Ayam broiler dikenal karena pertumbuhannya yang cepat dan efisiensi dalam menghasilkan daging berkualitas tinggi. Oleh karena itu, mengetahui standar bobot ayam broiler menurut umur sangat penting bagi peternak untuk memastikan bahwa ayam mereka tumbuh dengan optimal dan siap dipasarkan pada waktu yang tepat.
Industri peternakan ayam broiler memiliki standar tertentu untuk bobot ayam sesuai dengan umurnya. Standar ini penting karena sangat menentukan produktivitas dan efisiensi dalam usaha peternakan. Untuk mencapai standar bobot tersebut, tentunya diperlukan manajemen pemeliharaan yang baik dan tepat.
Dalam artikel ini, kami akan membahas standar bobot ayam broiler menurut umur yang paling tepat dan akurat. Selain itu, kami juga akan memberikan tips atau cara mencapai bobot standar ayam broiler dengan cepat dan efektif.
7 Standar Bobot Ayam Broiler Menurut Umur
Setiap fase pertumbuhan ayam broiler memiliki target bobot yang harus dicapai untuk memastikan hasil panen optimal. Berikut adalah penjelasan mengenai standar bobot ayam broiler menurut umur serta kenaikannya setiap minggu.
Minggu Pertama
Ayam broiler baru menetas umumnya memiliki bobot awal sekitar 40 – 50 gram. Pada akhir minggu pertama, ayam broiler yang sehat seharusnya mencapai bobot sekitar 180-200 gram. Ini berarti ada kenaikan bobot sekitar 140 – 160 gram atau sekitar 3,5 – 4 kali lipat dari bobot awalnya.
Minggu Kedua
Pada minggu kedua, ayam broiler umumnya mencapai bobot sekitar 450 – 500 gram. Kenaikan bobot pada minggu ini adalah sekitar 250 – 300 gram, yang merupakan peningkatan sekitar 1,5 – 2 kali lipat dari bobot minggu pertama.
Minggu Ketiga
Pada akhir minggu ketiga, bobot ayam broiler umumnya mencapai 850 – 900 gram bahkan hingga 1 kg. Kenaikan bobot pada minggu ini adalah sekitar 400 – 450 gram, atau hampir dua kali lipat dari bobot minggu kedua.
Minggu Keempat
Memasuki minggu keempat, ayam broiler biasanya mencapai bobot sekitar 1,5 hingga 2 kilogram. Kenaikan bobot pada minggu ini adalah sekitar 650 – 1.100 gram, atau sekitar 1,7 – 2 kali lipat dari bobot minggu ketiga.
Minggu Kelima
Pada akhir minggu kelima, bobot ayam broiler biasanya mencapai sekitar 2 hingga 2,5 kilogram. Kenaikan bobot pada minggu ini adalah sekitar 500 – 1.000 gram, atau sekitar 1,3 – 1,7 kali lipat dari bobot minggu keempat.
Minggu Keenam
Pada minggu keenam, ayam broiler biasanya memiliki bobot sekitar 2,5 hingga 3 kilogram. Kenaikan bobot pada minggu ini adalah sekitar 500 gram, atau sekitar 1,25 – 1,5 kali lipat dari bobot minggu kelima.
Minggu Ketujuh
Pada akhir minggu ketujuh, ayam broiler umumnya mencapai bobot sekitar 2,5 hingga 3 kilogram, dengan pertumbuhan yang lebih lambat dibandingkan minggu-minggu sebelumnya. Kenaikan bobot pada minggu ini adalah sekitar 250 – 500 gram, atau sekitar 1,1 – 1,2 kali lipat dari bobot minggu keenam.
Kenaikan bobot ayam broiler menunjukkan pertumbuhan yang cepat terutama pada minggu-minggu awal, di mana mereka harus mendapatkan pakan yang tinggi protein dan energi untuk mendukung pertumbuhan otot dan jaringan. Perawatan serta manajemen kandang yang baik dan tepat sangat penting untuk mencapai standar bobot ayam broiler.
6 Cara Mencapai Standar Bobot Ayam Broiler dengan Cepat
Untuk mencapai standar bobot ayam broiler dengan cepat, diperlukan manajemen yang baik dan penerapan berbagai teknik yang terbukti efektif dan optimal. Berikut adalah beberapa cara untuk mencapai standar bobot ayam broiler dengan cepat.
Seleksi Bibit Unggul
Memilih bibit ayam broiler yang unggul dan berkualitas adalah langkah awal yang penting. Bibit ayam broiler unggul biasanya memiliki genetik yang baik sehingga mendukung tumbuh kembang yang cepat dan tahan terhadap penyakit.
Umunya, bibit ayam broiler yang baik memiliki berat badan 40 hingga 50 gram. Selain itu, bibit ayam broiler yang unggul biasanya akan terlihat lincah, memiliki bulu yang tidak kusam, serta memiliki mata yang cerah. Terakhir, memastikan bibit berasal dari sumber yang terpercaya akan meningkatkan peluang mencapai bobot standar dengan cepat.
Pakan Berkualitas dan Tepat Waktu
Pemberian pakan yang berkualitas tinggi dan seimbang sangat penting untuk pertumbuhan optimal ayam broiler. Anda bisa memberikan makanan berupa konsentrat atau dedak padi karena keduanya mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral yang cukup untuk meningkatkan bobot ayam broiler.
Pengaturan jadwal pemberian pakan juga harus diperhatikan, yakni diberikan secara teratur dan dalam jumlah yang cukup sesuai dengan kebutuhan ayam pada setiap fase pertumbuhan. Selain itu, perhatikan kualitas makanan yang akan diberikan serta jangan berikan makanan yang sudah disimpan dalam jangka waktu yang lama.
Anda juga perlu menyesuaikan formulasi pakan dengan fase pertumbuhan ayam. Pakan untuk broiler muda biasanya kaya protein untuk mendukung pertumbuhan cepat, sedangkan pakan untuk ayam yang lebih tua sering mengandung lebih banyak energi untuk meningkatkan bobot akhir.
Manajemen Lingkungan yang Optimal
Kondisi lingkungan seperti suhu, kelembapan, dan ventilasi harus dijaga agar tetap optimal. Ayam broiler memerlukan suhu yang hangat terutama pada awal masa pertumbuhan. Pengaturan suhu yang tepat, yaitu 34 – 32 ͒C (minggu 1), 29 – 27 ͒C (minggu 2), 26 – 25 ͒C (minggu 3), 24 – 23 ͒C (minggu 4), dan 23 – 21 ͒C (minggu 5.)
Sementara itu, ventilasi yang baik akan memastikan sirkulasi udara yang cukup, mencegah penumpukan gas berbahaya, dan menjaga kelembapan dalam kandang. Pengaturan pencahayaan juga penting, di mana pencahayaan yang cukup dapat merangsang aktivitas makan ayam.
Suplemen Tambahan
Selain makanan yang bernutrisi dan seimbang, ayam broiler juga memerlukan asupan suplemen tambahan yang dapat membantu mempercepat peningkatan berat badannya. Suplemen tambahan yang sangat kami rekomendasikan adalah Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan.
Suplemen ini merupakan suplemen cair yang dibuat dari 100% bahan-bahan organik serta tidak mengandung bahan kimia yang dapat menimbulkan efek samping apapun. Oleh karena itu, suplemen ini aman diaplikasikan untuk ayam broiler mulai umur 4 hari setelah chick in hingga yang sudah berumur lebih dari 10 hari.
Suplemen ini dapat diaplikasikan secara mudah dengan mencampurkannya ke dalam air minum satu kali pada pagi atau sore hari. Gunakan dosis 0,3 ml untuk tiap satu ayam broiler. Anda juga dapat mengaplikasikan suplemen ini dalam skala besar, yaitu dengan mengalikan jumlah ayam dengan dosis (0,3 ml) per ekor per harinya.
Pengendalian Penyakit dan Program Vaksinasi
Pencegahan dan pengendalian penyakit adalah kunci untuk mencapai pertumbuhan ayam broiler yang optimal. Program vaksinasi yang tepat dan penerapan biosekuriti yang ketat akan membantu mencegah penyebaran penyakit di peternakan. Selain itu, kebersihan kandang dan peralatan harus selalu dijaga untuk mencegah infeksi dan kontaminasi.
Manajemen Pengelolaan dan Monitoring
Melakukan pemantauan rutin terhadap pertumbuhan ayam dan mengevaluasi bobot ayam secara berkala sangat penting. Gunakan data tersebut untuk menilai efektivitas pakan dan manajemen lingkungan.
Jika terdapat masalah atau penyimpangan dari standar bobot yang diharapkan, lakukan penyesuaian segera. Manajemen yang proaktif dan responsif akan membantu mencapai bobot ayam broiler yang optimal lebih cepat.
Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut secara konsisten, peternak dapat mencapai standar bobot ayam broiler dengan lebih cepat dan efisien sehingga meningkatkan produktivitas dan keuntungan usaha peternakan. Jangan lupa untuk mengaplikasikan SOC GDM Spesialis Peternakan secara rutin untuk memperoleh hasil yang maksimal dan optimal.
Dengan menggunakan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Peternakan, Anda dapat meningkatkan kualitas serta bobot ayam broiler dengan lebih cepat dan lebih mudah. Selain itu, suplemen ini juga dapat menurunkan kadar senyawa lemak di dalam darah serta menghambat berbagai serangan penyakit yang dapat mengancam nyawa ayam broiler.
Tingkatkan bobot ayam broiler Anda sekarang juga hanya dengan menggunakan SOC GDM Spesialis Peternakan. Tekan tombol di bawah ini untuk langsung melakukan pemesanan via whatsapp. Jika masih bingung, Anda bisa melakukan konsultasi GRATIS dengan tim ahli GDM mengenai cara mencapai standar bobot ayam broiler sesuai dengan jenis dan umurnya.
