Tanaman Buah

Pupuk Pepaya di Musim Hujan, Jaga Produktivitas Tanaman

pohon pepaya

Apakah dulur ingin memulai budidaya pepaya? Namun takut budidaya gagal sebab sedang musim hujan? Tenang, semua aman dengan perawatan dan pemupukan maksimal. Bahkan jika dibudidayakan dengan benar akan tetap menghasilkan keuntungan berlipat ganda. 

Prospek budidaya pepaya terbilang cukup tinggi. Karena tanaman buah satu ini punya daya adaptasi yang cukup baik, punya nilai ekonomis yang tinggi, dan kaya akan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh. 

Untuk menjaga produktivitasnya di musim penghujan, petani perlu menambah pupuk untuk membantu mengikat hara dalam tanah. Untuk mengetahui lebih jelas, berikut penjelasan singkat tentang pupuk pepaya di musim penghujan:

Varietas Pepaya yang Cocok di Musim Hujan

Tidak semua jenis pepaya bisa ditanam saat musim penghujan, sebab kadar air yang terlalu tinggi cenderung membuat beberapa jenis pepaya tumbuh kurang maksimal sehingga menyebabkan gagal panen atau bahkan kematian dini. 

Nah, berikut salah satu jenis pepaya yang cocok dan tahan banting untuk dibudidayakan saat musim penghujan: 

California 

Jenis california merupakan pepaya yang bisa dibudidayakan kapanpun, tak terkecuali saat musim penghujan. Morfologi dan tingkat ketahanan pepaya tersebut cukup kuat sehingga mampu bertahan hidup di musim yang curah air nya cukup tinggi. 

Syarat tumbuhnya bisa terbilang cukup simpel. Bisa tumbuh di dataran rendah maupun tinggi. Idealnya, Tanah yang cocok untuk pepaya california adalah bertekstur gembur, kandungan pasirnya sedikit, dan kaya akan humus. Baiknya, PH tanah untuk budidayanya antara 6.0-7.0 serta harus terkena banyak paparan sinar matahari. 

Masa hidup pepaya jenis ini cukup tinggi, yaitu 2 tahun. Setelah 8 bulan ditanam, pepaya akan mulai berbuah setiap minggu dan bisa dipanen selama kurun waktu 2 tahun. Jika lebih dari 2 tahun, sebaiknya petani mengganti dengan tanaman baru sebab produktivitasnya sudah turun sehingga hasil panen tidak lagi maksimal. 

Pupuk Pepaya di Musim Hujan

pupuk GDM

Pupuk Organik Cair Spesialis Tanaman Buah 

Suplemen organik cair yang berfungsi untuk meningkatkan produktivitas tanaman, sistem kekebalan pohon, dan mempercepat pertumbuhan pepaya Oleh karenanya, POC spesialis tanaman buah dapat membantu meningkatkan bobot, menebalkan kulit buah, membuat rasa buah lebih manis, mencegah hama maupun penyakit, dan mencegah kerontokan bunga sehingga bisa menaikkan potensi produksi tanaman pepaya.

GDM Black Bos

GDM Black Bos merupakan stimulan organik yang mengandung 4 bakteri baik yang dapat membantu menjaga produktivitas lahan tanam. Probiotik ini biasanya digunakan saat mempersiapkan lahan pada tanaman pepaya.  

GDM Black Bos sangat cocok digunakan saat pertama kali melakukan pengolahan pada media tanam. Tujuannya agar kualitas serta tingkat kesuburan tanah terjaga. Sehingga tanaman pepaya dapat tumbuh dengan optimal.

GDM SaMe 

GDM SAME granule bio organik merupakan ekstrak organik yang memiliki konsentrat tinggi. Biasanya digunakan oleh pembudidaya pepaya sebagai probiotik saat melakukan persiapan media tanam. Sehingga produktivitas lahan tempat tumbuh pepaya tetap optimal.

Kandungan bahan organik dan bakteri premiumnya mampu menjadi pelengkap nutrisi tanaman pepaya sehingga mampu menunjang pertumbuhan dan perkembangan tanaman secara maksimal.

