Cara Menanam Palem Merah – Apakah dulur tertarik untuk membudidayakan tanaman hias palem merah (Cytostachys lakka) sebagai tanaman hias? Jika iya, tentu dulur ingin menanam palem merah hingga tampak indah dan menarik bukan?
Tentu saja, untuk bisa mendapatkan bunga palem merah yang memiliki tulang daun merah menyala, dulur harus melakukan penanaman, perawatan palem merah dan pemupukan yang tepat. Nah, untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan berikut ini:
Syarat Tumbuh Palem Merah
Bunga palem merah memiliki beberapa syarat tumbuh yang harus dulur penuhi. Sebab, jika tidak sesuai dengan syarat tumbuhnya, maka pohon palem merah tidak bisa tumbuh subur dan indah seperti yang dulur inginkan.
Berikut ini adalah syarat tumbuh pohon palem merah:
- Membutuhkan sinar matahari penuh dan secara langsung (tanpa naungan).
- Suhu optimal 25-33oC.
- Tanah subur, mengandung pasir, porositas tinggi dan kelembaban rendah.
Persiapan Media Tanam
Media tanam yang digunakan untuk menanam palem merah di pot ataupun di media tanam tanah halaman rumah harus memenuhi kriteria berikut ini:
- Tanah subur, mengandung pasir lebih tinggi dan porositas tinggi.
- pH tanah sekitar 6,5 .
- Jika ditanam ditanah, pastikan lokasi penanaman mendapatkan sinar matahari cukup.
Jika dulur telah memenuhi kriteria media tanam dan syarat tumbuh tanaman palem merah, maka dulur bisa mempersiapkan media tanam.
Berikut ini cara mempersiapkan media tanam untuk palem merah di pot:
- Siapkan tanah, pasir dan GDM SaMe Granule Bio Organic dengan perbandingan 5:5:1 (GDM SaMe Granule Bio Organic sebanyak 100-200 gram/pot). Aduk hingga merata
- Masukkan media tanam kedalam pot.
- Siapkan 70 gram GDM Black BOS dengan 2 liter air didalam tangki semprot.
- Aduk hingga homogen.
- Sirami pot dengan air hingga lembab dan basah.
- Semprotkan larutan GDM Black BOS yang sudah dibuat tersebut ke seluruh permukaan media tanam.
- Media tanam didalam pot untuk palem merah siap digunakan.
Pengaplikasian GDM Black BOS bertujuan untuk menghilangkan penyakit tular tanah dan untuk menghilangkan berbagai macam logam berat di tanah, serta mempercepat proses penguraian bahan organik dalam tanah.
Pembibitan
Secara garis besar, metode untuk memperbanyak tanaman jenis palem merah bisa dengan dua cara. Pertama, dengan menyemaikan biji, lalu cara yang kedua adalah dengan mengambil tunas atau anakan palem merah dari rumpun dan dipisahkan dari induknya.
Nah, untuk lebih jelasnya, berikut ini cara perbanyakan tanaman palem merah melalui kedua cara tersebut:
a. Pembibitan Palem Melalui Biji
1. Cara Pemilihan Benih Palem Merah
Kelebihan dari penyemaian melalui biji ini adalah lebih mudah dan lebih tinggi tingkat keberhasilannya. Kelemahannya, dulur harus memiliki kesabaran extra, karena biji palem merah akan berkecambah sekitar 4 sampai 6 bulan.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini cara pemilihan benih palem melalui biji:
- Pilih biji palem yang sudah cukup tua, utuh, berwarna hitam kecoklatan, penuh dan keras (tidak kopong), tidak memiliki bekas serangan hama/penyakit dan bebas dari bibit penyakit.
- Buat larutan dengan cara: campurkan 100 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Hias dengan 1 liter air, kemudian aduk hingga homogen.
- Rendam benih palem selama sekitar 5 jam dalam larutan yang sudah dibuat.
- Angkat dan angin-anginkan.
- Benih siap untuk disemaikan.
2. Cara Menyemaikan Benih Palem Merah
Setelah mempersiapkan benih, kini saatnya untuk menyemaikan benih palem merah. Berikut ini cara menyemaikan benih palem.
- Siapkan media persemaian yang terdiri dari tanah subur, pasir, dan GDM SaMe Granule Bio Organic dengan perbandingan 5:5:1. Anda bisa menggunakan polybag/pot atau dengan membuat bedengan/gundukan persemaian.
- Sirami dengan air hingga lembab dan basah.
- Larutkan 70 gram GDM Black BOS kedalam 2 liter air dalam tangki semprot.
