. Karena rumen membesar, maka terjadi tekanan pada diafragma dan membuat kambing sulit bernapas.

Perut Kembung

Gejala yang terlihat selanjutnya yakni perut kambing yang terlihat menggembung. Volume rumen yang membesar menyebabkan perut kambing terlihat besar, terutama di sebelah kiri. Selain itu, kambing akan terlihat tidak nyaman dan gelisah.

Pernapasan Abnormal

Secara fisik, Dulur akan melihat kambing mengalami kesulitan bernapas yang bisa mendorong kambing bernapas dengan mulut terbuka. Selain itu, kambing juga terlihat bernafas dengan frekuensi meningkat. Gejala lainnya ditunjukkan dengan kambing yang terlihat kelelahan dan lemas.

Kehilangan Nafsu Makan

Hilangnya nafsu makan pada kambing diakibatkan dari rasa sakit dan ketidaknyamanan akibat rumen yang kembung. Kehilangan nafsu makan pada kambing ini bisa menyebabkan kondisi kambing semakin parah bahkan berakhir dengan kematian. 

Tanda pada Bangkai

Jika kambing mengalami kematian, maka gejala kembung ini bisa terlihat pada bagian lambung ternak. Pada pemeriksaan post-mortem, rumen yang dibuka akan menunjukkan selaput lendir yang pucat. Terdapat banyak bintik-bintik perdarahan kecil (petechiae) pada selaput lendir rumen.

cta penyebab perut kambing kembung 2

Cara Mengobati Perut Kambing Kembung

Sebelumnya Anda sudah mengetahui gejala perut kambing kembung, kini simak cara mudah mengobati perut kambing kembung untuk menghindari kemungkinan kambing mengalami penyakit pencernaan ini. 

Menjaga Kenyamanan Kambing

Penyebab perut kambing kembung bisa terjadi karena faktor cuaca. Dulur bisa memindahkan kambing ke kandang yang hangat dan terhindar dari angin. Suhu dingin dapat memperburuk kondisi kambing.

Setelah makan, bantu kambing untuk tetap berdiri atau bergerak. Posisi berdiri membantu rumen untuk mengeluarkan gas lebih mudah. Anda dapat membantu kambing untuk berdiri atau mengarahkannya untuk berjalan-jalan di halaman yang luas.

Selain itu, Anda juga bisa menjaga mulut kambing agar terbuka. Bantu kambing untuk membuka mulutnya agar lebih mudah bernafas dan mengeluarkan gas dari perut.

Mengubah Pola Makan

Pakan yang salah bisa menjadi penyebab perut kambing kembung. Anda bisa mulai mengganti hijauan segar dengan hijauan kering: Untuk kasus kembung ringan, Hijauan kering mengandung lebih sedikit air dan lebih mudah dicerna, sehingga mengurangi produksi gas.

Dulur bisa memberikan pakan kering: Setelah kembung mereda, berikan pakan kering untuk merangsang proses mengunyah. Mengunyah dapat membantu mengeluarkan gas dari rumen.

Pemberian Obat

Jika kondisi kambing tetap kembung, maka Dulur bisa memberikan obat kembung. Berikan obat kembung seperti Bloatex untuk membantu mengeluarkan gas berlebih. Obat ini bekerja dengan menurunkan tegangan permukaan gelembung gas, sehingga gelembung besar terurai menjadi gelembung kecil dan mudah dikeluarkan melalui pencernaan.

Tindakan Medis

Proses selanjutnya yakni dengan tindakan pengeluaran gas pada trokar kambing: Jika kembung cukup parah, maka dokter hewan akan membantu Anda melakukan tindakan pengeluaran gas dengan menggunakan trokar. Tindakan dokter hewan biasanya digunakan saat kasus kembung yang parah, dokter hewan dapat menggunakan stomach tube untuk mengeluarkan gas berlebih. 

Cara Mencegah Perut Kambing Kembung

Selain mengetahui cara mengobati perut kambing kembung, Anda juga harus tahu cara mencegah yang tepat untuk mengurangi potensi perut kambing kembung. 

Pengelolaan Kandang yang Tepat 

Kandang yang tepat bisa memudahkan Anda untuk memantau kondisi kambing. Kandang kambing dengan ventilasi yang tepat bisa mencegah perut kambing kembung. Anda bisa mengikat dan mengandangkan kambing saat cuaca buruk, pastikan kandang nyaman dan aman. Kandang harus memiliki dinding rapat untuk menahan angin dan dingin di malam hari, serta atap yang tidak bocor. Kandang juga harus diupayakan dalam kondisi kering dan tidak lembab.

Pastikan Pakan yang Sesuai 

Jangan lupa untuk memperhatikan proporsi pakan yang tepat. Hindari pemberian pakan yang mudah difermentasi dan makanan basah. Berikan hijauan sedikit demi sedikit dengan frekuensi yang sering. Hal ini membantu pencernaan dan mengurangi risiko kembung. Pastikan pakan berkualitas yakni pakan yang baik dan tidak busuk atau berjamur.

Berikan Pakan Teratur 

Meski perut kambing kembung terjadi karena kesalahan pakan yang lembab. Namun, pastikan juga bahwa kambing tidak kelaparan dan mampu makan dengan teratur. Kesehatan pada kambing bisa mencegah perut kambing kembung. 

Pemberian Suplemen Organik Cair (SOC) GDM untuk Mencegah dan Mengobati Perut Kambing Kembung 

Pemberian Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Perikanan bisa menjadi cara efektif untuk mencegah perut kambing kembung. Suplemen yang mengandung berbagai bahan berkualitas mampu meningkatkan kesehatan kambing dan meningkatkan daya tahan terhadap penyakit. 

Berbagai kandung baik seperti algae, vitamin dan mineral pada SOC mampu menambah nafsu makan pada hewan ternak hingga mengurangi bau kotoran kambing. Anda bisa menggunakan SOC dengan dosis 5 ml Suplemen Organik Cair dan campurkan pada minuman hewan ternak Anda. 

Berikan campuran minuman dengan SOC GDM ini setiap hari selama pagi dan sore hari. Lalu perhatikan perubahan signifikan pada hewan ternak Anda. 

Pastikan untuk selalu menggunakan Suplemen Organik Cair GDM dan hindari perut kambing kembung serta konsultasikan segala permasalahan budidaya Anda dengan tim GDM kami, bisa klik disini!

cta penyebab perut kambing kembung 3
author-avatar

About drh. Karinadintha Marsya Rachman

Konsultan Dalam Bidang Peternakan Hingga Hewan Peliharaan