Tanaman Buah

Cara Budidaya Alpukat Aligator Di Lahan Atau Pot Paling Lengkap

budidaya alpukat aligator

Ukurannya jumbo dan mendatangkan keuntungan? inilah yang menjadi salah satu kelebihan dari budidaya alpukat aligator.

Namanya saja memiliki keunggulan yang berbeda dari jenis lainnya, dan tentu ini menjadi salah satu faktor penting dalam mempertimbangkan untuk menggeluti bisnis ini.

Namun perlu Anda ketahui juga, dari setiap jenis alpukat tentu memiliki hal yang berbeda. Tentu saja hal ini berkaitan dengan kualitas, ukuran dan juga rasa.

Alpukat aligator memiliki rasa yang istimewa yang tentunya sangat memikat bagi para pecinta buah alpukat pada umumnya.

Kini untuk Anda yang ingin memulai agribisnis alpukat aligator, bagi yang memiliki lahan yang luas Anda bisa memanfaatkan teknis budidaya dengan skala besar.

Sedangkan untuk skala budidaya kecil, Anda bisa memanfaatkan lahan kecil dekat rumah untuk budidaya alpukat.

Kini Anda bisa memanfaatkan dua teknis berikut yang akan mempermudah Anda dalam memulai agribisnis:

1. Syarat Tumbuh Alpukat Aligator

Tanaman alpukat aligator umum dibudidayakan di daerah dataran rendah. Oleh karena itulah budidaya alpukat aligator ini banyak diminati oleh para petani ataupun masyarakat awam, karena syarat hidupnya tidak rewel seperti alpukat pada umumnya.

syarat tumbuh alpukat aligator

Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah syarat tumbuh alpukat aligator:

  1. Ketinggian tempat: 5-1500 mdpl, namun dapat panen optimal di daerah dengan ketinggian 200-1000 mdpl.
  2. Curah hujan minimumnya adalah 750-1000 mm/tahun atau minimal 2-6 bulan kering.
  3. Suhu optimal adalah sekitar ±28oc.
  4. Kebutuhan cahaya matahari sekitar 40-80%.
  5. Kecepatan angin sangat dibutuhkan untuk proses penyerbukan bunga. Namun, kecepatan angin sekitar 73,6 km/jam dapat menyebabkan gangguan terhadap bunga, buah, hingga ranting yang patah.
  6. Tanah yang cocok untuk tanaman alpukat aligator adalah tanah yang subur, gembur, dan mengandung bahan organik tinggi. Jenis taha yang cocok adalah jenis tanah lempung berpasir, lempung liat, dan aluvial loam/lempung endapan.
  7. pH tanah yang cocok adalah sekitar 5,6-6,4.

2. Persiapan Media Tanam Dan Penentuan Jarak Tanam Alpukat Aligator

Media tanam budidaya alpukat aligator sangat menentukan keberhasilan budidaya alpukat alogator. Sebab, bibit yang baru ditanam umumnya masih sangat rentan stress dan mati.

Oleh karena itulah, Anda harus melakukan persiapan media tanam pada lahan ataupun pot dengan baik. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah cara persiapan media tanam pada lahan budidaya besar dan persiapan media tanam dalam pot:

a. Cara Mempersiapkan Media Tanam Alpukat Aligator Dalam Pot

Pada alpukat dalam pot, media tanam yang dibuat harus baik. Sebab, tanpa adanya media tanam yang subur dan gembur, maka pertumbuhan bibit alpukat akan terganggu, mengingat keterbatasan ruang terhadap pertumbuhan akar tanaman.

Nah, agar pertumbuhan bibit alpukat dapat optimal, berikut ini adalah cara persiapan media tanam alpukat aligator dalam pot:

