Hobi dibidang agribisnis bisa mendatangkan keuntungan? tentu saja bisa dengan memulai ternak burung kenari. Salah satu jenis burung yang memiliki eksotika tersendiri.
Bagi para pecinta burung kenari, bukan hanya dimanfaatkan sebagai hobi saja. Anda bisa memulai berbisnis burung kenari, yaitu dengan menyediakan anakan maupun indukan berkualitas untuk para pecinta burung kenari pemula.
Potensinya jarang ada bagi beberapa daerah di Indonesia yang tentunya bisa Anda bisa manfaatkan. Burung kenari adalah jenis burung yang memiliki kualitas bagus dan potensi pasarnya yang semakin berkembang.
Kenari memiliki nama ilmiah Serinus canaria merupakan burung hias yang memiliki suara merdu dan berasal dari Pulau Canary. Burung ini memikat para pecinta burung hias akibat lantunan kicauannya yang merdu, dan kini burung ini kerap diternakkan untuk dijual dan dilombakan.
Peternak kenari umumnya menyilangkan berbagai jenis kenari untuk didapat postur tubuh yang bagus serta memiliki suara yang indah dengan alunan nada yang bervariasi. Kesempatan ini lah yang menjadi peluang untuk beternak burung kenari, dikarenakan permintaan akan burung kenari yang tinggi dengan harga yang tidak terlalu mahal
Anda bisa memilih jenis burung kenari yang bisa dibudidayakan dan tergantung potensi pasarnya seperti berikut :
Type Canary atau Kenari postur, merupakan burung kenari yang unggul pada postur tubuh. Keunikan dari jenis ini ialah posturnya yang panjang, kecil, dan berbentuk bulat. Kenari tipe postur juga dapat berkicau seperti kenari lainnya, namun di luar negeri kenari tipe ini dilombakan berdasarkan keserasian bentuk postur. Contoh dari kenari tipe ini ialah: Yorkshire, Lancashire, Norwich, Gloster, Border, Lizard, Crested, Frill, Scotch Fancy, Fancy, Five Fancy dan lain-lain
Color Bred Canary atau Kenari warna. Kenari ini memiliki keunggulan pada warna bulu. Pada jenis ini telah dilakukan rekayasa genetik untuk menghasilkan warna bulu yang diinginkan, seperti unik dan menarik, selain suara yang merdu, jenis ini kerap dilombakan dengan tolak ukur keunikan warna. Contoh Kenari Warna yaitu yang biasa kita kenal dengan Kenari Red Intensive, Red Mozaic, Yellow Intensive, White Dominant, dan lain-lain.
Song Canary atau Kenari penyanyi, merupakan kenari yang diunggulkan ada kicauan suaranya. Suara yang dihasilkan memiliki nada dan tempo yang unik. Menirukan lagu yang didengar merupakan ciri dari kenari jenis ini. Kenari ini memiliki postur tubuh yang kecil, umumnya dikonteskan untuk menilai keserasian lagu yang dinyanyikan.
Contoh Kenari Penyanyi adalah: Waterslager, Spanish Timbrado, Roller, American Singer, Persian Singer dan lain lain (belum mendapat pengakuan secara resmi oleh COM).
Kenari Hybrid atau Custom Canary merupakan hasil persilangan dari berbagai jenis kenari untuk mendapatkan keturunan yang sesuai keinginan peternak. Kenari ini disilangkan untuk mendapatkan sifat unggul. Contoh Kenari Hybrid adalah Yorkshire (silangan dari Lancashire-Scotch Fancy- Norwich), American Singer (silangan dari Border dan Roller) dan lain-lain yang sudah diakui menjadi strain sendir
Ternak burung kenari yang banyak bisa dilakukan dimana saja, bahkan di rumah sekaligus. Untuk beternak Kenari maka perlu memperhatikan beberapa faktor, yakni :
Pemilihan calon induk dilakukan untuk menghasilkan anakan yang berkualitas dan memiliki sifat unggul. Maka, dilakukannya seleksi indukan, seleksi indukan dimulai dengan mencari pejantan yang siap kawin dengan ciri-ciri sering berbunyi dan usianya di atas satu tahun, hal ini dikarenakan pejantan telah memasuki usia dewasa kelamin dan dewasa tubuh.
Untuk calon indukan betina, dipilih yang usianya di atas 7 bulan, adapun ciri indukan betina yang baik adalah :
Tahapan perkawinan atau penjodohan dilakukan untuk mengenalkan betina dan jantan terlebih dahulu. Tingkat keberhasilan perkawinan bervariasi tergantung dengan masing-masing individu kenari.
