Perikanan

Pakan Ikan Mujair: Nutrisi, Jenis, dan Tips Pemberiannya

jenis pakan ikan mujair

Pemberian pakan pada budidaya ikan mujair memegang peranan penting dalam kualitas dan kuantitas panen yang akan dulur hasilkan nantinya. Sebab, pakan yang tepat bisa memberikan nutrisi pada ikan mujair dan membuat pertumbuhan serta pembesaran ikan berjalan maksimal.

Pemberian pakan ini juga tidak boleh sembarangan, dulur. Melainkan harus disesuaikan dengan umur dan bobot ikan mujair yang dulur budidayakan.

Nah, seperti apa sih kebutuhan nutrisi pada ikan mujair? Juga bagaimana tips pemberian pakan pada ikan mujair yang tepat?

Langsung simak ulasan berikut ini sampai habis, ya, Lur.

Kebutuhan Nutrisi Ikan Mujair

Memelihara ikan mujair tentu tak lepas dari pentingnya pengetahuan tentang pakan mana saja yang bisa diberikan. Dulur harus ingat bahwa beda jenis ikan tentu beda pula kebutuhan nutrisi pakannya.

Khusus untuk ikan mujair, komposisi standar dalam pemberian makanan ikan mujair harus seimbang antara karbohidrat, protein, dan juga lemak.

Jenis Pakan Ikan Mujair

Ada beberapa jenis pakan yang dianjurkan diberikan pada ikan mujair. Agar kebutuhan nutrisi ikan mujair Anda terpenuhi, Anda bisa mengombinasikan pakan-pakan ini sesuai dengan kebutuhan. 

Hal ini penting agar ikan mujair Anda tak hanya sehat, tapi juga memiliki bobot tubuh yang bagus dan layak jual.

Pada dasarnya, pakan ikan mujair bisa dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu pakan ikan alami dan buatan. Pakan yang berbahan alami, contohnya adalah: dedak, daun talas, kangkung, lumut, ikan artemia, cacing tanah, cacing sutera, nasi

Sedangkan pakan ikan buatan, misalnya pelet bekicot, pelet cacing tanah, dan lainnya.

Anda bisa menggunakan pakan mana saja yang sesuai anggaran. Pakan buatan memang lebih praktis, namun harganya lebih mahal dibandingkan pakan alami yang bisa Anda ambil dari dapur sendiri.

Nah, berikut ini adalah penjelasan masing-masing pakan ikan mujair yang bisa Anda pilih.

pakan ikan

Dedak

Dedak adalah adalah hasil samping proses penggilingan padi yang berbentuk bubuk, yang berasal dari lapisan luar butiran padi. Jenis pakan ikan mujair ini mengandung karbohidrat dan protein yang tinggi, maka tidak salah bila banyak petambak memilih pakan ini untuk ikan-ikan mereka.

Karena karbohidrat dan protein yang tinggi inilah, maka apabila Anda sedang melakukan pembesaran benih ikan, maka dedak bisa menjadi pilihan yang tepat.

Daun Talas

Apakah Anda menanam pohon talas di pekarangan rumah? Nah, kebetulan kalau gitu, sebab selain Anda bisa mengonsumsi umbinya, Anda juga bisa sekalian memanfaatkan daunnya sebagai pakan ikan mujair. 

Tentu sebelum memberikannya pada ikan, Anda perlu memotongnya kecil-kecil terlebih dahulu, jadi jangan memberikannya pada ikan dalam ukuran aslinya yang sangat besar itu.

Anda bisa menyebarkan daun talas yang sudah dicincang ke seluruh kolam. Tetapi sebaiknya, daun talas ini hanya bersifat selingan saja, jadi berikanlah seminggu 2-3 kali. 

Kangkung

Tak hanya lezat disantap oleh manusia, tetapi kangkung juga merupakan salah satu makanan kegemaran ikan mujair, lho! Sama seperti daun talas, kangkung yang lezat dan banyak gizinya ini juga bisa diberikan pada ikan mujair dengan cara dicincang terlebih dahulu. 

Lumut

Nah, pakan yang selanjutnya akan kita bahas ini adalah lumut. Mungkin di antara Anda banyak yang bertanya, memang bisa ya lumut dijadikan pakan ikan mujair? 

Jawabannya: Bisa.

Meskipun begitu, Anda tak perlu dengan sengaja memberikan lumut pada ikan mujair. Yang perlu Anda lakukan adalah membiarkan lumut tumbuh secara alami di sekitar kolam. Dengan begitu, ikan mujair bisa mengkonsumsinya saat mereka mau.

Oh ya, satu hal yang perlu diperhatikan adalah Anda harus tetap mengendalikan pertumbuhan lumut di kolam ikan. Jadi, apabila lumut terlihat terlalu banyak, maka buanglah sebagian lumut agar kualitas air di kolam bisa tetap terjaga dengan baik.

Artemia

Artemia adalah jenis udang yang bentuknya sangat kecil, hanya 1-2 cm saja. Hewan ini bisa menjadi sumber protein hewani yang sangat baik bagi ikan mujair. Biasanya, artemia yang dijadikan pakan mujair adalah yang sudah dewasa. Anda bisa menebarkan artemia ke seluruh kolam dalam keadaan segar

Cacing Tanah

Pakan alami ikan mujair lainnya adalah cacing tanah. Sama seperti artemia, cacing tanah juga mengandung protein dan mineral yang cukup tinggi, sehingga bisa menjadi sumber gizi yang tepat jika Anda ingin menggemukkan ikan mujair.

Cacing Sutera

Jenis cacing lainnya yang bisa menjadi pakan ikan mujair adalah cacing sutra. Jenis cacing ini juga bisa menjadi pilihan alternatif pakan ikan mujair yang masih berukuran kecil agar cepat besar.

Nasi

Selain protein, ikan mujair juga sangat membutuhkan karbohidrat. Salah satu sumber pakannya adalah nasi. Maka dari itu, jika di rumah Anda terdapat nasi sisa, Anda bisa memanfaatkannya sebagai pakan ikan. 

Meskipun begitu, Anda juga perlu menambahkan pakan yang mengandung protein agar ikan mujair Anda memperoleh gizi yang seimbang.

Pisang

Tak hanya sayuran dan hewan, tetapi buah juga bisa dijadikan pakan ikan mujair, salah satunya adalah pisang. Kandungan potasium yang terdapat pada pisang, sangat baik bagi pertumbuhan benih-benih ikan mujair.

Meskipun begitu, satu hal yang harus diperhatikan adalah karena tekstur dan sifat pisang yang mudah penyet dan hancur, maka hal itu berpotensi membuat air kolam menjadi keruh. Saran kami, beri pisang sedikit sedikit saja agar langsung habis sekali makan dan tidak sampai mengotori kolam.

Kecambah

Tauge atau kecambah juga bisa menjadi alternatif pakan hewan yang mengandung protein nabati. Anda bisa membeli kecambah yang sudah jadi, atau menumbuhkannya sendiri dari kacang hijau atau kacang kedelai. 

Anda bisa langsung memberikan kecambah mentah pada ikan mujair, atau merebusnya dulu agar bertekstur empuk.

Pelet 

Apabila Anda ingin mengolah sendiri makanan ikan agar sesuai dengan kebutuhan gizi mujair, Anda bisa membuat pakan ikan berbentuk pelat. Ada dua jenis pelet yang bisa Anda buat, yaitu pelet hewani dan pelet nabati.

Pelet hewani berbahan dasar hewan seperti cacing tanah atau bekicot yang sudah dihaluskan, lalu campur dengan dedak, air, tepung, dan telur. 

Setelah itu bentuk menjadi bulatan kecil, dan jemur di bawah sinar matahari. Setelah itu, simpan di tempat yang kering dan tidak lembab agar bisa bertahan lama.

Selain bisa mengontrol kualitas, dengan membuat sendiri pakan ikan, Anda juga bisa menghemat biaya pemeliharaan.