Blackbos dan SaMe
  1. Siapkan tanah yang subur dan gembur yang bisa dengan mudah untuk Anda dapatkan.
  2. Masukkan tanah tersebut kedalam pot berukuran besar hingga hampir penuh.
  3. Tebarkan secara merata 850-1000 gram GDM SaMe Granule Bio Organic/tanaman keseluruh permukaan tanah didalam pot.
  4. Sirami tanah hingga basah.
  5. Buat larutan GDM Black BOS dengan cara memasukkan 250 ml GDM Black BOS kedalam sprayer, kemudian aduk hingga merata.
  6. Semprotkan keseluruh permukaan media tanam hingga merata. Lakukan penyemprotan terhadap semua media tanam menggunakan larutan GDM Black BOS tersebut hingga habis.
  7. Diamkan/biarkan media tanam tersebut, dan letakkan di tempat teduh selama beberapa hari.
  8. Ini bertujuan agar bakteri yang terdapat didalam produk GDM Black BOS dan GDM SaMe Granule Bio Organic bisa bekerja optimal untuk menggemburkan tanah, meremediasi tanah yang tercemar, dan menyuburkan tanah. Sehingga media tanam menjadi sehat, subur, gembur, dan mengandung banyak mikroba.

b. Cara Mempersiapkan Media Tanam Alpukat Aligator Pada Lahan

Persiapan media tanam pada budidaya alpukat aligator yang ditanam di lahan besar cukup berbeda dengan cara menanam alpukat aligator dalam pot. Ini dikarenakan kondisi lingkungan pada lahan besar relative lebih panas dibandingkan dengan alpukat yang ditanam didalam pot.

Ini menyebabkan bibit yang ditanam pada lahan besar rentan stress dan mengalami kematian. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk mengikuti langkah berikut:

  1. Persiapan lahan ini harus dipersiapkan setidaknya 2 bulan sebelum penanaman bibit.
  2. Gali tanah dan pisahkan antara tanah atas dan tanah bagian bawah untuk membuat lubang tanam.
  3. Buat lubang tanam berukuran 75x75x75 cm. Ukuran lubang tersebut bisa diperbesar jika kondisi tanah keras dan kurang subur. 
  4. Pembuatan lubang tanam diberi jarak sesuai jarak tanamnya. Jarak tanam alpukat yang dianjurkan adalah 9×12 m.
  5. Biarkan lubang tanam terbuka selama setidaknya 2 minggu agar lubang galian terkena panas matahari. Ini bertujuan untuk membunuh bakteri, jamur ataupun virus penyebab penyakit.
  6. Ukur pH tanah pada lubang tersebut. Jika tanah asam, Anda disarankan untuk menambahkan kapur pertanian dengan dosis yang disesuaikan, yaitu antara 0,5-1 kg/lubang tanam.
  7. Pada 1 bulan sebelum penanaman bibit alpukat aligator, lakukan perawatan tanah menggunakan produk GDM Organik. Ini bertujuan untuk membunuh bibit bakteri, jamur dan virus penyebab penyakit. Selain itu, produk GDM Black BOS juga berperan untuk proses remediasi tanah agar tanah yang gersang, miskin hara, tidak subur dan keras bisa subur dan gembur kembali.
  8. Pertama-tama, timbun kembali lubang tanam menggunakan tanah galian sebelumnya.
  9. Aplikasikan produk GDM Organik dengan cara: tebarkan secara merata 850-1000 gram GDM SaMe Granule Bio Organic lubang tanam yang sudah dibuat. Dosis yang disarankan untuk 1 ha lahan adalah 150 kg/175 pokok tanaman.
  10. Sirami tanah hingga basah.
  11. Buat larutan GDM Black BOS dengan cara memasukkan 250 ml GDM Black BOS kedalam sprayer, kemudian aduk hingga merata. Dosis yang disarankan dalam 1 ha lahan adalah 10 kg/ha.
  12. Semprotkan keseluruh permukaan media tanam hingga merata. Lakukan penyemprotan terhadap semua media tanam menggunakan larutan GDM Black BOS tersebut hingga habis.
  13. Diamkan/biarkan media tanam tersebut selama 1 bulan, agar produk GDM Organik dapat bekerja optimal dalam meremediasi, menggemburkan dan menyuburkan tanah, sekaligus menghilangkan bibit bakter, jamur dan virus penyebab penyakit. Utamanya penyakit yang disebabkan oleh penyakit tular tanah.

3. Persiapan Bibit saat Budidaya Alpukat Aligator

Setelah persiapan media tanam untuk budidaya alpukat aligator, selanjutnya lakukan persiapan bibit alpukat aligator. Pemilihan bibit alpukat aligator yang baik sangatlah penting untuk Anda.

