Peluang usaha tanaman pare ternyata bisa jauh lebih menguntungkan jika Anda tepat dalam menjalan bisnis dan budidayanya loh lur. Cara perawatannya yang relatif mudah, bisa membuat petani terkesan untuk membidik tanaman pare ini sebagai salah satu bisnis menguntungkan.
Namun, setiap tanaman budidaya tentu tidak terlepas dari segala jenis hama dan penyakit yang bisa menyebabkan kegagalan tanam. Anda perlu tahu kiat sukses mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman pare agar menurunkan kerugian yang lebih besar.
Jika dulur berencana membudidayakan tanaman pare, perlu mengetahui adanya serangan dan cara mengatasinya yang tepat.
Identifikasi Hama dan Penyakit Umum Pada Tanaman Pare
Hama dan penyakit pada tanaman pare bisa sangat mengganggu dalam perkembangan kesehatan tanaman. Anda perlu memahami cara mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman pare. Berikut ini, akan ada sejumlah hama dan penyakit yang bisa menjadi hambatan dalam pertumbuhan tanaman pare.
- Ulat grayak pemakan daun tanaman pare
Serangga jenis ini merupakan hama paling besar yang menyerang tanaman pare. Potensi besar serangan yang bisa merusak tanaman pare ini bisa memakan bagian daun ketika malam hari. Pemberantasan ulat ini bisa dimulai dengan menyerang dan membasmi telur-telur dari ulat tersebut.
- Kepik
Hewan jenis ini akan langsung menyerang buah pada pare. Jika hal ini tidak segera teratasi maka tanaman pare akan mengalami penurunan kualitas buah. Selain itu, bekas serangan dapat ditumbuhi cendawan yang bisa saja menyebabkan kebusukan pada buah pare.
- Lembing
Jenis hewan ini bisa menyerang pada daerah tulang daun tanaman pare dan menyebabkan daun kering dan membuat produksi pare akan terus berkurang.
- Lalat buah
Hama lalat yang satu ini kerap kali menjadi masalah besar bagi petani karena mudahnya, menyerang dan mengganggu saat membudidayakan tanaman pare. Sayangnya, hewan jenis ini bisa saja menjadi salah satu penyebab kerusakan paling signifikan lur.
- Penyakit pada tanaman pare
Penyakit untuk jenis tanaman pare ini bisa saja menyerang pertumbuhan karena memunculkan ciri pada daun seperti noda hitam pada keseluruhan bagian daun. Serangan penyakit ini akan lebih mudah terkena pada tanaman pare ketika hujan tiba.
- Penyakit Embun Tepung
Jenis penyakit pada tanaman ini menimbulkan gejala awal yang mana pada sejumlah bagian bawah daun pada tanaman pare akan menimbulkan warna seperti tepung putih yang terjadi pada keseluruhan daun.
- Penyakit layu
Jenis penyakit ini perlu Anda waspadai, mengingat bahwa gejala pertama yang akan muncul pada tanaman ini adalah pengerutan dan pengeringan pada daun. Jika hal ini dibiarkan maka menyebabkan tanaman bisa saja mati dengan cepat.
Gejala hama dan penyakit pada tanaman pare
Sebelum dilanjutkan dengan cara mengendalikan hama dan penyakit pare yang bisa merusak tanaman. Mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman pare perlu memperhatikan faktor gejala hama dan penyakit tanaman pare yang bisa membuat produktivitas dan kesehatan pare berkurang.
Gejala serangan hama
Gejala untuk serangan hama rata-rata akan mempengaruhi pada bentuk fisik tanaman pare. Misalnya, buah pare akan mudah membusuk, berair dan terdapat ratusan belatung. Selain itu, daun pada tanaman pare juga mengalami perubahan warna kecoklatan dan kering.
Serangan hama ini juga bisa membuat memakan habis daun hingga menyisakan tulang daun saja.
Gejala penyakit tanaman pare
Penyakit jenis ini menyerang pada bagian batang dan buah. Sejumlah gejala akan terlihat terutama pada bagian daun seperti munculnya noda hitam, putih hingga daun yang terlihat layu. Gejala yang disebabkan penyakit tanaman pare ini bisa berdampak besar pada keberhasilan budidaya pare dan produktivitas pare.
