Perkebunan

Cara Menanam Lada Perdu di Polybag, Peluang Hobi Berkebun

Siapa yang tidak mengenal tanaman satu ini? Sebagai salah satu bahan bumbu masakan paling favorit ibu-ibu untuk memasak. Ternyata lada perdu ini bisa jadi ide hobi dan bisnis loh. Lada perdu merupakan jenis tanaman lada yang dibudidayakan di Indonesia. Jika dibudidayakan dengan baik, lada perdu akan menghasilkan banyak manfaat.

Bagi Anda yang tidak memiliki lahan luas, bisa menanam lada perdu di pekarangan rumah. Dulur dapat menanam lada perdu di polybag pekarangan rumah. Cara menanam lada perdu tidak terlalu sulit. Kemudahan dalam menanam lada perdu sangat berpeluang bagus dalam mengembangkan hobi berkebunan Anda dan juga bisnis rumahan. Apalagi harga lada perdu di pasaran tergolong cukup tinggi. 

Menariknya, ada berbagai keuntungan yang bisa Anda dapatkan ketika menanam lada perdu. Seperti, mudahnya penanaman serta cita rasa yang sesuai untuk masakan. 

Untuk dulur yang ingin mencobanya, tentu membutuhkan informasi membudidayakan lada perdu di polybag. Tertarik untuk mencobanya? Simak di bawah ini dulur.

Syarat Tumbuh Lada Perdu di Polybag 

Sebelum melakukan penanaman, Anda perlu mengetahui syarat tanam lada perdu di polybag. Syarat tumbuh lada perdu berkaitan dengan kemampuan tanaman untuk hidup secara optimal. Berikut ini penjelasan terkait syarat tumbuh lada perdu:

1.   Iklim 

Tanaman lada perdu dapat tumbuh dengan baik jika iklim memiliki curah hujan, suhu, bulan kering yang cukup. Hari hujan yang ideal untuk tanaman lada perdu rata-rata 177 hari per tahun.

Pertumbuhan optimal jika lada berada pada didaerah dataran tinggi dengan kelembaban udara 50-100%. Bagi dulur yang hidup di dataran rendah tidak perlu khawatir tentang hal ini. Anda tetap bisa menanam lada perdu dengan menyesuaikan kebutuhan penanaman lada perdu pada umumnya.

2.   Tanah  

Selain iklim, tanah juga menjadi faktor yang menunjang pertumbuhan lada perdu. Tanaman lada perdu memerlukan kebutuhan aerasi dan drainase yang baik. 

Jika pH tanah lahan terlalu buruk, maka Anda bisa menggunakan penambahan SaMe Granule Bio Organik. Memiliki kandungan bakteri premium dan unsur hara makro-mikrotular pada tanah. Sangat cocok untuk menunjang penanaman lada perdu.

Cara Menanam Lada Perdu di Polybag

Agar tanaman lada perdu tumbuh subur dan produktif di dalam polybag, berikut ini langkah-langkahnya.

1. Pemilihan Polybag

Langkah pertama yang harus dulur lakukan adalah memilih ukuran polybag. Tidak semua jenis ukuran polybag dapat Anda gunakan sebagai media tanam lada perdu. Polybag yang tepat memiliki ukuran 100 – 150 cm dan tingginya mencapai 90 – 120 cm. Hal ini sesuai dengan pertumbuhan lada perdu mengikuti ukuran wadah yang Anda gunakan. 

Polybag harus Anda lubangi terlebih dahulu. Sebaiknya letakkan polybag di atas alas berkaki. Fungsinya untuk menghindari penyiraman air secara berlebih sehingga air dapat mudah mengalir keluar.

2. Pemilihan Media Tanam

Langkah kedua yang perlu dulur lakukan adalah memilih media tanam. Pemilihan media tanam berfungsi untuk menjaga tingkat produktivitas lada perdu. Dulur dapat memiliki media tanam dengan menggunakan tanah yang gembur, banyak mengandung unsur hara, tanah yang cukup ringan, mudah menyerap dan melepaskan air. 

Media tanam yang bisa Anda gunakan yakni dengan memaksimalkan tanah gembur dan pasir. Selain itu, Anda bisa menggunakan sekam secukupnya.  Lebih detailnya ini penggunaan media tanam yang tepat dalam pembibitan lada perdu. 

Persiapan Pembibitan Lada 

  • Masukkan tanah yang gembur, berpasir, dan kaya hara ke dalam polybag hingga mencapai jarak 3 cm dari bibir polybag. Taburkan 200 gram GDM SaMe Granule Bio Organik merata di atas seluruh permukaan media tanam pada hari ke-7 sebelum tanam (HST). Sirami tanah dengan air sampai lembab.
  • Siapkan 2 gelas air mineral GDM Black BOS dalam tangki semprot, lalu aduk hingga tercampur secara merata. Anda bisa semprotkan larutan GDM Black BOS ke seluruh permukaan media tanam dengan dosis 2 kg/ha (1100 tanaman) pada hari ke-7 HST.
  • Campurkan 2 gelas air mineral Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan ke dalam tangki semprot, kemudian aduk hingga homogen. Semprotkan larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan ke seluruh permukaan media tanam pada hari ke-7 sebelum proses pembibitan.