Ini dikarenakan bibit adalah salah satu penentu produktivitas alpukat yang Anda tanam. Lalu, bagaimana sih ciri-ciri bibit alpukat aligator yang baik? Yuk simak tips memilih bibit alpukat aligator yang berkualitas:

bibit alpukat
  1. Sangat disarankan untuk memilih bibit yang berasal dari perbanyakan vegetatif.
  2. Bibit vigor, daun lebar, tidak ada tampak gangguan hama/penyakit, dan daun tampak hijau mengkulat.
  3. Batang tampak tegak lurus, coklat cerah, dan tidak ada cacat akibat gangguan hama/penyakit, defisiensi hara, penggerek batang, dan tanaman kerdil.
  4. Disarankan untuk memilih bibit yang sudah cukup besar, yaitu diameter batang sekitar 1,5 cm.
  5. Pilih bibit yang sudah memiliki tinggi tanaman sekitar 100 cm.
  6. Tanyakan juga pada penjual bibitnya, berapa umur bibit yang Anda beli. Disarankan untuk memilih bibit berumur >12 bulan.
  7. Disarankan untuk memilih suplier bibit/penjual bibit yang tidak terlalu jauh dari tempat tinggal Anda. Ini bertujuan agar bibit yang dipilih tidak mengalami layu akibat pengiriman. Selain itu, pengiriman yang terlalu jauh juga berpengaruh pada biaya pengiriman yang semakin mahal.

4. Cara Menanam Alpukat Aligator

Setelah semua proses persiapan media tanam dan bibit, maka langkah selanjutnya adalah proses penanaman alpukat. Agar proses penanaman alpukat aligator dapat lancar dan bisa tumbuh optimal, berikut ini adalah cara tanam alpukat aligator :

pupuk organik cair spesialis buah
  1. Letakkan masing-masing bibit alpukat aligator disekitar lubang tanam yang sudah dibuat.
  2. Gali lubang tanam yang sudah dipersiapkan di lubang tanam.
  3. Masukkan bibit alpukat aligator kedalam lubang tanam yang sudah dibuat, hingga akar dan batang bagian bawahnya tertimbun tanah.
  4. Setelah ditimbun tanah, selanjutnya sirami dengan air.
  5. Buat larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah dengan cara memasukkan 500 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah kedalam sprayer, kemudian aduk hingga merata.
  6. Semprotkan larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah tersebut keseluruh bagian tanaman, utamanya bagian daun dan batang tanaman. Lakukan hingga memenuhi dosis 5 liter/ha.

Itu adalah cara menanam alpukat aligator. Setelah proses penanaman, maka langkah selanjutnya adalah proses perawatan alpukat aligator.

5. Cara Merawat Alpukat Aligator

Cara perawatan alpukat aligator tidaklah berbeda dengan alpukat pada umumnya. Namun, Anda tetap harus melakukan perawatan dengan baik dan benar. berikut ini adalah teknik perawatan alpukat alogator:

budidaya alpukat aligator

Penyiangan Gulma

Penyiangan gulma penting dilakukan, utamanya saat tanaman masih kecil. Anda disarankan untuk melakukan penyiangan secara teratur, setidaknya setiap 2-4 minggu sekali.

Penyiangan gulma ini utamanya harus dilakukan disekitar lubang tanam, atau pada radius 1 meter dari batang tanaman. Ini dikarenakan pada radius tersebut terdapat zat hara yang sangat penting bagi pertumbuhan tanaman alpukat aligator.

Pembumbunan Tanah

  • Pembumbunan tanah atau penggemuran tanah diakibatkan dari akitivitas penyiraman, pemupukan menggunakan pupuk kimia dan lamanya waktu budidaya. Oleh karena itu, Anda harus sering melakukan pembumbunan, setidaknya setiap 2-3 bulan sekali.
  • Pembumbunan tanah ini penting agar pupuk atau air yang diberikan pada tanaman Anda bisa terserap secara optimal oleh akar tanaman. Sebab, jika tanah padat, maka akar tanaman tidak akan bisa menyerap nutrisi atau air secara optimal.
  • Lakukan pembumbunan pada sekitar tanaman dengan menggunakan cangkul. Jarak pembumbunan ini setidaknya harus dilakukan hingga jarak 1 meter dari batang.

