Kualitas kandang sapi juga sebagai salah satu penentu dalam pertumbuhan sapi, hal ini tentu sangat disesuaikan dengan jumlah sapi yang dibudidayakan. Mengapa begitu? Kandang yang bersih dan memiliki ruang cukup akan mempermudah sapi dalam masa pertumbuhan.
Beternak sapi masih cukup menguntungkan karena permintaan daging sapi yang cukup tinggi, terutama pada waktu tertentu. Namun, hanya sapi berkualitas yang akan laku terjual. Salah satu cara untuk membuat sapi tumbuh optimal dan berkualitas adalah menyediakan kandang yang ideal.
Ada banyak hal yang harus anda pertimbangkan agar bisa menyediakan kandang yang tepat untuk pertumbuhan sapi. Beberapa hal yang harus anda perhatikan adalah jenis kandang, ukuran kandang, sistem, dan peralatan yang harus anda sediakan untuk kandang sapi.
Menentukan Ukuran Kandang Sapi
Menentukan ukuran kandang yang tepat sangat penting agar kondisi sapi tetap terjaga. Keterbatasan ruang gerak dapat membuat sapi menjadi stress. Kalau sudah stress, pertumbuhan sapi juga jadi terganggu. Perhatikan hal ini saat akan menentukan ukuran untuk kandang sapi:
1. Berdasarkan Umur
Sapi dewasa memiliki ukuran tubuh yang berbeda dari anak sapi. Karena itu, ukuran kandang yang harus anda sediakan untuk sapi dewasa dan anak sapi juga akan berbeda. Tentunya, sapi dewasa akan memiliki kandang berukuran lebih besar dari anakan sapi.
- Ukuran kandang yang ideal untuk sapi dewasa berkisar panjang antara 1,5 meter sampai 2,5 meter dengan lebar 2 meter. Sedangkan anak sapi butuh kandang berukuran panjang 1,5 meter dengan lebar 1 meter.
- Perhitungan kandang tersebut berlaku untuk 1 ekor sapi. Artinya, anda butuh ukuran kandang yang lebih besar kalau memiliki lebih dari 1 ekor sapi.
2. Berdasarkan Jenis Kelamin
Sapi jantan dan sapi betina juga memiliki ukuran badan yang berbeda. Sapi jantan memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dibandingkan sapi betina sehingga butuh ukuran kandang yang lebih besar.
Kandang sepanjang 2,5 meter dengan lebar 2 meter sudah cukup untuk menampung 1 ekor sapi jantan. Kalau anda memiliki lebih dari 1 ekor sapi jantan, maka anda dapat menyesuaikan ukuran kandang sesuai patokan ukuran tersebut.
Sapi betina membutuhkan ukuran kandang yang lebih kecil, yaitu panjang sekitar 1,8 meter dan lebar sekitar 2 meter. Ukuran tersebut hanya cukup untuk 1 ekor sapi betina saja.
3. Tinggi Atap
Ketinggian atap juga harus diperhatikan agar tidak mengganggu aktivitas sapi dan anda sebagai peternak. Tinggi atap yang ideal untuk kandang sapi adalah sekitar 2 meter hingga 2,5 meter dari permukaan tanah.
Jenis Kandang Sapi Sesuai Kebutuhan
Setelah mengetahui ukuran kandang yang akan anda buat, selanjutnya anda harus menentukan jenis kandang yang akan anda gunakan untuk beternak sapi. Beberapa jenis kandang yang sering digunakan untuk beternak sapi adalah:
1. Kandang Bebas/umbaran/koloni
Meski namanya kandang bebas, bukan berarti sapi bebas bergerak kemana saja. Sistem dari kandang bebas adalah membiarkan sapi bergerak secara bebas di dalam area kandang tanpa keluar dari area kandang.
