Pertanian

6 Cara Menanam Kunyit di Lahan Terbuka agar Tumbuh Subur

cara menanam kunyit di lahan terbuka

Anda pasti ingin tahu bagaimana cara menanam kunyit di lahan terbuka agar hasilnya maksimal dan tanaman tumbuh subur, bukan? Kunyit tidak hanya bermanfaat sebagai bumbu dapur, tapi juga kaya akan khasiat kesehatan. 

Penanaman kunyit di area terbuka harus dilakukan dengan metode yang sesuai agar pertumbuhan akar dan daun berlangsung maksimal. Panduan langkah demi langkah berikut akan menjelaskan cara yang mudah dipahami dan praktis untuk langsung diterapkan. 

Tips penting juga disiapkan agar tanaman kunyit mampu bertahan dari berbagai tantangan alam. Jadi, simak dengan seksama agar Anda benar-benar paham cara menanam kunyit di lahan terbuka dengan baik dan benar.

6 Cara Menanam Kunyit di Lahan Terbuka

Menanam kunyit di lahan terbuka sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan. Dengan langkah tepat, Anda bisa mendapatkan tanaman yang tumbuh sehat dan hasil panen melimpah.

Bersihkan Lahan dari Gulma dan Batu

Langkah awalnya adalah segera singkirkan gulma, batu, serta sisa tanaman di sekitar. Tahap ini penting dilakukan untuk mempersiapkan tanah sebelum penanaman dan memastikan perkembangan kunyit berlangsung tanpa hambatan.

Selain itu, kondisi tanah yang bebas dari kotoran juga membantu akar berkembang optimal. Pastikan area tanam benar-benar bersih sebelum melangkah ke proses berikutnya.

Lakukan Pengolahan Tanah

Sebagai salah satu kunci sukses, cara menanam kunyit di lahan terbuka menuntut tanah yang gembur dan mudah menyerap air. Gemburkan tanah dengan mencangkul atau membaliknya agar akar dapat menembus dengan baik. 

Struktur tanah yang gembur membantu peredaran udara di area akar, sehingga tanaman kunyit tumbuh lebih cepat dan sehat. Situasi tersebut mendukung pertumbuhan kunyit yang lebih tangguh dan mempercepat proses perkembangannya.

Buat Bedengan yang Tepat untuk Drainase Optimal

Membentuk bedengan dengan ukuran yang tepat sangat penting untuk mengatur drainase lahan. Bedengan membantu mencegah genangan air yang bisa merusak rimpang kunyit. 

Pastikan ketinggian dan lebar bedengan sesuai agar air dapat mengalir lancar. Cara ini membantu tanaman menjadi lebih kuat dalam menghadapi kondisi cuaca yang lembap atau basah.

Tambahkan Pupuk Organik 

Penambahan pupuk organik ke dalam tanah akan memperkaya kandungan nutrisi. Tambahan nutrisi ini penting agar tanaman dapat tumbuh sehat dan subur, sementara pupuk organik turut meningkatkan kegemburan tanah.

Penggunaan pupuk organik turut membantu membenahi tekstur tanah, menjadikannya lebih longgar dan mudah diolah. Dengan tanah yang kaya hara, pertumbuhan kunyit akan optimal.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Pupuk untuk Kunyit Organik dan Panduan Penggunaannya

Pilih dan Siapkan Bibit Rimpang yang Berkualitas

Pilih rimpang kunyit yang sudah matang dan sehat sebagai bibit utama. Potong rimpang dengan menyisakan 1 sampai 3 mata tunas pada tiap potongan untuk memastikan tunas tumbuh baik. 

Setelah dipotong, biarkan rimpang di tempat teduh dengan kelembapan cukup selama kurang lebih satu bulan. Penggunaan abu dapur atau sekam di area sekitar rimpang bisa membantu mencegah serangan jamur serta mempertahankan mutu bibit.

Tanam dengan Teknik Tepat agar Hasil Maksimal

Untuk memulai, buatlah lubang tanam dengan kedalaman antara 5 hingga 10 cm di lahan yang sudah disiapkan. Cara menanam kunyit di lahan terbuka yang benar adalah menempatkan bibit dengan tunas menghadap ke atas agar pertumbuhan optimal. 

Tutup kembali lubang dengan tanah tipis lalu padatkan perlahan agar bibit tidak mudah bergeser. Langkah selanjutnya adalah menyiram tanaman seperlunya untuk menjaga kelembapan tanah dan menunjang pertumbuhan akar.



Berapa Lama Kunyit Tumbuh?

Memahami kapan saat yang paling ideal untuk memanen kunyit sangat menentukan kualitas hasil yang diperoleh. Pada proses cara menanam kunyit di lahan terbuka, kunyit biasanya siap dipanen setelah tumbuh sekitar 8 hingga 10 bulan, walaupun masa panennya dapat berkisar antara 7 hingga 18 bulan. 

Ciri kunyit matang terlihat saat daun dan batang mulai menguning, serta daun-daunnya layu dan kering, yang menandakan pertumbuhan vegetatif sudah selesai. Pada fase ini, rimpang kunyit telah berkembang optimal dan siap untuk diangkat. 

Ketika memanen, pastikan menggali dengan hati-hati agar rimpang tidak rusak, ini salah satu langkah penting dalam cara menanam kunyit di lahan terbuka yang baik. Setelah dipanen, jangan langsung dicuci; biarkan rimpang mengering di udara terbuka selama beberapa hari supaya rasa semakin tajam dan masa simpannya bertahan lebih lama.

Baca Juga: Cara Menanam Kunyit Di Pot Agar Cepat Tumbuh dan Subur

6 Tips Merawat Tanaman Kunyit agar Tumbuh Subur

Merawat tanaman kunyit dengan tepat sangat menentukan kesuburan dan hasil panen Anda. Dengan perhatian yang benar, kunyit akan tumbuh sehat dan kuat di lahan terbuka.

Pilih Lokasi dengan Pencahayaan yang Sesuai

Untuk keberhasilan cara menanam kunyit di lahan terbuka, pastikan tanaman mendapat sinar matahari penuh atau teduh sebagian. Di wilayah panas, berikan naungan saat matahari terik agar kunyit tidak stres. Perlindungan ini menjaga pertumbuhan tetap optimal tanpa risiko daun terbakar.

Siram Tanaman Secara Rutin

Jaga tanah agar tetap lembap dengan penyiraman yang teratur, terutama saat musim kemarau datang. Hindari menyiram terlalu banyak karena bisa menyebabkan akar busuk dan tanaman malah sakit. Siramlah saat permukaan tanah mulai mengering agar kebutuhan air terpenuhi tepat waktu.

Berikan Pupuk Organik untuk Nutrisi Optimal

Pemanfaatan pupuk organik seperti GDM Black BOS dan GDM SaMe Granule Bio Organik berperan penting dalam memperkaya nutrisi tanah secara menyeluruh.

Pupuk ini mengandung bakteri baik yang membantu mencegah penyakit sekaligus memperbaiki kualitas tanah. Pemupukan secara berkala, misalnya sebulan sekali, sangat dianjurkan agar tanaman terus tumbuh dengan sehat.



Perhatikan Drainase dan Gulma

Tanah harus memiliki saluran air yang baik supaya tidak terjadi genangan yang bisa merusak akar. Lakukan penyiangan secara rutin untuk menghilangkan gulma yang bersaing dengan kunyit dalam menyerap nutrisi dan air. Dengan lahan yang terawat, tanaman dapat tumbuh tanpa hambatan.

Waspadai Hama dan Penyakit 

Dalam upaya cara menanam kunyit di lahan terbuka, penting untuk memantau serangan hama seperti ulat, kutu daun, dan siput. Gunakan pestisida organik atau kimia secara selektif bila diperlukan, serta jaga kebersihan area tanam. Pengendalian hama yang baik akan mencegah kerusakan dan menjaga hasil panen tetap maksimal.

Lakukan Pembumbunan untuk Menjaga Rimpang

Rimpang yang mulai terlihat di atas permukaan sebaiknya segera ditimbun kembali dengan tanah untuk menghindari paparan langsung sinar matahari. 

Pembumbunan juga membantu menjaga kelembapan di sekitar rimpang sehingga tanaman tetap sehat. Tindakan ini dapat memastikan rimpang berkembang optimal tanpa mengalami gangguan atau kerusakan.

Petunjuk Pemberian Rangkaian Pupuk GDM untuk Perawatan Tanaman Kunyit

Merawat tanaman kunyit dengan nutrisi yang tepat adalah kunci keberhasilan panen yang optimal. Panduan ini akan membantu Anda memahami langkah-langkah pemberian pupuk GDM yang efektif untuk mendukung pertumbuhan kunyit.

Pembenah Tanah

Pada tahap awal cara menanam kunyit di lahan terbuka, semprotkan 5 kg GDM Black Bos per hektar pada tanah yang lembap dengan menggunakan air mineral. Taburkan juga 150 kg GDM SAME secara merata untuk menyiapkan kondisi tanah yang subur dan siap tanam.

Perendaman Bibit

Larutkan 4 liter GDM Pangan dalam 50 liter air dan rendam bibit kunyit selama 12 jam agar nutrisi terserap maksimal. Proses ini membantu bibit menjadi lebih kuat sebelum ditanam di lahan.

Pupuk I

Saat membudidayakan kunyit di area terbuka, aplikasikan larutan GDM Pangan sebanyak 500 ml (sekitar dua gelas) ke dalam setiap tangki penyemprotan secara merata ke seluruh tanaman. Lakukan aplikasi ini sekali setiap minggu selama satu bulan pertama pertumbuhan.

Pupuk II

Pada usia tiga bulan, taburkan 100 kg GDM SAME merata di sekitar akar dan semprotkan 5 kg GDM Black Bos pada area perakaran. 

Penyemprotan di taha pemupukan kedua ini disarankan untuk dilakukan setiap 3 bulan sekali agar tanaman tetap ternutrisi dengan baik.

Pupuk III

Untuk tanaman berumur tiga bulan ke atas, semprotkan kembali 8 liter GDM Pangan per hektar secara merata pada seluruh tanaman. Lakukan penyemprotan ini dua minggu sekali agar pertumbuhan kunyit tetap optimal.

Cegah Hama dan Optimalkan Pertumbuhan Tanaman Kunyit dengan Rangkaian Pupuk GDM!

Itu dia penjelasan mengenai cara menanam kunyit di lahan terbuka yang efektif dengan pemberian pupuk GDM secara tepat. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan tanaman tumbuh subur dan hasil panen maksimal.

Lakukan pemantauan rutin selama masa budidaya kunyit guna memastikan hasil panen yang maksimal dan berkualitas. Klik banner di bawah untuk konsultasi lebih lanjut dan dapatkan panduan khusus bagi tanaman kunyit Anda!



author-avatar

About WAHYU NURWIJAYO, SP

Seorang profesional di Industri Pertanian dengan selalu menerapkan sistem keseimbangan ekologi agar budidaya pertanian berjalan efektif & efisien serta hasil produksi meningkat