Perikanan

6 Cara Menjaga Kualitas Air Tambak Udang Vaname yang Efektif

cara menjaga kualitas air tambak udang vaname

Membangun budidaya udang yang sehat memerlukan rangkaian manajemen pemeliharaan supaya optimal, salah satunya adalah perihal perairan. Cara menjaga kualitas air tambak udang vaname dapat dilakukan dengan pemeriksaan harian hingga langkah khusus.

Cara menjaga kualitas air tambak udang vaname dapat dilakukan dengan menjaga kadar keasinan hingga penggantian air secara rutin. Langkahnya tidak rumit dan dapat dimulai sebelum benur dimasukkan ke tambak.

Bagi Anda pembudidaya pemula, sebaiknya memahami cara menjaga kualitas air tambak udang vaname supaya ternak tetap sehat. Simak penjelasan berikut.

Kenapa Kualitas Air Tambak Udang Vaname Harus Dijaga?

Secara umum, kualitas air tambak udang vaname perlu dijaga pada pH 7,5 – 8,5 , keasinan 15 sampai 30 ppt serta suhu antara 26 hingga 32 derajat Celcius. Seluruh standar ini akan berpengaruh pada pertumbuhan, metabolisme sekaligus kondisi fisiologi udang.

Dalam pemeliharaannya, tambak udang vaname tidak boleh mengalami kenaikan atau penurunan dari standar di atas secara tiba-tiba. Jika kondisi ini terjadi maka berisiko menimbulkan rasa stress bahkan kematian udang.

Sebagai ekosistem buatan dalam budidaya, tambak dan kualitas air perlu selalu dijaga kebersihan dan kadar pH, suhu serta keasinannya. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir tingginya kadar amonia yang akan menimbulkan berbagai macam penyakit. 

Selain berpotensi menimbulkan berbagai macam penyakit, menjaga kualitas air juga berperan sebagai langkah pencegahan tumbuhnya bakteri patogen yang tidak diinginkan. Hasilnya, udang vaname akan menjadi lebih produktif.


Artikel Perikanan Banner Ke 1

6 Cara Menjaga Kualitas Air Tambak Udang Vaname

Setelah mengetahui tujuan penjagaan kualitas air tambak udang vaname, kini Anda pasti ingin mengetahui apa saja langkahnya, bukan? Terdapat beberapa metode seperti melakukan pengurasan hingga pemberian suplemen. Simak informasi berikut.

Mengganti Air secara Rutin

Cara menjaga kualitas air tambak udang vaname yang haus menjadi prioritas adalah rutin mengganti air secara rutin. Tujuannya agar kotoran seperti sisa pakan atau feses tidak bersirkulasi dalam kolam dan memicu pertumbuhan bakteri maupun virus.

Metode kincir bisa menjadi pilihan bagi Anda yang ingin mengganti air. Caranya dengan menambah air baru pada kolam lalu homogenisasinya dilakukan menggunakan kincir. Setelahnya, buang air kotor di dasar.

Dalam pelaksanaan metode kincir pastikan sisa busa di dasar kolam juga ikut terbuang. Interval pengaplikasiaan cara ini bisa disesuaikan dengan umur, padat tebar dan tingkat kekeruhan air dalam kolam udang. 

Apabila sisa air kotor sudah keluar semua, langkah selanjutnya adalah memasukkan air bersih. Hindari langsung memenuhi air kolam. Sebaiknya, isi air baru secara bertahap karena akan menjaga perputaran oksigen berjalan dengan baik.

Melakukan Siphoning

Siphoning atau metode membersihkan kotoran di dasar tambak merupakan cara menjaga kualitas air tambak udang vaname. Langkah ini bertujuan untuk mencegah adanya penumpukan sisa pakan, jasad plankton, lumpur dan feses.

Penumpukan kotoran dalam tambak merupakan hal yang sangat fatal sebab dapat meningkatkan kadar amonia hingga memicu pembentukan hidrogen sulfida. Kandungan ini bisa mempengaruhi pertumbuhan dan kembang biak udang.

Biasanya, siphoning dilakukan dengan menyedot sisa kotoran dengan alat khusus layaknya vacuum cleaner yang diarahkan ke saluran pembuangan limbah tambak. Meskipun terdengar sederhana, Anda harus berhati-hati saat melakukannya.

Saat melakukan penyedotan jangan sampai seluruh lumpur tersedot habis. Anda harus menyisakan sedikit karena lumpur berperan sebagai bioreaktor bagi siklus hara tambak. Justru ketika lumpur hilang, kadar amonia rentan meningkat.

Menggunakan Air Tandon

Masih berhubungan dengan pergantian air, umumnya dalam budidaya udang vaname, tandon tambak tersedia untuk menjaga ketersediaan air yang sudah steril. Kualitas air ini sangat baik bagi pertumbuhan udang.

Melihat kualitasnya, air tandon sangat disarankan untuk digunakan saat Anda ingin memasukkan air bersih setelah pengurasan. Manfaat air tandon adalah mampu mencegah risiko penyakit sebab sudah diendapkan sebelumnya. 

Supaya manfaatnya lebih optimal, apabila anggaran budidaya mencukupi, Anda bisa menambahkan tanaman atau alat khusus sebagai biofilter dalam tandon. Peralatan ini dapat mengoptimalkan kualitas air.

Baca juga: “6 Cara Menaikkan pH Air Tambak Udang Vaname secara Alami

Memperhatikan Dosis Pakan

Salah satu faktor pemicu munculnya penyakit pada udang vaname adalah sisa pakan. Selain feses, makanan yang mengambang atau tinggal di dasar kolam dapat mengganggu kualitas air.

Maka dari itu cara menjaga kualitas air tambak udang vaname di kondisi ini adalah menjaga dosis pakan tetap seimbang. Selain itu, indari memberikan makanan terlalu sering pada dasarnya udang hanya membutuhkan pakan 2 kali sehari.

Pemberian pakan yang berlebihan dapat meningkatkan limbah organik serta memicu peningkatan kadar amonia. Untuk mempermudah proses pemberian makanan ini, Anda bisa membuat jadwal atau memperketat manajemen pakan.

Memberikan Probiotik

Probiotik dapat menjadi cara menjaga kualitas udang vaname yang ekstra namun bermanfaat besar. Hal ini disebabkan, kandungan dalam probiotik mampu mengendalikan kadar pertumbuhan alga.

Beberapa produk yang bisa Anda gunakan adalah SOC GDM Ikan, POG GDM dan GDM Black Bos. Ketiga suplemen ini dapat berfungsi sebagai probiotik untuk membantu mengendalikan kadar amonia dalam air tambak.

Langkah awal penggunaan, Anda bisa mempersiapkan 10 ml/kg pakan dan 1 liter SOC GDM Ikan dan 10 kg POG GDM. Perbedaan dosis di SOC GDM Ikan terletak pada cara pengaplikasiannya.

Dosis 10 ml/kg pakan SOC GDM Ikan diberikan setiap hari dengan cara menambahkan takaran bersama air lalu disemprotkan ke pakan. Tunggu 15 menit supaya menyerap sempurna dan siap dimakan udang.

Selanjutnya, dosis 1 liter SOC GDM Ikan diberikan setiap 1 minggu sekali dengan langsung menyiramkan ke tambak. Sementara takaran POG GDM dapat ditebar secara merata ke air kolam per 1 bulan sekali.

Sebagai langkah lanjutan, Anda bisa memberikan 1 kg GDM Black BOS dengan cara melarutkan lalu ditabur ke kolam. Suplemen ini dapat digunakan saat kadar amonia terlanjur tinggi atau terlihat adanya penyakit pada udang.

Baca juga: “Analisa Usaha Udang Vaname Paling Lengkap untuk Pemula

Melakukan Pengecekan secara Berkala

Rangkaian cara menjaga kualitas air tambak udang vaname di atas tidak akan berjalan secara optimal apabila tidak dilakukan secara berkala. Maka dari itu, monitoring kualitas air perlu dirutinkan minimal setiap 2 minggu sekali.

Pengecekan yang harus Anda lakukan berkaitan dengan parameter suhu, kadar pH, alkalinitas dan plankton. Selain itu, sistem aerasi tambak juga harus dipastikan bekerja secara optimal. 

Keseluruhan aspek di atas berguna untuk memastikan kadar oksigen cukup untuk pernapasan udang sekaligus mencegah adanya penumpukan bakteri atau limbah yang menimbulkan penyakit.

Manfaat Penggunaan Rangkaian Produk GDM untuk Tambak Udang Vaname

Mengacu pada cara menjaga kualitas air tambak udang vaname di bagian sebelumnya, memberikan probiotik menjadi salah satu metode yang penting dilakukan. Maka dari itu, rekomendasi ketiga produk GDM dapat menjadi pilihan Anda.



Rangkaian produk GDM sudah digunakan oleh para peternak udang vaname profesional untuk menjaga kualitas air, khususnya dalam memastikan kadar amonia selalu dalam standar aman. Selain itu, fungsinya juga sebagai pendukung imunitas ternak.

Penggunaan rangkaian produk GDM sangat disarankan karena komposisinya mengandung 100% bahan organik sekaligus bakteri premium. Kedua kandungan ini bisa mengurai limbah tambak sehingga tidak mencemari air.

Selain itu, terdapat kandungan vitamin serta mineral untuk mendukung pertumbuhan udang vaname sehingga menghasilkan panen berkualitas. Apabila Anda peternak pemula, ketiga rangkaian produk GDM menjadi pilihan yang ringkas serta efektif untuk menjaga kualitas air.

Berikut penjelasan lengkap tentang cara menjaga kualitas air tambak udang vaname. Jika Anda masih bingung dengan pengaplikasian produk GDM, tim ahli GDM dapat membantu via konsultasi. Klik tombol di bawah ini untuk mulai berkomunikasi dengan kami.



author-avatar

About Ir. Tri Juni Sasongko

Praktisi perikanan dan perkebunan yang banyak melakukan bimbingan dan pendampingan tehnis di bidangnya.