Kandang bebas hanya membutuhkan satu ruangan kandang saja yang menampung semua sapi yang anda miliki. Ukuran kandang bebas untuk beternak sapi bisa disesuaikan dengan ketentuan yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Kelebihan dari kandang bebas adalah tidak membutuhkan biaya pembuatan yang besar. Namun, sulit dalam perawatannya karena sapi yang bergerak bebas serta susah untuk mengontrol dari kesehatannya dan juga pemberian pakan.
2. Kandang Tunggal
Tipe kandang yang satu ini menempatkan satu baris sapi dalam satu ruangan yang tidak terlalu besar sehingga membuat sapi tidak bisa bergerak dengan bebas. Anda juga harus menyediakan satu wadah pakan dan minum untuk setiap sapi. Di belakang sapi, terdapat parit yang berfungsi sebagai tempat pembuangan kotoran sapi.
Kelebihan dari penggunaan kandang tunggal adalah lebih gampang dibersihkan dan proses perawatan untuk setiap sapi yang lebih mudah. Sedangkan kekurangannya adalah butuh biaya yang cukup mahal karena butuh material yang lebih banyak untuk setiap ruangan yang akan ditempati oleh sapi.
3. Kandang Ganda
Kandang ganda memiliki konsep yang sama seperti kandang tunggal, yaitu membuat ruangan untuk setiap sapi secara berbaris. Namun, tipe ganda membuat dua baris sapi. Bisa saling berhadapan atau berlawanan arah.
Menggunakan kandang ganda memiliki beberapa keuntungan, seperti penggunaan kandang yang lebih efisien, lebih mudah dalam perawatan sapi, dan mudah dalam membersihkan kandang.
Selain kelebihan, penggunaan kandang ganda juga membawa dampak negatif. Beberapa kekurangan dari penggunaan kandang ganda adalah biaya yang tambah mahal karena butuh material yang lebih banyak dari kandang tunggal.
4. Kandang Paddock
Kandang bebas yang digabung dengan kandang tunggal atau kandang ganda akan menghasilkan kandang paddock, sebuah kandang dengan konsep menyiapkan satu ruangan kandang untuk setiap sapi. Namun, juga menyiapkan ruangan agar sapi bisa bebas.
Kelebihan dari penggunaan kandang paddock adalah proses perawatan yang mudah dan mampu menjaga kondisi sapi agar tidak stress. Namun, butuh lahan yang cukup luas agar bisa membuat kandang paddock.
Sistem Perawatan Kandang Sapi
Sebelum benar-benar membangun kandang sapi, anda juga harus memperhatikan sistem perawatannya. Seiring berjalannya waktu, kandang sapi bisa saja rusak. Karena itu, butuh sistem perawatan yang tepat untuk membantu anda melakukan perawatan untuk sapi.
1. Menjaga Kebersihan Kandang
Salah satu hal yang harus anda perhatikan dari kandang sapi adalah menjaga kebersihannya. Kandang sapi yang kotor menjadi tempat tumbuhnya penyakit sehingga dapat mengganggu pertumbuhan sapi.
Kalau anda menggunakan kandang individual tipe tunggal atau ganda akan semakin memudahkan dalam proses pembersihan kandang. Anda cukup membereskan lantai kandang dari sisa pakan yang telah membusuk.
2. Menjaga Kondisi Kandang
Hal lain yang harus anda perhatikan dari kandang sapi adalah kondisinya, meliputi suhu, kelembapan udara, dan keberadaan cahaya matahari. Ketiga kondisi ini akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan sapi.
Suhu dan kelembapan udara yang terlalu tinggi akan membuat sapi mudah terserang penyakit, terutama karena jamur. Jamur juga bisa membuat kandang sapi lebih cepat rusak.
Untuk mengatasinya, anda dapat membuat ventilasi udara dengan ukuran yang disesuaikan dengan ukuran kandang. Semakin besar ukuran kandang, butuh ventilasi udara yang besar pula.