Untuk mengatasi hal tersebut maka diperlukan tindakan yang mendukung dalam berbagai aspek, seperti :
Kondisi umum setelah dan saat dilakukannya perkawinan dan penjodohan burung kenari ialah :
Jumlah telur kenari berkisar 2 butir hingga 4 butir dengan periode lama pengereman yakni kurang lebih 14 hari atau 3 minggu, sehingga apabila dirasa dalam jangka waktu 2 minggu telur tidak menetas, segera lakukan pengecekan terhadap telur tersebut. Pengecekan yang dilakukan dapat berupa:
Telur juga kerap mengalami permasalahan, seperti :
Saat anakan burung kenari berusia 25 hari hingga 30 hari, anakan bisa makan sendiri dan dapat dipisahkan dari induknya, sehingga gunakan kandang atau sangkar lain untuk memisahkan anak dan induk.
Walaupun sudah bisa makan sendiri, tetapi anakan kenari masih belum bisa melihat dan pandai, maka peternak dapat menyuapi makan terhadap anakan jika dirasa perlu, Makanan kenari dapat berupa :
Pakan yang terdiri dari berbagai macam biji-bijian, biasanya disebut sebagai Canary Seed dan mudah dicari di pasar hewan.
Kenari sangat menyukai makanan berupa sayur dan buah-buahan karena kandungan seratnya, namun pemberian serat pada kenari hendaknya dibatasi agar tidak berlebihan, sehingga tidak mengganggu saluran pencernaan. Sayuran dan buah-buahan yang dapat diberikan ialah : selada, sawi, gambas, paprika, mentimun, apel, wortel, jagung muda, pir dan lain-lain
Komoditi pakan lain yang dapat diberikan kepada kenari ialah kroto atau berupa telur semut rangrang yang mengandung protein tinggi dan baik untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan organ vital burung kenari.
Asinan atau sotong juga merupakan salah satu komoditi pakan yang dapat diberikan karena mengandung kalsium yang tinggi. Sotong ini juga mengandung kalsium yang berfungsi untuk pembentukan cangkang telur serta meningkatkan reproduksi burung kenari.
Selain pakan sebagai makanan yang diberikan sehari-hari, ain minum dapat diberikan secara ad libitum atau secara terus menerus, dan digunakan air matang yang dapat pula ditambahkan vitamin serta rajin-rajin membersihkan tempat pakan, minum dan sangkar kenari.
Perhatikan kondisi Mabung atau molting merupakan kondisi rontok bulu yang merupakan kondisi alamiah yang terjadi pada berbagai spesies unggas.
Perawatan pada kondisi moulting merupakan tahapan yang penting karena pada saat inilah proses pergantian bulu membutuhkan nutrisi yang tinggi akibat pembentukan bulu baru. Hal ini dikarenakan metabolism burung kenari meningkat berkisar 40% dari biasanya atau dari kondisi normal.
Hal-hal yang harus diperhatikan ialah pencahayaan lingkungan, suhu lingkungan, kelembaban serta hindari pertemuan dengan lawan jenis burung.
Apabila proses mabung atau molting terganggu maka akan berefek pada terganggunya pembentukan keseimbangan hormone yang dihasilkan, dan tidak menutup kemungkinan akan terjadinya kecacatan dan penurunan produktivitas burung kenari, akibat menurunkan produksi hormon reproduksi maupun hormone pertumbuhan.
Perawatan burung kenari secara harian umumnya memiliki metode perawatan yang sama dengan burung hias lainnya, dimana kunci keberhasilan berdasarkan pada konsistensi intensitas perawatan harian, adapun beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan burung kenari ialah :
Faktor lain yang penting untuk diperhatikan ialah
Lakukan tindakan berikut apabila dirasa burung kenari anda over birahi, yakni :
Tindakan yang perlu dilakukan apabila kenari anda mengalami drop tubuh atau imun, yakni :
Disarankan untuk memberikan suplemen yang memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, yakni Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak, suplemen ini memiliki kandungan :
Pemberian suplemen berupa Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak untuk kenari dapat dilakukan pada semua usia burung, adapun tata cara pemberiannya ialah :
Memaksimalkan Ternak Burung Kenari dimulai dengan memperhartikan teknis budidayanya, apalagi untuk para pemula yang ingin mendapatkan kualitas burung kenari yang bagus. Anda juga berkonsultasi secara GRATIS dengan tim ahli peternakan kami melalui tombol dibawah ini: