Perkebunan

Pupuk untuk Tebu Agar Tanaman Lebih Subur dan Hasil Panen Berkualitas

pupuk untuk tebu 2

Sebagai bahan dasar pembuatan gula, tebu merupakan salah satu komoditas budidaya yang berpeluang besar dan masih relatif menjanjikan hingga saat ini. Sayangnya, membudidayakan tebu ini terbilang gampang-gampang-susah. Karenanya dulur perlu menggunakan pupuk untuk tebu sebagai perawatan tambahan, agar menghasilkan tebu berkualitas dan terasa manis.

Meski pada umumnya teknik membudidayakan tebu ini cukup sederhana, perawatan tetap menjadi poin penting yang harus dulur perhatikan. 

Karena kondisi tanah atau lahan tanam yang kurang ternutrisi juga akan berpengaruh pada rasa buah tebu nantinya. Misalnya, tebu jadi tak begitu berair dan tak terlalu manis.

Melansir dari Kontan, salah seorang petani tebu menyebutkan bahwa pengawasan dan perawatan rutin memegang peranan penting pada rasa manis tebu, serta hasil panen yang ia peroleh.

Nah, dulur menyadari hal ini GDM Organik merangkumkan berbagai hal yang kamu perlukan untuk merawat tanaman tebu, khususnya dengan proses pemberian pupuk khusus untuk tebu agar tanaman lebih subur. Simak baik-baik, ya!

Peluang Usaha Budidaya Tebu

Tentu sebelum membahas apa saja jenis pupuk untuk perawatan tanaman tebu, dulur perlu memperhitungkan bagaimana peluang usaha budidaya tanaman satu ini.

Melansir dari Kontan, hingga tahun 2020 lalu, permintaan tebu di pasaran masih tinggi. Terlebih kini petani dapat langsung bermitra dengan pabrik gula dan pedagan es tebu.

Selain itu, tebu ini juga tak terlalu susah untuk petani budidayakan. Lantaran tanaman tebu bisa tumbuh sehat di daerah manapun, baik di dataran tinggi maupun rendah.

Namun, secara spesifik, akan lebih baik pula bahwa penanaman tebu ini dilakukan pada tanah dengan kandungan air sedikit. Sehingga saripati tebu tetap terjaga dan terasa lebih manis.

Masih dari Kontan, salah seorang petani tebu di Tulungagung menyebutkan bahwa ia mampu menghasilkan 880 ton tebu dalam setahun. Nilai ekonomis dari penjualan tebu tersebut mencapai Rp 250 juta. 

Nah, dulur pada dasarnya untuk membuat panen lebih berkualitas dan menghasilkan tebu yang manis, perlu perawatan yang tepat serta intensif. Misalnya dengan pemberian pupuk organik yang berkualitas.

Apa saja jenis pupuk organik untuk tebu tersebut? Baca terus artikelnya, ya!

Jenis Pupuk untuk Tebu Agar Menghasilkan Panen Berkualitas

Pemberian pupuk khusus untuk tanaman tebu menjadi hal yang penting, karena dengan pemupukan inilah tanaman mendapatkan nutrisi tambahan yang mereka butuhkan.

Agar dapat menghasilkan efek maksimal, dulur bisa menggunakan rangkaian pupuk dari GDM Organik ini untuk merawat tanaman tebu. 

Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan

Jenis pupuk pertama yang bisa dulur gunakan untuk merawat tanaman tebu adalah Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan.

pupuk untuk bidara

Penggunaan produk GDM Organik ini dapat memberikan banyak keuntungan untuk Anda, misalnya:

  1. meningkatkan produktivitas perkebunan tanaman tebu,
  2. membuat batang tanaman lebih tinggi dan lingkar batang lebih besar,
  3. pada pasca panen tebu dapat membantu meningkatkan kadar dextran,
  4. membantu menghambat penurunan rendemen tebu hingga 0.72%,
  5. juga mencegah infeksi hama penyakit yang menghambat pertumbuhan tanaman tebu.

GDM SaMe Granule Bio Organik

Selain pupuk cair di atas, dulur juga bisa menggunakan GDM SaMe Granule Bio Organik untuk merawat tanaman tebu. Karena terbuat dari ekstrak organik berkonsentrat tinggi dan memiliki teknologi terbaru, GDM SaMe dapat memberikan banyak keuntungan pada tanaman tebu.

Dulur bisa menggunakan GDM SaMe ini dalam proses persiapan media tanam dan perawatan bulanan saat budidaya tebu. Kandungan terbaik dalam produk ini dapat mendorong penyerapan nutrisi pada akar tanaman, sehingga membuat tanaman tebu lebih sehat dan berukuran lebih besar.

