
Blog
4 Cara Menanam Daun Jeruk di Pot agar Tumbuh dengan Subur

Daun jeruk dari tanaman jeruk purut merupakan salah satu bahan dapur yang sering digunakan untuk menambah cita rasa masakan. Menariknya, cara menanam daun jeruk dari tanaman jeruk purut itu tidak terlalu sulit, bahkan tanaman ini bisa ditanam di pot, sehingga Anda dapat memanennya kapan saja tanpa harus membeli.
Agar hasilnya maksimal, penting untuk memahami cara penanaman tanaman jeruk purut yang benar, mulai dari pemilihan bibit, jenis media tanam, hingga perawatan sehari-hari. Untuk itu, simak cara menanam daun jeruk purut di pot hingga tips perawatannya yang tepat berikut ini!
4 Cara Menanam Daun Jeruk di Pot
Menanam daun tanaman jeruk purut di pot dengan metode stek merupakan cara praktis untuk mendapatkan tanaman yang cepat tumbuh dan siap dipanen. Berikut cara menanam daun jeruk purut di pot dengan menggunakan metode stek:
Pemilihan Bibit Stek yang Berkualitas
Mulai cara menanam daun jeruk dengan memilih batang tanaman jeruk purut yang yang sehat, produktif, tidak terinfeksi hama, serta memiliki daun berwarna hijau segar. Pastikan batang yang diambil berusia sekitar 6–12 bulan, memiliki tekstur sedikit keras (tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua), serta panjang stek sekitar 15–20 cm dengan minimal 3–4 mata tunas.
Pangkas daun-daun di bagian bawah batang sebelum menanam stek, cukup sisakan 2–3 helai daun di bagian atas. Untuk mendukung pertumbuhan akar yang lebih cepat, rendam bagian bawah stek ke dalam larutan perangsang akar atau pupuk organik cair selama 15–30 menit.
Siapkan Pot yang Tepat
Pilih pot dengan ukuran minimal diameter 30–40 cm dan memiliki lubang drainase di bagian bawah agar air tidak menggenang. Lubang drainase sangat penting untuk mencegah akar membusuk akibat kelembapan berlebihan.
Baca Juga: 5 Manfaat Pupuk untuk Jeruk Santang Madu, Bantu Cegah Penyakit!
Gunakan Media Tanam yang Subur dan Gembur
Bibit stek jeruk purut memerlukan media tanam yang gembur, subur, dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Campurkan tanah taman, kompos atau pupuk kandang, dan sekam bakar dengan perbandingan 2:1:1. Sebelum digunakan, pastikan media tanam dalam keadaan bersih dan bebas gulma atau kotoran.
Proses Penanaman Bibit
Setelah media siap, buat lubang tanam sedalam 10–15 cm di bagian tengah pot. Untuk menanam stek jeruk purut, posisikan batang secara tegak, lalu timbun dengan tanah sambil ditekan perlahan agar tanamannya kokoh. Jika menanam stek dalam beberapa pot besar, berikan jarak antar pot sebesar 50–80 cm.

Berapa Lama Panen Daun Jeruk?
Waktu yang dibutuhkan untuk panen daun jeruk purut tergantung dari cara menanam daun jeruk dan perawatan yang diberikan. Jika menanam menggunakan stek, tanaman jeruk purut biasanya mulai tumbuh daun baru dalam waktu 3–4 minggu setelah tanam.
Namun, untuk mendapatkan daun yang cukup lebat dan siap dipetik secara berkelanjutan, Anda umumnya perlu menunggu hingga tanaman berusia 4–6 bulan karena pada fase ini, akar sudah kuat, batang kokoh, dan daun tumbuh subur sehingga siap untuk panen pertama.
Setelah panen pertama, daun jeruk purut bisa dipetik secara berkala setiap 2–3 minggu sekali, tergantung dari tingkat pertumbuhan daun baru. Dengan cara menanam daun jeruk yang tepat serta perawatan yang rutin, seperti penyiraman, pemupukan, dan pemangkasan, tanaman jeruk purut di pot dapat terus memproduksi daun segar hingga bertahun-tahun, terutama jika media tanam dan nutrisi tetap terjaga kualitasnya.
Baca Juga: 5 Cara Menanam Biji Jeruk agar Cepat Tumbuh dengan Subur
5 Tips Merawat Pohon Jeruk agar Berdaun Lebat
Agar pohon jeruk purut menghasilkan daun yang lebat, hijau, dan sehat, diperlukan perawatan yang tepat mulai dari penyiraman, pemangkasan, hingga pemberian nutrisi berkualitas. Berikut beberapa tips praktis yang bisa Anda terapkan untuk memaksimalkan pertumbuhan daun jeruk purut:
Pastikan Pohon Mendapat Sinar Matahari yang Cukup
Tepat setelah melakukan cara menanam daun jeruk di pot, letakkan pohon jeruk di area yang mendapat cahaya matahari minimal 6 jam per hari. Cahaya yang cukup membantu proses fotosintesis sehingga daun jeruk purut bisa tumbuh hijau, tebal, dan sehat.
Lakukan Penyiraman dengan Tepat
Pohon jeruk purut membutuhkan air yang cukup, tetapi tidak menyukai tanah yang terlalu basah karena bisa memicu pembusukan akar. Siram tanaman jeruk purut 1–2 kali sehari pada pagi atau sore, tergantung kondisi cuaca dan kelembapan media tanam. Saat musim hujan, lakukan penyiraman seperlunya saja untuk mencegah tanah menjadi terlalu basah.
Pemupukan yang Tepat
Untuk mendorong pertumbuhan pohon jeruk yang subur dengan daun yang rimbun, jeruk purut memerlukan asupan nutrisi lengkap dan berkelanjutan yang berasal dari pupuk berkualitas. Gunakan rangkaian pupuk GDM berikut ini secara teratur untuk hasil maksimal.
- GDM SAME dan GDM Black BOS: Digunakan dalam proses pengolahan tanah pra-tanam.
- Pupuk Organik Granule GDM: ditaburkan di area sekitar akar untuk mencukupi asupan unsur hara makro dan mikro, serta mempertahankan kesuburan tanah agar tetap optimal dalam waktu yang lama.
- Pupuk Organik Cair Spesialis Tanaman Buah-Buahan (GDM Buah): diaplikasikan secara berkala untuk mempercepat pertumbuhan daun, menjadikannya lebih hijau, segar, dan siap dipanen dalam jumlah banyak.
Lakukan Pemangkasan Rutin
Pemangkasan bertujuan untuk merangsang pertumbuhan tunas baru dan membuat pohon tetap produktif. Pangkas ranting pohon jeruk purut yang terlalu panjang dan buang daun-daun yang layu atau menguning. Dengan pemangkasan teratur, sinar matahari dan udara bisa masuk lebih merata ke seluruh bagian tanaman sehingga pertumbuhan daun menjadi lebih cepat dan lebat.
Lindungi Tanaman dari Hama dan Penyakit
Hama seperti kutu daun, ulat, dan tungau sering menyerang daun jeruk dan menghambat pertumbuhannya. Bersihkan daun secara berkala dan lakukan pemeriksaan rutin untuk mendeteksi serangan sejak dini. Jika diperlukan, gunakan larutan pestisida nabati yang aman agar daun tetap sehat.
Panduan Pemberian Rangkaian Pupuk GDM untuk Merawat Pohon Jeruk Purut
Dengan cara menanam daun jeruk yang benar dan pemberian pupuk GDM secara teratur, pohon jeruk purut bisa tumbuh subur dan menghasilkan daun yang rimbun dan segar. Berikut panduan mudah pemberian rangkaian pupuk GDM untuk merawat pohon jeruk purut pada satu hektare lahan agar bisa menghasilkan daun yang produktif.
Olah Tanah (-7 HST)
Dalam pengolahan tanah, pupuk lahan dengan GDM SAME. Panduan penggunaannya adalah dengan cara ditaburkan sebanyak ±100 kg secara merata. Pupuk ini berperan penting dalam memperkaya kandungan hara di dalam tanah sehingga akar stek nantinya dapat menyerap nutrisi dengan optimal.
Setelah itu, aplikasikan GDM Black BOS untuk membantu memperbaiki struktur tanah, meningkatkan aktivitas mikroorganisme baik, serta menekan risiko serangan penyakit sejak awal. Gunakan total 5 kg pupuk, tetapi caranya adalah dengan mencampurkan tiap 1 gelas pupuk ke dalam satu tangki. Dengan media tanam yang sehat, pertumbuhan daun jeruk akan lebih maksimal dan rimbun sejak fase awal penanaman.
Pupuk I (0 – 1 Tahun)
Pada fase awal, pohon jeruk purut masih dalam tahap pembentukan batang dan cabang sehingga membutuhkan nutrisi yang seimbang untuk memperkuat pertumbuhan vegetatif, terutama daun.
Taburkan Pupuk Organik Granule GDM sebanyak 40 kg per lahan atau 100 gram per tanaman, dan ulangi setiap 4 bulan sekali. Pupuk ini kaya unsur hara makro dan mikro yang membantu memperkuat pertumbuhan akar dan memperbanyak tunas daun baru.
Selain itu, siram lahan dengan GDM Black BOS setiap 4 bulan sekali, menggunakan dosis 5 kg dengan takaran 1 gelas per tangki. Untuk merangsang pertumbuhan daun yang hijau dan tebal, semprotkan GDM Buah (Pupuk Organik Cair Spesialis Tanaman Buah-Buahan) ke seluruh bagian tanaman, termasuk daun dan batang. Gunakan dosis 2 gelas per tangki dengan total 8 liter untuk satu hektare lahan, dan aplikasikan seminggu sekali.
Pupuk II (≥ 1 Tahun)
Memasuki usia lebih dari 1 tahun, pohon jeruk purut mulai lebih produktif dan kebutuhan nutrisinya meningkat. Tingkatkan dosis Pupuk Organik Granule GDM menjadi dua kali lipat dari dosis awal, dan aplikasikan setiap 3 bulan sekali. Nutrisi tambahan ini sangat penting untuk mendukung pertumbuhan daun yang lebat sekaligus memperkuat cabang agar mampu menopang daun yang semakin banyak.
Selanjutnya, aplikasikan GDM Black BOS dengan jumlah dan metode yang sama. Namun, interval atau jeda pemberiannya diubah menjadi tiga bulan sekali. Sementara GDM Buah tetap diaplikasikan setiap minggu dengan dosis dan metode yang sama. Kombinasi cara menanam daun jeruk yang tepat dan pemupukan dengan pupuk GDM akan menghasilkan panen yang berkali-kali lipat.
Optimalkan Tanaman Jeruk agar Tumbuh Subur dengan Rangkaian Pupuk GDM!
Dengan formulasi alami yang lengkap, rangkaian pupuk GDM mampu memperbaiki struktur tanah, memperkuat akar, serta merangsang pertumbuhan daun jeruk purut yang rimbun dan sehat. Hasilnya, tanaman jeruk purut tidak hanya tumbuh subur, tetapi juga lebih tahan terhadap serangan hama dan penyakit sehingga panen daun maupun buah menjadi lebih berkualitas dan berlimpah.
Klik banner di bawah sekarang dan dapatkan panduan pemupukan yang efektif secara GRATIS langsung dari tim ahli GDM! Dengan langkah yang benar, Anda bisa menikmati tanaman jeruk purut yang tumbuh sehat, menghasilkan daun segar berkualitas, dan memberikan hasil yang maksimal sepanjang tahun.





