Cara mengendalikan hama dan penyakit tanaman pada pare
Nah, setelah Anda mengetahui dan mengenal berbagai hama dari tanaman pare. Anda perlu memahami cara mengendalikan hama dan penyakit tanaman pare agar keberhasilan Anda dalam berbudidaya tanaman pare bisa maksimal.
Jaga kebersihan tanaman
Langkah pertama dalam mengendalikan hama dan penyakit tanaman pare bisa dengan menjaga segala kebersihan tanaman. Pastikan, Anda membuang semua pare yang sudah membusuk agar tidak mempengaruhi buah lainnya. Menjaga kebersihan tanaman, bisa mengurangi daya tarik hama dan penyakit yang akan hinggap dan merusak perkembangan tanaman. Hal ini bisa membantu Anda mengendalikan hama dan penyakit pada pare.
Pembungkusan tanaman pare
Cara ini bisa dilakukan, jika batang tanaman pare sudah mengalami pembengkakan seperti bisul. Untuk bisa mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman pare, maka perlu memperhatikan tanaman muda harus segera dilakukan pembungkusan dengan menggunakan kertas atau daun pisang kering.
Penyiangan dan pembumbunan
Pastikan, tanaman pare Anda harus terhindar dari gulma dan sisa tanaman yang membusuk. Hal ini bisa menyebabkan kondisi seperti ini membuat mudahnya hama dan penyakit tumbuh dengan sempurna. Proses penyiangan dan pembumbunan ini bisa mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman pare sehingga meminimalisir kerusakan tanaman.
Pencegahan hama dan penyakit tanaman pare
Setelah Anda mengetahui cara pengendalian hama dan penyakit pada tanaman pare. Kini saatnya melakukan tindakan pencegahan agar bisa menghemat biaya kerusakan akibat hama dan penyakit pada tanaman pare. Mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman pare bisa melakukan langkah berikut ini untuk mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman pare.
Lakukan pemupukan pada tanah secara rutin
Pemupukan ini menjadi kunci dalam keberhasilan budidaya tanaman. Pemupukan harus sukses agar hasil panen berhasil dengan baik. Gunakan pupuk organik yang bisa membantu pertumbuhan lebih cepat dan baik bagi kesuburan. Dulur bisa menggunakan produk organik seperti GDM Black BOS dan SaMe Granule Bio Organik.
Kandungan yang ada pada GDM SaMe dan Granule Bio Organik memiliki bakteri premium yang baik untuk kesuburan tanah. Pupuk organik ini mengandung nutrisi, enzim, hormon dan antibiotik yang mampu membuat tanaman tumbuh dengan cepat dan terhindar dari serangan penyakit.
Kandungan bakteri premium baik yang terdapat pada produk, terbukti membuat tanah kembali subur. GDM Black BOS mampu menurunkan pencemaran logam berat seperti Kromium.
Selain penggunaan, kedua pupuk tersebut. Dulur juga bisa memberikan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan sebagai bentuk perawatan tanaman. Pupuk cair ini mengandung berbagai bakteri baik dan mineral kompleks yang penting untuk tanaman pare.
Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan ini bisa membantu tanaman tumbuh dengan cepat dan juga memperkuat imunitas buat tanaman pare. Sehingga pengendalian hama dan penyakit pada tanaman pare dapat teratasi dengan cepat.
Rajin Melakukan Pengecekan Tanaman
Perawatan pada tanaman ini perlu untuk segera dilakukan secara seksama untuk mengetahui kondisi tanaman. Proses pengendalian hama dan penyakit ini bisa Anda lakukan dengan menemukan dan menyelesaikan masalah pada penyiraman, munculnya gulma hingga kurangnya sinar matahari yang bisa mempengaruhi kualitas tanaman pare. Cara ini bisa mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman pare.
Tanaman Pare Terserang Penyakit dan Hama? Konsultasikan dengan tim ahli GDM!
Tanaman pare Anda mengalami penyakit dan hama? Bingung harus menggunakan produk apa? Jangan khawatir konsultasikan dengan Tim Ahli GDM agar Dulur bisa dengan mudah menentukan produk hingga cara yang paling sesuai dalam mengaplikasikan hasil panen yang maksimal.
Yuk, hubungi kami lewat tombol yang tersedia di bawah ya!