- Semprotkan larutan GDM Black BOS ke media tanam yang sudah disiapkan.
- Buat lubang pada media penyemaian.
- Letakkan benih pada lubang yang sudah dibuat.
- Tutup kembali dengan tanah hingga tertutup sempurna secara tipis.
- Sirami dengan air hingga lembab dan basah.
3. Cara Merawat Palem Merah
Itu adalah cara penyemaian tanaman palem merah. Selanjutnya, dulur perlu melakukan perawatan pada lahan penyemaian.
Perawatan perlu dilakukan secara rutin, mengingat pengecambahannya yang cukup lama. Berikut ini cara perawatan persemaian palem:
- Sirami secara rutin setiap hari, sebanyak 1 kali pada pagi/sore hari.
- Lakukan pemupukan secara rutin setiap 1 minggu sekali dengan cara menyemprot/dikocor dengan dosis 50 ml Pupuk Organik Cair Spesialis Tanaman Hias ke setiap calon bibit.
- Lakukan penyiangan gulma secara rutin setiap minggu.
4. Proses Menanam Palem Merah Di Pot
Setelah beberapa bulan akan muncul kecambah palem merah. Ketika kecambah tersebut sudah memiliki setidaknya 3 daun sejati, maka bibit siap dipindahkan ke pot atau lahan permanen.
Berikut ini cara menanam palem merah dalam pot:
- Siapkan media tanam yang sudah disiapkan.
- Buat lubang sedalam 5-10 cm.
- Tanam bibit palem merah di media tanam.
- Tutup dengan tanah hingga biji dan perakaran tertutup sempurna.
- Sirami dengan air secukupnya.
- Semprotkan 100 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Hias ke bagian bawah daun.
b. Pembibitan Palem Melalui Anakan
Selain menggunakan biji, dulur juga bisa menanam tanaman palem merah depan rumah dengan melalui anakan. Ada dua cara untuk menghasilkan anakan palem merah, yaitu melalui irisan bertahap dan melalui irisan langsung.
Melalui cara irisan, dulur bisa melakukan dengan cara mengiris bagian rimpangan anak sebesar seperempat bagian secara bertahap dalam selang waktu 10 hari.
Irisan ini dilakukan hingga setengah bagian. Tiga per empat bagiannya, hingga akhirnya dapat dilepas dari induknya.
Sedangkan irisan langsung dilakukan dengan cara mengiris secara langsung anakan hingga putus, namun tidak melepaskannya dari rumpun. Biarkan irisan tersebut berkembang selama beberapa bulan.
Setelah itu, barulah gali tanah di sekitaran irisan anakan. Kemudian, angkat bagian tersebut dengan menggunakan teknik putaran. Selanjutnya, dulur bisa melakukan pemindahan tanam pada lahan permanen atau di pot besar.
Cara Menanam Palem Merah Di Pot
Tanaman palem merah depan rumah lebih indah jika menggunakan pot. Oleh sebab itu, dulur disarankan untuk menanam palem merah dalam pot.
Yuk pelajari cara menanam palem merah di pot:
a. Pemilihan Pot
Penanaman palem merah dapat dilakukan dalam media tanam berupa pot. Akan tetapi, pot yang paling baik untuk budidaya palem merah adalah pot yang terbuat dari tanah liat. Untuk ukuran pot dapat disesuaikan dengan ukuran induk dari bibit palem yang akan ditanam.
b. Penanaman
Cara menanam palem merah dapat dilakukan dengan cara berikut ini:
- Siapkan pot yang sesuai seperti kriteria diatas.
- Isikan media tanam yang telah disipkan.
- Buat lubang sedalam 5-8 cm.
- Cabut secara peralahan bibit yang ditanam di media pembibitan.
- Masukkan bibit yang sudah siap dipindah tanam.
- Tutup bibit dengan tanah hingga seluruh bagian akar dan sebagian batang bawah tertimbun tanah.
- Sirami dengan air hingga lembab dan basah.
- Semprotkan/kocor dengan 100 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Hias.
Setelah ditanam, langkah selanjutnya adalah merawat palem merah. Ada beberapa aturan dalam merawat palem merah agar bisa memiliki tampilan yang indah sesuai keinginan.
Lebih jelasnya, berikut ini panduan cara merawat pohon palem merah:
Cara Merawat Pohon Palem Merah
a. Pengairan
Jumlah air yang dibutuhkan untuk palem merah dapat disesuaikan dengan ukuran dan kondisi cuaca. Lakukan pemberian air secukupnya saja dan jangan berlebihan.
Palem merah merupakan jenis tanaman yang tidak membutuhkan banyak air. Oleh sebab itu, dulur harus memastikan drainase tanah baik, dan melakukan penyiraman secukupnya,
Yaitu 1 kali sehari pada pagi atau sore hari ketika masih kecil dan 2 hari sekali ketika tanaman sudah dewasa.
b. Pembersihan Gulma (Penyiangan)
Pembersihan gulma selain bermanfaat untuk memperindah tampilan taman dulur, permbersihan gulma juga bertujuan untuk meminimalisir adanya perebutan makanan antara palem merah dan gulma. Dengan begitu, pertumbuhan dan perkembangannya dapat optimal.
c. Pencegahan Hama Penyakit
Pencegahan hama dapat dilakukan dengan cara :
- Bersihkan gulma dilahan dan disekitar tanaman
- Jaga selalu kebersihan lahan dari berbagai macam sampah
- Jika ada serangan segera lakukan tindakan dengan mengaplikasikan pestisida nabati atau bisa juga menggunakan insektisida sistemik bergantian dengan insektisida kontak (jangan dicampur jadi satu).
Pemupukan
Pemupukan adalah hal penting yang harus dilakukan ketika dulur sedang menanam palem merah. Tanpa pemupukan yang tepat, maka palem merah akan tampak kurus dan pucat.
Oleh sebab itu, dulur perlu melakukan pemupukan. Berikut ini cara pemupukan palem merah sesuai umur perkembangannya:
a. Pemupukan Saat Penanaman:
Saat penanaman, pemberian Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Hias berguna untuk meminimalisir stress dan memberikan nutrisi ekstra agar palem merah dapat segera beradaptasi dengan lingkungan baru.
Berikut ini dosis pemberian Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Hias untuk palem merah saat penanaman:
- Siapkan 100 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Hias.
- Siramkan/kocor ke seluruh bagian tanaman dan tanah, utamanya pada bagian bawah daun.
b. Pemupukan Saat Tanaman Palem Berumur 0-1 tahun:
- Taburkan secara merata pada permukaan tanah GDM SaMe Granule Bio Organic dengan dosis 1 kg/tanaman. Ulangi pengaplikasian setiap 6 bulan.
- Larutkan GDM Black BOS kedalam 2 liter air, kemudian semprotkan ke tanaman. Ulangi pengaplikasian setiap 6 bulan.
- Siramkan/kocor 100 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Hias ke seluruh bagian tanaman dan tanah, utamanya pada bagian bawah daun. Ulangi pengaplikasian setiap bulan.
c. Pemupukan Saat Tanaman Palem Berumur 1-3 tahun:
- Taburkan secara merata pada permukaan tanah GDM SaMe Granule Bio Organic dengan dosis 1 kg/tanaman. Ulangi pengaplikasian setiap 6 bulan.
- Larutkan 70 gram GDM Black BOS kedalam 2 liter air, kemudian semprotkan ke tanaman. Ulangi pengaplikasian setiap 6 bulan.
- Siramkan/kocor 200 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Hias ke seluruh bagian tanaman dan tanah, utamanya pada bagian bawah daun. Ulangi pengaplikasian setiap 3 bulan
d. Pemupukan Saat Tanaman Palem Berumur >3 tahun:
- Taburkan secara merata pada permukaan tanah GDM SaMe Granule Bio Organic dengan dosis 1 kg/tanaman. Ulangi pengaplikasian setiap 6 bulan.
- Larutkan 70 gram GDM Black BOS kedalam 2 liter air, kemudian semprotkan ke tanaman. Ulangi pengaplikasian setiap 6 bulan.
- Siramkan/kocor 250 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Hias ke seluruh bagian tanaman dan tanah, utamanya pada bagian bawah daun. Ulangi pengaplikasian setiap 3 bulan.
Pemanenan
Tanaman ini dipanen ketika tanaman sudah mencapai setengah meter atau ada konsumen yang menawarkannya, dan kemudian kegiatannya bisa dilakukan.
Pohon palem yang akan dikirim ke lokasi yang jauh harus dikemas agar tidak rusak (secara fisik dan fisiologis) ketika mencapai tujuan.
Demikian sedikit pembahasan mengenai cara menanam palem merah di pot beserta dengan cara merawat palem merah dan cara pemupukan palem merah dengan benar.
Semoga dengan adanya pembahasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan untuk dulur. Jangan lupa untuk selalu gunakan produk organik ya.
Jika dulur-dulur terdapat kendala dalam menanam palem merah di pot, silakan hubungi tim teknis kami dengan klik tombol dibawah ini.