GDM Black BOS

Untuk melengkapi perawatan budidaya tebu, dulur juga bisa menggunakan stimulan organik cair yang dapat meningkatkan produktivitas dan merangsang proses pembuahan pada tanaman tebu.

Gunakan GDM Black BOS yang memiliki empat bakteri premium, serta kombinasi unsur hara makro-mikro terbaik yang dapat memberikan banyak manfaat untuk tanaman tebu.

Penggunaan GDM Black BOS secara rutin sebagai bagian perawatan tanaman tebu dapat memberikan keuntungan sebagai berikut;

  1. bekerja sebagai booster tanah atau lahan budidaya tanaman tebu,
  2. mencegah terjadinya penyakit tular tanah pada akar-akar tanaman tebu,
  3. menjadi penawar racun dari logam-logam berat yang ada di lahan tebu,
  4. membantu menggemburkan dan menyuburkan tanah/lahan budidaya tanaman tebu,
  5. merangsang proses pengomposan pada lahan perkebunan tebu agar berjalan lebih cepat.

Dosis dan Cara Pengaplikasian Pupuk untuk Perkebunan Tebu

Berikut ini cara pengaplikasian pupuk untuk perkebunan tebu, serta berapa dosis yang tepat agar tanaman bisa tumbuh secara optimal.

Pemupukan Dasar

Tak hanya perawatan setelah tanam, mempersiapkan lahan kebun tebu juga perlu adanya proses pemupukan. Nah, proses inilah yang kemudian kita sebut dengan pemupukan dasar.

Pemupukan dasar ini akan membantu mempersiapkan lahan perkebunan jadi lebih subur, kaya akan kandungan hara makro-mikro, sehingga akar tebu dapat menyerap nutrisi yang dibutuhkannya.

GDM Blackbos dan SaMe

Untuk pemupukan dasar ini, dulur bisa menggunakan dua produk GDM Organik, yakni GDM SaMe Granule Bio Organik dan GDM Black BOS. Berikut dosis dan cara pengaplikasian dua pupuk tersebut:

  1. Siapkan GDM SaMe 150 Kg untuk tiap 1 hektar lahan perkebunan tebu. Tebarkan GDM SaMe secara merata pada juringan.
  2. Siapkan GDM Black BOS 10 Kg untuk tiap 1 hektar lahan perkebunan tebu. Untuk penggunaannya, dulur bisa melarutkan 1 gelas (setara dengan 250 ml) GDM Black BOS ke dalam setangki air.
  3. Aduk larutan tersebut hingga merata, kemudian semprotkan pada lahan perkebunan tebu secara merata.
  4. Lakukan pemupukan dasar lahan perkebunan tebu 14 hari sebelum proses penanaman.

Fase I Pemupukan Perkebunan Tebu – 10 HST 

Fase pertama pemupukan tebu ini dilakukan saat tanaman berumur 10 hari setelah tanam (HST). Dalam rentang umur ini, tanaman tebu memasuki masa vegetatif, di mana meliputi proses pembentukan akar, batang, dan daun.

Untuk itu, dulur perlu memberikan pupuk GDM Organik agar fase vegetatif dapat berjalan optimal dan pertumbuhan tebu berjalan lebih cepat. 

pupuk untuk bidara

Berikut dosis dan pengaplikasian pupuk pada tanaman tebu dalam fase 1:

  1. Siapkan 8 Liter Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan untuk tiap 1 hektar lahan perkebunan tanaman tebu.
  2. Larutkan 2 gelas (setara 500 ml) Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan per tangki semprot, aduk hingga homogen.
  3. Semprotkan larutan Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan tersebut secara merata pada tanaman tebu.
  4. Ulangi pemupukan ini tiap minggu sekali, hingga tanaman mencapai usia 60 hari setelah tanam (HST).

Fase II Pemupukan Perkebunan Tebu – 60 HST

Pada fase II ini, dulur bisa mengombinasikan GDM Black BOS dan GDM SaMe, dengan dosis dan cara pengaplikasian berikut ini:

  1. Siapkan GDM SaMe 150 Kg untuk tiap 1 hektar lahan perkebunan tebu. Tebarkan GDM SaMe secara merata pada juringan, aplikasikan tiap 3 bulan sekali.
  2. Siapkan GDM Black BOS 10 Kg untuk tiap 1 hektar lahan perkebunan tebu. Untuk penggunaannya, dulur bisa melarutkan 1 gelas (setara dengan 250 ml) GDM Black BOS ke dalam setangki air.
  3. Aduk larutan tersebut hingga merata, kemudian semprotkan pada lahan perkebunan tebu secara merata. Lakukan pemupukan ini tiap 3 bulan sekali, ya.