Selain udara, kandang sapi juga membutuhkan keberadaan cahaya matahari. Untuk itu, anda bisa membuat atap kandang sapi dengan atap transparan.
Peralatan Kandang Sapi Berdasarkan Jenis
Kandang tidak akan bisa menjalankan fungsinya dengan optimal jika tidak ada peralatan yang mendukung. Setiap jenis kandang sapi butuh peralatan yang berbeda-beda. Secara umum, inilah peralatan yang harus anda sediakan di dalam kandang sapi:
1. Wadah Pakan dan Minum
Peralatan yang dibutuhkan untuk semua jenis kandang adalah wadah pakan dan minum. Kandang tunggal dan kandang ganda lebih membutuhkan wadah pakan dan minum.
Keuntungan menggunakan wadah pakan dan minum adalah anda dapat menjaga kebersihan pakan yang anda berikan untuk sapi. Selain itu, anda juga memastikan sapi mendapatkan pakan dalam jumlah yang tepat.
2. Saluran Pembuangan
Kandang tipe tunggal atau kandang tipe ganda membutuhkan saluran pencernaan agar bisa langsung membuang kotoran sapi dalam satu wadah. Untuk membuat saluran pembuangan ini, anda membutuhkan pipa dan ember.
3. Sumber Air
Menjalankan peternakan sapi membutuhkan banyak sekali air untuk membersihkan kandang, memandikan sapi, hingga memberikan minum konsumsi untuk sapi. Agar distribusi sapi dapat berjalan lancar, anda harus menyediakan selang, ember, baskom, dan saluran perairan yang dekat dengan kandang sapi.
4. Alat Kebersihan
Anda sudah mengetahui kalau menjaga kebersihan kandang itu sangat penting demi untuk menjaga kesehatan sapi. Karena itu, anda membutuhkan alat kesehatan agar bisa membersihkan kandang dengan optimal.
Beberapa alat kebersihan yang harus tersedia di dalam kandang sapi adalah sapu, pel, sikat, dan penyemprot desinfektan. Semakin besar kandang sapi yang anda miliki, maka semakin banyak alat kebersihan yang harus anda miliki.
5. Sekop dan Garpu
Kedua alat ini berguna untuk mengaduk pakan yang akan anda berikan untuk sapi. Selain itu, kedua alat tersebut juga bisa berfungsi untuk membersihkan kandang.
Meminimalisir Bau Kandang Sapi dengan Suplemen
Setiap hari, sapi membuang kotoran. Ditambah lagi dengan sisa pakan yang sudah membusuk bisa membuat kandang sapi semakin bau. Meski anda sudah memiliki sistem penampungan kotoran di luar kandang, tetapi bau kotoran tersebut masih bisa tersisa di dalam kandang sapi.
Sisa pakan yang membusuk dapat anda atasi dengan cara membersihkan kandang dengan rutin. Sedangkan membuat kotoran sapi menjadi tidak bau dapat anda lakukan dengan memberikan tambahan suplemen.
Salah satu suplemen yang dapat mengurangi bau kotoran pada sapi Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak.
Suplemen yang satu ini terbuat dari minyak hewani, algae, dan rumput laut dengan kandungan mineral dan vitamin yang sangat banyak. Tidak hanya itu, Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak juga mengandung bakteri baik.
Bakteri baik pada Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak inilah yang akan membantu memperbaiki saluran pencernaan sapi sehingga mengurangi bau pada kotorannya.
Berikan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak sebanyak 10 ml per ekor di campurkan pada air minum atau combor di berikan sehari sekali saja di pagi atau siang hari.
Itulah segala hal tentang kandang sapi yang harus anda ketahui. Pastikan anda menyediakan kandang dengan ukuran, jenis, dan sistem yang tepat untuk sapi. Berikan juga Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak agar dapat mengurangi bau pada kotoran sapi.
Anda bisa juga menghubungi tim ahli peternakan kami secara GRATIS melalui tombol dibawah ini: