Pertanian

Cara Menanam Bawang Bombay di Rumah dengan Pupuk Organik GDM

cara menanam bawang bombay di pot di rumah

Bawang bombay memiliki aroma khas dan merupakan salah satu bahan masak favorit di dapur. Nah, karena kebutuhan untuk bawang bombay sehari-hari juga cukup banyak, Anda bisa saja melakukan budidaya bawang bombay sederhana di rumah.

Terlebih cara menanam bawang bombay sebenarnya sangat mudah asal memenuhi syarat tumbuh tanaman dengan benar. Selain itu, Anda juga bisa memilih media pot atau polybag yang tidak membutuhkan lahan besar.

Pastikan juga untuk dapat memberikan perawatan dan rutin memberikan pemupukan pada tanaman bawang bombay secara teratur.

Berikut simak penjelasan seputar budidaya bawang bombay di rumah.

Keuntungan Budidaya Bawang Bombay di Rumah

Menanam bawang bombay tentunya memiliki banyak keuntungan terutama bagi Anda yang sering menggunakannya sebagai bahan masak sehari-hari. 

Selain cara budidayanya yang cukup mudah, proses pemanenannya juga sangat praktis dan bisa langsung digunakan sebagai bumbu masakan Anda.

Bawang bombay memiliki fase pertumbuhan yang cukup cepat tanpa perlu menggunakan bahan kimia selama proses penanamannya. Hal ini lah yang membuat budidaya bawang bombay sangat sehat dengan mengandalkan produk organik.

Selain itu, budidaya bawang bombay juga bisa menghasilkan keuntungan apabila Anda menjualnya ke pasar. Dengan memanfaatkan lahan yang terbatas, ini bisa meraih peluang bisnis yang menguntungkan meski menggunakan modal kecil.

Syarat Tumbuh Bawang Bombay

Cara menanam bawang bombay tentunya harus memahami syarat tumbuh dari tanaman itu sendiri terlebih dahulu. Perlu Anda ketahui bahwa bawang bombay yang baik dapat ditanam pada daerah pegunungan dengan suhu sekitar 18-20 derajat celcius.

Proses pertumbuhan ini juga harus mendapatkan sinar matahari yang baik hingga 14 jam setiap harinya. Adapun ketinggian tempat yang ideal untuk menanam bawang ini yaitu sekitar 800 meter di atas permukaan laut.

Namun terdapat juga bawang bombay yang tumbuh di ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut. Yang terpenting, syarat tanah yang harus terpenuhi yaitu kondisi tanah gembur dengan derajat keasaman atau pH sekitar 5,55 – 6,5.

Cara Menanam Bawang Bombay di Rumah dengan Media Pot

cara menanam bawang bombay di rumah dalam pot

Meski tumbuhan ini Anda tanam di halaman rumah, namun pastikan bawang bombay telah memenuhi syarat tumbuh seperti di atas. Untuk cara menanamnya, Anda bisa menggunakan media tanam seperti pot atau polybag di lahan yang terbatas. 

Adapun langkah-langkah penanamannya ialah sebagai berikut ini:

Perhatikan Waktu Tanam

Waktu penanaman bawang bombay baiknya Anda lakukan saat musim kemarau. Hal ini karena syarat tumbuhnya yang harus mendapatkan sinar matahari lebih dari 10 jam setiap harinya.

Meski begitu, tanaman bawang bombay juga harus pemberian air atau proses penyiraman juga perlu Anda perhatikan. Hal ini penting untuk memastikan kesuburan dan tingkat pH di dalam tanah terjaga dengan baik.

Siapkan Bibit Bawang Bombay

Langkah selanjutnya, siapkan bibit bawang bombay yang berasal dari umbi tanaman berkualitas. Pilih lah varietas bawang bombay yang unggul dan tidak cacat saat memilih bibit tanaman yang akan Anda gunakan.

Pemilihan bibit bawang yang tepat akan membantu pertumbuhan tanaman lebih cepat dan bebas dari serangan hama ataupun penyakit. Setelah memilih bibit berkualitas, lakukan penyemaian sebelum proses menanam bawang.

Persiapan Media Tanam

Karena budidaya ini Anda lakukan di halaman rumah, Anda bisa menyiapkan media tanam berupa pot atau polybag dengan ukuran 30×40 cm. Alternatif lainnya, Anda bisa menyesuaikan ukurannya dengan kebutuhan bibit bawang bombay yang akan Anda tanam.

Setelah itu, isi pot dengan campuran tanah, pupuk, dan arang sekam dengan perbandingan 1:1:1. Kemudian, siapkan pupuk organik secukupnya, lalu siram tanah dengan air, kemudian diamkan selama 1-2 hari.

