Pertanian

10 Jenis Tanaman Hidroponik yang Cepat Panen, Apa Saja?

jenis tanaman hidroponik yang cepat panen

Banyak masyarakat perkotaan yang memilih untuk menanam tanaman secara hidroponik karena metode ini tidak memerlukan tanah dan bisa dilakukan di lahan sempit, bahkan di dalam rumah. Terlebih, ada beberapa jenis tanaman hidroponik yang cepat panen bahkan hanya dalam beberapa minggu saja.

Beberapa tanaman hidroponik memang dikenal memiliki siklus tanam yang lebih cepat dibanding lainnya sehingga bisa dipanen hanya dalam hitungan minggu. Dengan perawatan yang konsisten dan nutrisi yang cukup, hasilnya bisa maksimal bahkan untuk pemula.

Nah, agar tidak salah pilih, mari kita bahas berbagai jenis tanaman hidroponik yang cepat panen dan mudah dibudidayakan, termasuk cara perawatannya agar tanaman bisa lebih cepat tumbuh dan tidak mudah mati. Simak daftarnya dan temukan jenis tanaman yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda!

Berapa Rata-rata Umur Panen Tanaman Hidroponik?

Sebelum membahas lebih jauh tentang jenis tanaman hidroponik yang cepat panen, Anda perlu memahami jika tanaman hidroponik umur panennya. Dalam kondisi ideal, tanaman hidroponik bisa dipanen dalam waktu 3 hingga 6 minggu setelah masa tanam. Namun, kecepatan panen ini tetap bergantung pada beberapa faktor, seperti jenis nutrisi yang diberikan, pencahayaan, suhu, serta teknik hidroponik yang digunakan.

Rata-rata, tanaman hidroponik siap dipanen dalam rentang waktu 21 hingga 45 hari setelah tanam (HST). Perawatan yang intensif dan terkontrol menjadi kunci utama dalam mempercepat siklus pertumbuhan tanaman tersebut. Namun, jika Anda menginginkan hasil yang lebih cepat, penggunaan jenis tanaman hidroponik yang cepat panen juga sangat direkomendasikan.



10 Jenis Tanaman Hidroponik yang Cepat Panen

Ada banyak jenis tanaman yang bisa dibudidayakan secara hidroponik, tetapi tidak semuanya memiliki umur panen yang singkat. Berikut beberapa jenis tanaman hidroponik yang cepat panen dan cocok dijadikan pilihan, baik untuk konsumsi sendiri maupun peluang usaha rumahan.

Bayam

Bayam hidroponik biasanya sudah bisa dipanen dalam waktu 25–30 hari atau 3–4 minggu setelah tanam. Tanaman ini tidak memerlukan perawatan rumit dan bisa tumbuh dengan baik di berbagai sistem hidroponik seperti wick system atau NFT (Nutrient Film Technique).

Kangkung

Kangkung merupakan salah satu tanaman tercepat dalam sistem hidroponik karena bisa dipanen dalam waktu sekitar 20–25 hari setelah tanam. Pertumbuhannya sangat cepat terutama jika mendapatkan sinar matahari yang cukup dan larutan nutrisi yang optimal, cocok untuk pemula karena perawatannya sangat mudah.

Pakcoy (Sawi Sendok)

Pakcoy atau bok choy termasuk dalam jenis tanaman hidroponik yang cepat panen karena biasanya bisa dipanen dalam 30–40 hari setelah tanam. Tanaman ini cukup toleran terhadap lingkungan dan cocok ditanam dalam sistem rak bertingkat.

Daun Bawang

Daun bawang dapat tumbuh baik dalam sistem hidroponik dan bisa dipanen sekitar 30 hari setelah tanam. Selain mudah tumbuh, tanaman ini juga bisa dipanen beberapa kali (cut and regrow) sehingga lebih efisien dan menguntungkan untuk dibudidayakan di rumah.

Caisim (Sawi Hijau)

Caisim adalah salah satu sayuran daun yang populer di sistem hidroponik karena mudah dirawat dan memiliki waktu panen sekitar 25–30 hari setelah tanam. Tanaman ini cocok ditanam di berbagai sistem hidroponik dan memiliki daya adaptasi yang baik terhadap lingkungan sekitar.

Selada

Selada termasuk tanaman daun yang sangat cocok untuk sistem hidroponik rumahan karena umur panennya tergolong cepat, yakni sekitar 25–30 hari setelah tanam. Selain itu, selada tidak memerlukan pencahayaan yang terlalu intens, sehingga bisa tumbuh baik di dalam ruangan dengan lampu grow light.

Baca Juga: 7 Cara Merawat Selada Hidroponik agar Tumbuh Subur & Siap Panen

Kemangi

Dengan laju pertumbuhan yang cepat, kemangi dapat dipanen sekitar 30–35 hari setelah tanam. Tanaman ini sangat dianjurkan untuk ditanam secara hidroponik, sebab larutan nutrisi yang digunakan mampu memenuhi kebutuhan gizinya secara optimal.

Seledri

Seledri hidroponik dapat mulai dipanen dalam 35–45 hari setelah tanam, tetapi tergantung pada varietas dan kondisi tumbuh. Tanaman ini diminati banyak orang karena efisien dan tidak memakan banyak ruang, Anda bahkan bisa memanen daunnya berulang kali tanpa harus menanam ulang.

Sawi Putih

Dengan masa tanam sekitar 35–45 hari, tanaman sawi putih bisa tumbuh dengan baik dan menghasilkan daun yang lebar serta renyah. Perawatannya pun cukup mudah, asalkan mendapatkan cahaya yang cukup dan larutan nutrisi yang seimbang.

Kacang Panjang

Kacang panjang merupakan tanaman buah yang ternyata juga bisa dibudidayakan secara hidroponik. Dengan perawatan yang tepat, kacang panjang sudah bisa mulai dipanen dalam waktu sekitar 40–50 hari setelah tanam. Tanaman ini membutuhkan penyangga atau rambatan untuk tumbuh secara optimal dan menghasilkan polong yang panjang dan segar.

Cara Merawat Tanaman Hidroponik agar Panen Melimpah

Selain menggunakan jenis tanaman hidroponik yang cepat panen, perawatan yang tepat dan konsisten sangatlah penting dalam budidaya tanaman hidroponik. Berikut beberapa langkah perawatan yang bisa Anda terapkan agar hasil budidaya hidroponik lebih maksimal dan menguntungkan.

Jaga Kualitas Air dan pH

Air adalah media utama dalam hidroponik sehingga kualitasnya harus dijaga. Gunakan air bersih dan pastikan pH berada di kisaran 5,5–6,5 agar nutrisi terserap optimal oleh tanaman. Jika pH terlalu tinggi atau rendah, tanaman bisa stres dan pertumbuhannya terhambat.

Pakai Pupuk Organik Cair (POC) yang Tepat

Agar hasil panen lebih maksimal dan tetap ramah lingkungan, Anda bisa menggunakan Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Pangan. POC GDM mengandung unsur hara alami yang membantu mempercepat pertumbuhan akar, batang, dan daun. Selain itu, POC GDM juga meningkatkan daya tahan tanaman terhadap penyakit dan membuat hasil panen lebih sehat serta bernilai jual tinggi.


Pupuk Organik Cair GDM
Spesialis Pangan
  • Menyediakan Nutrisi Lengkap untuk Tanaman
  • Meningkatkan Kesuburan Tanah
  • Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Hasil Panen
  • Mencegah Serangan Penyakit
  • Mengurangi Ketergantungan pada Pupuk Kimia

Pencahayaan yang Cukup

Cahaya sangat penting dalam proses fotosintesis sehingga Anda perlu memastikan tanaman hidroponik mendapat sinar matahari langsung minimal 4–6 jam per hari, atau gunakan lampu grow light jika menanam di dalam ruangan. Kurangnya pencahayaan dapat menyebabkan tanaman tumbuh lambat dan hasil panen tidak optimal.

Sirkulasi Udara dan Suhu yang Ideal

Jenis tanaman hidroponik yang cepat panen tumbuh baik pada suhu sekitar 20–30°C dengan sirkulasi udara yang baik. Pastikan ruang tanam tidak terlalu lembap atau panas karena kondisi tersebut bisa memicu pertumbuhan jamur atau bakteri yang merugikan tanaman.

Pantau dan Cegah Serangan Hama

Meskipun sistem hidroponik relatif jarang terserang hama, pemantauan kondisi tanaman secara rutin tetap diperlukan. Bersihkan area tanam, buang daun yang menguning, dan gunakan pestisida organik jika diperlukan agar tanaman tetap sehat dan tidak stres.

Baca Juga: Pupuk Organik Hidroponik, Maksimalkan Kualitas Panen

Panduan Pemupukan Tanaman Hidroponik Menggunakan Pupuk Organik Cair GDM

Pemupukan jenis tanaman hidroponik yang cepat panen menggunakan Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Pangan menjadi salah satu cara efektif untuk meningkatkan kualitas dan hasil panen. Pupuk ini mengandung unsur hara lengkap serta bakteri baik yang membantu mempercepat pertumbuhan akar, memperkuat ketahanan tanaman, dan meningkatkan produktivitas secara alami. 

Cara menggunakannya cukup mudah, yaitu dengan melarutkan 50 ml POC GDM ke dalam 1 liter air bersih, kemudian aduk hingga larutan tercampur secara merata. Setelah larutan siap, aplikasikan dengan cara menyemprotkan secara merata ke seluruh bagian tanaman, terutama pada daun dan batang. 

Lakukan pemupukan ini secara rutin setiap 5 hari sekali agar jenis tanaman hidroponik yang cepat panen mendapatkan suplai nutrisi yang cukup sepanjang siklus pertumbuhannya.

Optimalkan Pertumbuhan Tanaman Hidroponik agar Hasil Panen Melimpah Menggunakan Pupuk Organik Cair GDM!

Kandungan nutrisi lengkap dan bakteri baik di dalam Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Pangan mampu mempercepat pertumbuhan tanaman, memperkuat sistem perakaran, serta meningkatkan ketahanan terhadap penyakit. Dengan pemupukan yang tepat dan rutin, Anda bisa menikmati panen yang lebih segar, sehat, dan berkualitas tinggi, bahkan dalam waktu lebih singkat!

Jangan biarkan hasil panen Anda biasa-biasa saja! Klik banner di bawah sekarang juga untuk mulai konsultasi GRATIS dengan tim ahli GDM dan temukan panduan perawatan terbaik sesuai kebutuhan tanaman hidroponik Anda. Wujudkan kebun hidroponik produktif dari rumah dengan solusi alami dan terpercaya dari GDM!



author-avatar

About WAHYU NURWIJAYO, SP

Seorang profesional di Industri Pertanian dengan selalu menerapkan sistem keseimbangan ekologi agar budidaya pertanian berjalan efektif & efisien serta hasil produksi meningkat