Dosis Pemberian Pupuk Buah Pepaya saat Musim Hujan

Pada dasarnya pemberian pupuk untuk buah pepaya saat musim hujan ini sama dengan kondisi cuaca normal. Gunakan rangkaian produk GDM Organik untuk merawat pepaya saat musim hujan dengan dosis berikut ini;

Pemberian Pupuk I

Pada usia 0-6 bulan sejak hari mula ditanam, tanaman buah pepaya membutuhkan nutrisi tambahan untuk membantu proses pertumbuhan akar, batang, dan daun. Untuk itu dulur bisa menggunakan dosis pupuk sebagai berikut;

  1. Larutkan 500 ml (setara 2 gelas air mineral) Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Buah ke dalam tangki semprot berisi air penuh.
  2. Semprotkan larutan secara merata pada tanaman atau pohon pepaya, ulangi pemupukan ini seminggu sekali.

Pemberian Pupuk Pepaya II

Pada usia 6 bulan, pepaya membutuhkan nutrisi tambahan untuk mempersiapkan proses pembungaan dan pembuahan. Sehingga dulur perlu menyiapkan dan melakukan pemupukan sebagai berikut.

  1. Taburkan GDM SaMe Granule Bio Organik dengan dosis 100 gram per pohon pepaya. Ulangi pemupukan ini tiap 6 bulan sekali.
  2. Larutkan 250 ml (setara dengan segelas air mineral) GDM Black BOS ke dalam tangki semprot berisi air penuh. 
  3. Semprot larutan tersebut ke area perakaran tanaman pepaya hingga merata. 

Pemberian Pupuk Pepaya III

Pada rentang usia lebih dari 6 bulan, pohon pepaya memasuki masa pembuahan. Karenanya penting untuk memberikan pupuk GDM Organik dengan dosis sebagai berikut;

  1. Larutkan 500 ml (setara 2 gelas air mineral) Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Buah ke dalam tangki semprot berisi air penuh.
  2. Semprotkan larutan secara merata pada tanaman atau pohon pepaya, ulangi pemupukan ini seminggu sekali.
  3. Taburkan GDM SaMe Granule Bio Organik dengan dosis 100 gram per pohon pepaya. Ulangi pemupukan ini tiap 6 bulan sekali.
  4. Larutkan 250 ml (setara dengan segelas air mineral) GDM Black BOS ke dalam tangki semprot berisi air penuh. 
  5. Semprot larutan tersebut ke area perakaran tanaman pepaya hingga merata.

Cara Merawat Pepaya di Musim Hujan 

Pemilihan Lahan Tanam yang Tepat 

Derasnya intensitas air di musim hujan, membuat petani harus benar-benar memilih lahan tanam yang tepat agar proses pertumbuhan pepaya tidak terganggu. Jangan asal tanam, pastikan tanah tersebut mengandung nutrisi yang sudah sesuai kebutuhan pepaya. 

Beri Jarak antar Tanaman 

Pemberian jarak harus dilakukan agar pohon pepaya berjajar rapi dan memiliki akses udara lebih banyak. Sehingga tidak terjadi tumpang tindih antara satu tanaman dengan tanaman lain. 

Hal tersebut juga memudahkan proses pemupukan dan pemeliharaan pepaya terutama di musim penghujan. Hal ini juga membantu dalam proses pengairan yang merata pada seluruh pepaya yang sedang dibudidayakan. 

Membuat Bedengan 

Agar lahan tanam tidak terendam air saat hujan, petani perlu membuat bedengan. Bedengan sendiri merupakan saluran atau drainase air yang digunakan sebagai tempat pembuangan air saat hujan. Sehingga membantu menjaga sistem perakaran agar tanaman tetap tumbuh optimal walau sedang musim penghujan. 

Pengapuran Lahan Tanam 

Tanah yang sering terkena air hujan tentu akan mengalami penurunan nutrisi hara dan PH di dalamnya. Hal tersebut memicu pertumbuhan hama dan penyakit dengan cepat. Seperti busuk akar, penyakit layu, dan cendawan. Sehingga petani perlu melakukan pengapuran untuk meningkatkan kualitas dan struktur lahan tanam.

Nah gimana dulur? Sudah siapkah untuk memaksimalkan budidaya pepaya di musim penghujan? Jangan lupa, gunakan terus rangkaian produk lengkap pupuk GDM agar hasil panen pepaya optimal. Dengan GDM, siapapun bisa panen!

author-avatar

About WAHYU NURWIJAYO, SP

Seorang profesional di Industri Pertanian dengan selalu menerapkan sistem keseimbangan ekologi agar budidaya pertanian berjalan efektif & efisien serta hasil produksi meningkat

Tinggalkan Balasan