Fase III Pemupukan Perkebunan Tebu – 60+ HST

Pemupukan fase III ini dilakukan saat tanaman tebu memasuki usia lebih dari 60 hari setelah tanam (HST). Dulur bisa menggunakan pupuk GDM Organik dengan dosis dan cara pengaplikasian berikut ini:

  1. Siapkan 8 Liter Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan untuk tiap 1 hektar lahan perkebunan tanaman tebu.
  2. Larutkan 2 gelas (setara 500 ml) Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan per tangki semprot, aduk hingga homogen.
  3. Semprotkan larutan Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan tersebut secara merata pada tanaman tebu.
  4. Ulangi pemupukan ini tiap sebulan sekali, hingga memasuki fase cane yards.

Fase IV Pemupukan Tebu di Cane Yards

Tak hanya pada sebelum dan semasa budidaya, penggunaan Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan ini juga bisa dulur gunakan untuk perawatan pasca panen, atau lebih tepatnya saat tebu berada di penampungan / cane yards.

Pada fase IV ini dulur bisa menggunakan pupuk GDM Organik dengan dosis dan cara pengaplikasian berikut ini:

  1. Siapkan 8 Liter Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan untuk tiap 1 hektar lahan perkebunan tanaman tebu.
  2. Larutkan 2 gelas (setara 500 ml) Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan per tangki semprot, aduk hingga homogen.
  3. Semprotkan larutan Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Tanaman Perkebunan tersebut secara merata pada tanaman tebu, saat menunggu proses giling.

Keuntungan Menggunakan Pupuk Organik untuk Perkebunan Tebu

panen tebu

Penggunaan rangkaian pupuk organik GDM dapat memberikan banyak manfaat pada perkebunan tebu. Adapun manfaat tersebut meliputi:

Mempercepat Pertumbuhan Tanaman Tebu

Produk-produk GDM Organik mengandung unsur hara makro & mikro lengkap, yang dapat memenuhi kebutuhan nutrisi pada tanaman tebu. Sehingga tanaman tebu dapat tumbuh dengan cepat dan produktivitasnya meningkat.

Mencegah Timbulnya Penyakit pada Tanaman Tebu

Keuntungan lain menggunakan pupuk GDM Organik pada tanaman tebu adalah mencegah munculnya penyakit. Ini karena kandungan bakteri bergenus Bacillus dalam produk GDM yang mampu meningkatkan imunitas tanaman tebu.

Hasilnya, tanaman tebu dapat lebih tahan terhadap serangan penyakit. Bahkan ketika mulai dari pembibitan, penyakit di lahan, hingga penyakit yang menyerang batang tebu menjelang musim panen.

Mencegah Defisiensi Hara Makro dan Mikro

Selanjutnya, beragam kandungan bakteri premium dalam GDM Organik juga membantu menguraikan unsur hara makro-mikro di lahan perkebunan tebu. Sehingga, unsur hara makro-mikro ini juga dapat berfungsi optimal pada tanaman tebu.

Memperbaiki Kualitas Tanah 

Menjaga kualitas tanah budidaya adalah hal yang penting ketika akan menanam dan merawat tanaman perkebunan, termasuk lahan perkebunan tebu. Rangkaian pupuk GDM Organik memiliki unsur hara makro-mikro lengkap yang dapat meningkatkan kualitas lahan perkebunan tebu.

Membuat Batang Tebu Lebih Tinggi dan Besar

Salah satu manfaat menggunakan produk GDM Organik adalah membuat batang tebu jadi lebih tinggi dan besar. 

Ini karena berbagai pupuk dari GDM Organik mengandung bakteri premium dan unsur hara makro-mikro lengkap. Sehingga, pertumbuhan dan produktivitas tanaman tebu pun bisa berjalan secara maksimal.

Nah, dulur itu adalah penjelasan mengenai jenis dan dosis pupuk untuk tebu. Bagaimana? Apakah dulur tertarik untuk memulai budidaya tebu sendiri?

Jangan lupa untuk selalu menggunakan produk-produk GDM Organik, agar tanaman di perkebunan dulur bisa menghasilkan panen melimpah dan berkualitas.

Serta bila dulur menemukan kendala dalam penggunaan GDM Organik, atau saat memulai dan berposes membudidayakan tebu, dulur bisa langsung mengonsultasikan dengan tim ahli perkebunan kami. Caranya cukup mudah, tinggal klik tombol di bawah ini.

author-avatar

About Ir. Tri Juni Sasongko

Praktisi perikanan dan perkebunan yang banyak melakukan bimbingan dan pendampingan tehnis di bidangnya.