Penyiraman

Setelah bibit ditanam, lakukan penyiraman secara teratur. Setidaknya Anda harus menyiram bibit setiap 2 hari sekali saat tidak ada hujan. Lakukan penyiraman pada pagi/sore hari.

Pemangkasan Cabang

  • Pemangkasan cabang perlu dilakukan pada cabang-cabang yang sudah terlalu rapat atau ranting mati.
  • Lakukan pemangkasan cabang yang terlalu rapat dengan menggunakan parang yang tajam.
  • Pangkas cabang dengan cepat.
  • Lakukan pemangkasan cabang pada tanaman yang sudah berumur lebih dari 2 tahun. Ini bertujuan agar tanaman bisa fokus untuk pertumbuhan dan perkembangannya.
  • Selanjutnya, bersihkan cabang yang sudah dipangkas dan semprot menggunakan fungisida/bakterisida agar cabang yang sudah dipangkas tidak ditumbuhi bibit penyakit.

6. Pemupukan Alpukat Aligator

Alpukat aligator harus dipupuk dengan rutin agar bisa menghasilkan buah yang banyak dan berkualitas. Anda disarankan untuk mengaplikasikan pupuk khusus tanaman buah, agar pertumbuhan buahnya bisa optimal.

Salah satu pupuk utama untuk pembuahan alpukat aligator adalah Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah. Berikut ini adalah cara pemupukan alpukat aligator:

a. Pemupukan Alpukat Aligator Umur 0-1 Tahun

Pada umur 0-1 tahun, pemupukan tanaman alpukat aligator berfokus pada pembentukan akar, batang dan daun. Ini bertujuan agar tanaman bisa bertahan dari kondisi stress akibat lingkungan ataupun serangan hama-penyakit.

Produk GDM untuk buah-buahan
  1. Buat larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah dengan cara memasukkan 500 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah kedalam sprayer, kemudian aduk hingga merata.
  2. Semprotkan larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah tersebut keseluruh bagian tanaman, utamanya bagian daun dan batang tanaman. Lakukan hingga memenuhi dosis 8 liter/ha dan ulangi pengaplikasian setiap 2 minggu sekali.
  3. Tebarkan secara merata 500 gram GDM SaMe Granule Bio Organic di permukaan lubang tanam. Ulangi pengaplikasian setiap 6 bulan sekali.
  4. Sirami tanah hingga basah.
  5. Buat larutan GDM Black BOS dengan cara memasukkan 250 ml GDM Black BOS kedalam sprayer, kemudian aduk hingga merata. Dosis yang disarankan dalam 1 ha lahan adalah 10 kg.
  6. Semprotkan keseluruh permukaan media tanam hingga merata. Lakukan penyemprotan terhadap semua media tanam menggunakan larutan GDM Black BOS tersebut hingga habis dan ulangi pengaplikasian setiap 6 bulan sekali.

b. Pemupukan Alpukat Aligator Umur 1-3 Tahun

Pada tanaman alpukat yang sudah berumur 1-3 tahun, Anda disarankan untuk melakukan pemupukan dengan dosis yang berbeda dengan sebelumnya.

Ini dikarenakan tanaman alpukat yang sudah berumur 1-3 tahun membutuhkan nutrisi untuk pembentukan batang yang kokoh serta daun dan akar yang lebat.

Berbekal fisik pohon yang kuat, maka nantinya tanaman alpukat aligator Anda bisa melakukan proses pembungaan dan pembuahan dengan lebih cepat dan optimal. Sehingga tanaman alpukat bisa cepat berbuah dan berbuah lebat. Berikut ini adalah panduan cara pemupukan alpukat aligator umur 1-3 tahun:

  1. Buat larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah dengan cara memasukkan 500 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah kedalam sprayer, kemudian aduk hingga merata.
  2. Semprotkan larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah tersebut keseluruh bagian tanaman, utamanya bagian daun dan batang tanaman. Lakukan hingga memenuhi dosis 10 liter/ha dan ulangi pengaplikasian setiap 2 minggu sekali.
  3. Tebarkan secara merata 500 gram GDM SaMe Granule Bio Organic di permukaan lubang tanam, atau 90 kg/ha.
  4. Ulangi pengaplikasian GDM SaMe Granule Bio Organic setiap 4 bulan sekali.
  5. Sirami tanah hingga basah.
  6. Buat larutan GDM Black BOS dengan cara memasukkan 250 ml GDM Black BOS kedalam sprayer, kemudian aduk hingga merata. Dosis yang disarankan dalam 1 ha lahan adalah 10 kg.
  7. Semprotkan keseluruh permukaan media tanam hingga merata. Lakukan penyemprotan terhadap semua media tanam menggunakan larutan GDM Black BOS tersebut hingga habis dan ulangi setiap 4 bulan sekali.

c. Pemupukan Alpukat Aligator Umur >3 Tahun

Saat tanaman sudah berumur >3 tahun, maka tanaman sudah berfokus pada proses pembungaan dan pembuahan.

Oleh karena itulah, Anda disarankan untuk melakukan pemupukan dengan dosis nutrisi yang berfokus pada persiapan pembungaan dan pembuahan. Berikut ini adalah panduan cara pemupukan alpukat aligator umur >3 tahun:

  1. Buat larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah dengan cara memasukkan 500 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah kedalam sprayer, kemudian aduk hingga merata.
  2. Semprotkan larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah tersebut keseluruh bagian tanaman, utamanya bagian daun dan batang tanaman. Lakukan hingga memenuhi dosis 15 liter/ha dan ulangi pengaplikasian setiap 1 bulan sekali.
  3. Tebarkan secara merata 1 kg GDM SaMe Granule Bio Organic di permukaan lubang tanam, atau 175 kg/ha.
  4. Ulangi pengaplikasian GDM SaMe Granule Bio Organic setiap 6 bulan sekali.
  5. Sirami tanah hingga basah.
  6. Buat larutan GDM Black BOS dengan cara memasukkan 250 ml GDM Black BOS kedalam sprayer, kemudian aduk hingga merata. Dosis yang disarankan dalam 1 ha lahan adalah 10 kg.
  7. Semprotkan keseluruh permukaan media tanam hingga merata. Lakukan penyemprotan terhadap semua media tanam menggunakan larutan GDM Black BOS tersebut hingga habis dan ulangi setiap 6 bulan sekali.

Itu adalah panduan cara memupuk alpukat aligator secara organik. Bagaimana? Mudah bukan? Hanya dengan menggunakan rangkaian produk GDM Organik, Anda sudah tidak perlu lagi menambahkan pupuk makro ataupun ZPT lain.

Ini dikarenakan produk GDM Organik sudah mengandung nutrisi makro-mikro lengkap dan bakteri baik yang sekaligus berperan sebagai bioremediator dan zat pengatur tumbuh. Sehingga tanaman alpukat aligator bisa lebih cepat tumbuh dan berbuah.

Setelah melalui proses perawatan selama sekitar 5 tahun, maka kini datang masa panen alpukat aligator. Dengan menggunakan produk GDM Organik, Anda bisa mulai memanen alpukat aligator sejak umur 5 tahun.

Bagaimana? Apakah Anda sudah siap untuk membudidayakan alpukat aligator? Ayo konsultasikan cara budidaya alpukat aligator dengan tim ahli kami secara gratis setiap waktu. Hubungi tim ahli kami sekarang dengan cara klik ikon whatsapp berikut:

author-avatar

About GDM Info

Jika dulur-dulur ingin berdiskusi mengenai agrobisnis, dulur-dulur bisa langsung menghubungi tim ahli kami di 0812-600-70-600

2 thoughts on “Cara Budidaya Alpukat Aligator Di Lahan Atau Pot Paling Lengkap

  1. ABAH AMAR berkata:

    PETUNJUK PRAKTIS
    Bisa dikirim panduan tanam alpukat aligator ke email saya?

    1. GDM Info berkata:

      Bisa hubungi tim kami melalui icon whatsapp dibawah lur.
      Akan dibantu budidaya alpukat aligator yang disesuaikan dengan lahan dulur

Comments are closed.