Lahan pertanian yang semakin sempit menjadikan teknik budidaya hidroponik semakin populer. Bahkan petani bisa melakukan budidaya tersebut hanya di sekitar pekarangan rumah saja. Selain itu, teknik tersebut bisa menjadi alternatif budidaya selain menggunakan tanah.
Faktor nutrisi menjadi penentu paling penting dalam budidaya hidroponik. Walau media tanam yang digunakan bukan tanah, tanaman tetap bisa tumbuh subur asalkan media tanam tersebut mengandung nutrisi dan zat hara yang lengkap.
Agar kadar nutrisi dan hara dalam media hidroponik tetap terjaga, dulur bisa gunakan pupuk organik khusus budidaya dengan cara hidroponik. Berikut penjelasan lengkapnya mengenai pupuk organik hidroponik:
Jenis Tanaman yang dapat Dibudidayakan secara Hidroponik
Sebenarnya, hampir semua tanaman bisa tumbuh dengan media hidroponik. Namun biasanya tanaman hidroponik berasal dari jenis sayuran dan buah. Hal ini dikarenakan mereka cepat tumbuh dan mudah dikembang biakkan.
Berikut jenis tanaman yang dapat dibudidayakan dengan teknik hidroponik:
Tomat
Langkah pertama jika ingin menanam tomat dengan cara hidroponik adalah dengan membeli benih bersertifikat. Tujuan ditanam dari benih, agar petani bisa mengontrol tumbuh kembang tomat sedari bibit hingga menghasilkan panen tomat berkualitas.
Selanjutnya, petani bisa menggunakan cara hidroponik dengan cocopeat, yaitu media tanam organik yang berbahan dasar serbuk sabut dari buah kelapa. Lalu, lakukanlah penyiraman, pemupukan, dan penyiangan secara rutin.
Pakcoy
Tak hanya kangkung, pakcoy juga bisa dibudidayakan dengan teknik hidroponik. Biasanya mereka menanam dengan media rockwool alias kubus berserat seperti spons yang terbentuk dari lelehan vulkanik. Dalam sebulan saja, pakcoy dengan teknik hidroponik sudah cukup besar dan siap untuk dipanen.
Selada
Selada merupakan tanaman hidroponik yang memiliki nilai ekonomis cukup tinggi karena biasanya dijual di supermarket dengan target pasar kelas menengah keatas. Selain itu, masa panen selada terbilang cukup cepat dengan usia tumbuh yang cukup singkat antara 30-45 hari saja.
Kangkung
Sayuran kangkung juga cocok dibudidayakan secara hidroponik. Hal ini terbukti dengan panen yang dihasilkan dalam waktu relatif singkat dan bisa dipanen berkali-kali. Petani hanya perlu memastikan kandungan nutrisi dan gizi pada media tanam hidroponik yang digunakan.
Keuntungan Menggunakan Sistem Hidroponik
Salah satu alternatif inovasi terbaik dalam dunia pertanian adalah budidaya hidroponik. Hidroponik merupakan cara budidaya tanaman dengan media tanam selain tanah. Seperti pada batuan, serabut kelapa, dan air yang kaya akan nutrisi dan kadar oksigen.
Tentunya, budidaya hidroponik memiliki keunggulan lebih dibandingkan dengan budidaya konvensional menggunakan tanah. Antara lain:
- Dapat membantu efisiensi penggunaan air dan tanah sehingga dapat memotong biaya produksi.
- Perubahan pada iklim tidak terlalu berpengaruh dalam budidaya hidroponik.
- Dapat dikembangbiakkan di lahan yang kecil dan sempit.
- Perawatan dengan teknik ini bisa dibilang lebih mudah dibandingkan dengan media tanam tanah.
Pupuk Organik Hidroponik
Media tanam dalam budidaya hidroponik bukanlah tanah, sehingga perlu booster tambahan untuk menyuplai gizi, nutrisi, dan unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman. Sebab itulah petani perlu menggunakan probiotik organik dalam budidaya hidroponik.
Salah satu pupuk hidroponik terbaik adalah pupuk organik GDM yang terbuat dari bahan alami dan mengandung bakteri premium. Adapun pupuk GDM tersebut, yaitu:
Pupuk Organik Cair Spesialis Tanaman Pangan
Pupuk organik cair spesialis tanaman pangan merupakan suplemen organik yang diformulasikan untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas tanaman. POC GDM juga dapat membantu melengkapi kebutuhan nutrisi dan zat hara pada sistem hidroponik.
Selain itu, POC GDM dapat mencegah munculnya hama dan penyakit sehingga dapat meningkatkan produksi tanaman mencapai 50%. Dengan begitu, tanaman akan tumbuh subur dan menghasilkan panen yang melimpah.
Nah itu tadi penjelasan singkat mengenai pupuk organik hidroponik. Dulur tak perlu khawatir lagi, budidaya tanaman dengan sistem hidroponik lebih maksimal dengan menggunakan POC GDM. Dengan GDM, siapapun bisa panen!