Pengelolaan Lahan

Selanjutnya, setelah Anda sudah mempersiapkan bibit diteruskan dengan kesiapan lahan yang bisa menambah nutrisi dan memaksimalkan potensi lahan dan tanah pada persiapan media tanam. 

  • Berikut dosis dan cara pengaplikasian memupuk lada perdu menggunakan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Perkebunan. 
  • Buat saluran drainase dengan kedalaman 30 cm dan lebar 20 cm untuk menghindari genangan air saat hujan.
  • Balik tanah dengan menggunakan cangkul untuk memperbaiki struktur tanah.
  • Buat gundukan sebagai media tanam dan sebarkan 300 gram GDM SaMe Granule Bio Organik secara merata.
  • Sirami media tanam hingga basah dengan menggunakan air.
  • Anda bisa menambahkan 250 ml GDM Black BOS ke dalam tangki semprot yang berisi air, aduk lalu semprotkan, anda bisa melakukan penyemprotan hingga mencapai dosis 10 kg/ha.
  • Tambahkan 250 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Perkebunan ke dalam tangki semprot yang berisi air penuh, aduk hingga merata, dan semprotkan ke seluruh bagian media tanam. Lakukan penyemprotan hingga mencapai dosis 11 lt/ha.
  • Biarkan selama 7 hari agar bakteri premium dalam produk GDM Organik dapat bekerja secara optimal untuk menyuburkan dan menggemburkan tanah, sehingga bibit yang dipindah ke lahan dapat tumbuh dengan baik.

3. Pemilihan Cabang Stek 

Di langkah ketiga ini, dulur harus memperhatikan cabang stek lada perdu yang baik. Bahan stek diambil dari tanaman yang sehat, bebas dari serangan hama dan penyakit lainnya. Sebaiknya pilih cabang yang tidak terlalu tua tapi sudah berkayu. Bagian lada perdu yang baik untuk di stek terletak pada cabang buah atau produksi. 

Usahakan mengambil cabang stek pada pukul 11.00 – 12.00. Waktu tersebut paling tepat terjadinya proses kandungan karbohidrat yang tinggi, sehingga dapat memacu pertumbuhan akar dan tunas pada stek.

4. Persemaian dan Pemeliharaan

Tidak cukup sampai di situ, stek yang telah dipilih ditanam dalam polybag. Hanya satu stek yang ditanam di dalam tanah. Lalu lakukan penyiraman secara merata.

Untuk pertumbuhan benih lada, dibutuhkan tempat yang lembab. Kelembaban harus benar-benar dijaga.

Persemaian ditutup rapat dengan sungkup plastik kurang lebih 3 bulan. Lakukan pengecekan setiap pagi untuk menepuk uap air yang menempel pada permukaan plastik. Hal ini sebagai salah satu alternatif penyiraman alami.

Setelah berumur 3 bulan, sungkup plastik dibuka secara perlahan. Lakukan pemeliharaan bibit lada perdu di polybag dengan penyiraman, pemupukan sekitar 1 minggu sekali. Jika perlu, lakukan penyemprotan pestisida agar terhindar dari serangan hama dan penyakit.

5. Pemberian Pupuk

pupuk gdm lengkap

Pemberian pupuk pada lada perdu turut menjadi faktor penentu keberhasilan budidaya. Untuk meningkatkan kualitas tanaman lada perdu yang baik. Dulur bisa menggunakan POC (Pupuk Organik Cair) GDM Spesialis Perkebunan beserta dengan GDM SaMe dan Black Bos untuk mengunci ketahanan tanah dan siap sebagai bentuk pemberian pupuk. 

6. Panen

Perlu diketahui bahwa lada perdu mulai berproduksi pada umur 2 tahun. Baru kemudian panen selanjutnya dilakukan setiap tahun.

Hasil panen lada perdu juga bergantung pada cara pemeliharaannya. Semakin baik pemeliharaanya, maka semakin meningkat produktivitas panen lada perdu. Pemanenan lada perdu tergolong sangat mudah, tidak perlu menaiki tangga.

Kualitas perawatan lada perdu ditunjang dengan pemberian asupan pada tanama.Salah satu rekomendasi pupuk sekaligus suplemen, yaitu POC (Pupuk Organik Cair) GDM Spesialis Pertanian.

Kandungan dalam pupuk organik terbaik yang terbukti dapat memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman, karena mengandung unsur hara makro-mikro lengkap serta bakteri premium berfungsi untuk meningkatkan buah lada perdu.

Penggunaan POC (Pupuk Organik Cair) GDM Spesialis Pertanian sebagai salah satu syarat untuk menunjang kualitas lada perdu. Lalu bagaimana pengaplikasian yang tepat? Tentu saja Anda dapat berkonsultasi dengan tim ahli pertanian kami untuk hal tersebut, melalui tombol di bawah ini ya. 

author-avatar

About WAHYU NURWIJAYO, SP

Seorang profesional di Industri Pertanian dengan selalu menerapkan sistem keseimbangan ekologi agar budidaya pertanian berjalan efektif & efisien serta hasil produksi meningkat