Proses Menanam Bawang Bombay di Pot

Setelah media tanam siap digunakan, buat lubang di tengah dan masukkan umbi yang sudah dipilih dan dikeringkan. Letakkan umbi pada lubang tanah, kemudian tutup area perakaran hingga media tanam padat.

Cara menanam bibit ini bisa dilakukan dengan takaran 3 umbi per pot atau polybag dan diberi jarak sekitar 15 cm saja. Pastikan umbi tersebut ditanam hingga bagian leher saja agar tidak terlalu tenggelam.

Perawatan Tanaman

Langkah setelah menanam bawang bombay tentunya adalah melakukan perawatan tanaman secara berkala. Proses ini meliputi penyulaman yang dapat Anda lakukan setelah satu minggu bawang bombay ditanam.

Teknik penyulaman sangat diperlukan untuk memisahkan bibit yang mati atau tidak dapat dengan tumbuh baik di media tanam yang telah digunakan. Setelah itu, Anda juga harus melakukan penyiraman secara teratur sebanyak 2 kali setiap hari.

Proses penyiraman ini sangat membantu untuk menjaga kesuburan tanah pada media tanam bawang bombay. Namun, pastikan juga untuk tidak terlalu banyak menyiram air hingga menggenang karena bisa menyebabkan umbi tanaman membusuk.

Pemupukan

Selain melakukan rangkaian perawatan, tidak lupa juga untuk rutin memberikan pupuk organik yang berguna meningkatkan produktivitas pembuahan bawang bombay.

Salah satunya dengan menggunakan Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Pangan Sayur yang memiliki formulasi khusus untuk mempercepat pertumbuhan bibit bawang bombay.

Cara mengaplikasikan pupuk organik sebenarnya sangat mudah dan harus sesuai takaran petunjuk penggunaannya. Perbandingannya Anda bisa menggunakan 2 gelas (500ml) Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Pangan Sayur per 25 liter air, lalu Anda bisa kocorkan setiap 10 hari sekali. 

Dalam hal ini, Anda bisa memaksimalkan penggunaan Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Pangan Sayur yang bagus untuk pertumbuhan bawang bombay. Adapun kelebihan dari produk satu ini di antaranya:

  1. Meningkatkan jumlah hasil panen lebih banyak daripada yang tidak menggunakan pupuk organik.
  2. Menghasilkan bobot sayur yang besar dengan kualitas daging bawang yang tebal dan lezat.
  3. Mencegah serangan hama dan penyakit yang bisa menghambat pertumbuhan bawang bombay.
  4. Menghasilkan bibit bawang berkualita sehingga mampu meningkatkan produktivitas budidaya bawang bombay dalam jangka panjang.

Panen Bawang Bombay

cara menanam dan memanen bawang bombay

Setelah melewati masa tanam hingga 4-5 bulan, bawang bombay dapat dipanen sesuai dengan kebutuhan. Bahkan, hasil panen ini bisa lebih cepat tergantung dengan jenis varietas dan pemeliharaan tanamanan.

Proses panen bawang bombay dilakukan dengan cara mencabut batang secara hati-hati, lalu membersihkan kotoran yang menempel di sekitar permukaan umbi. Langkah pemanenan ini bisa Anda lakukan pada pagi atau sore hari agar kualita bawang tetap terjaga dengan baik.

Karena teknik budidaya ini bisa Anda lakukan di media tanam pot di rumah, tentu proses panennya akan lebih mudah. Pemanfaatan bawang bombay pasca panen juga bisa Anda gunakan baik untuk kebutuhan masak, menjual ke konsumen, atau melakukan pembibitan untuk diproses budidaya kembali.

Dalam arti, cara menanam bawang bombay ini bisa dilakukan oleh siapa saja baik untuk kalangan petani maupun penduduk sekitar di rumah. 

Karena prosesnya yang mudah, penggunaan probiotik alami sangat penting untuk menjaga produktivitas budidaya bawang bombay.

Sudah siap mempraktekkan cara menanam bawang bombay di rumah Anda? Gunakan produk Pupuk Organik Cair (POC) Spesialis Pangan Sayur yang bisa gunakan secara rutin untuk merawat tanaman pangan, termasuk bawang bombay.

Konsultasikan kebutuhan Anda lebih detail dengan menghubungi tim kami melalui kontak WhatsApp di bawah ini!

cara menanam bawang bombay di pot di rumah cta (1)
author-avatar

About WAHYU NURWIJAYO, SP

Seorang profesional di Industri Pertanian dengan selalu menerapkan sistem keseimbangan ekologi agar budidaya pertanian berjalan efektif & efisien serta hasil produksi meningkat