Sedangkan untuk pelet nabati, Anda bisa mencampur sayuran dan buah-buahan, lalu tumbuk dan campur dengan dedak, tepung, air. Anda juga bisa menambahkan vitamin ke dalam adonan pelet. Lalu sama seperti pelet hewani, jemur di bawah sinar matahari hingga kering.

Tips Pemberian Pakan Ikan Mujair

Walaupun Anda tentu menginginkan peliharaan ikan mujair peliharaan Anda tumbuh menjadi besar dan sehat, tapi hindari membuat mujair Anda menjadi terlalu besar dan gemuk, karena rentan terkena penyakit. 

Oleh karena itu, sangat penting bagi Anda memperhatikan waktu dan takaran makanan setiap kali memberi pakan ikan.

Sebaiknya Anda tidak memberi makan ikan pada malam hari ya,  ini dikarenakan ikan mujair pada malam hari lebih sering menghabiskan waktunya di dasar kolam. 

Hal lain yang juga mesti Anda perhatikan adalah jumlah takaran makanan yang harus diberikan, yaitu 4 gram per ikan, atau 2 kg per 500 benih ikan. Kalau benih-benih sudah mulai tumbuh besar, Anda bisa menambahkan takarannya lagi.

Sistem bioflok bisa meningkatkan kualitas hasil panen komoditas perikanan. Tak hanya itu, sistem bioflok juga menjadi sistem budidaya yang jauh lebih mudah untuk diterapkan. Untuk dulur yang tertarik mempelajari teknik budidaya yang satu ini, dulur bisa langsung aja gabung dengan meng-klik gambar di bawah ini.

Ada banyak sekali ilmu yang akan dulur pelajari dengan mengikuti pelatihan budidaya perikanan secara bioflok. Mulai dari persiapan, pengelolaan kolam, cara memaksimalkan hasil panen, serta teknik mengatasi masalah yang sering terjadi saat budidaya lele berlangsung. Tunggu apa lagi, segera daftarkan diri dengan klik disini.

Tips Memilih Pakan dan Merawat Ikan Mujair

ikan mujair

Ada beberapa hal yang harus jadi catatan saat Anda merawat ikan mujair, yaitu:

Pertimbangkan Ukuran Ikan saat Memberi Makan 

Memilih pakan ikan yang masih berupa benih dengan yang sudah berukuran besar tentu berbeda. Perbedaan utamanya adalah jenis pakan yang dulur berikan. 

Benih ikan membutuhkan banyak karbohidrat agar tubuhnya cepat besar, sedangkan ikan yang sudah besar lebih banyak membutuhkan protein agar bisa mempertahankan massa otot di tubuhnya.

Meskipun begitu, tetap berikan makanan dengan gizi seimbang ya. Artinya, tetap berikan pakan berprotein hewani dan nabati juga kepada benih ikan, misalnya. Hanya takarannya saja yang perlu dulur sesuaikan.

Berikan Tanaman Pendamping 

Ada satu cara yang murah tapi efektif untuk membuat kolam ikan mujair Anda lebih nyaman ditinggali, yaitu dengan menambahkan eceng gondok. Selain bisa jadi alternatif pakan untuk ikan mujair, eceng gondok juga memiliki fungsi untuk meningkatkan suhu air kolam. 

Probiotik untuk Ikan Mujair

Sebagai pelaku budidaya ikan mujair, dulur pasti mendamba keuntungan yang besar, bukan? 

Nah, pemberian pakan saja tak cukup. Dulur perlu memberikan probiotik khusus ikan mujair untuk membantu produktivitas dan mendorong pembesaran ikan.

Produk yang bisa dulur gunakan adalah Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Perikanan. Adapun beberapa manfaat yang dapat dulur peroleh ketika menggunakan produk GDM ini adalah:

  1. meningkatkan nafsu makan ikan mujair;
  2. membuat panen ikan mujair lebih cepat,
  3. meningkatkan daya tahan ikan mujair sehingga tak mudah terserang penyakit;
  4. membantu menekan biaya pakan ikan mujair;
  5. meningkatkan survival rate ikan mujair;
  6. serta membantu memperbaiki kualitas air kolam maupun tambak.

Mitra kami telah membuktikan khasiat dari produk Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Perikanan terhadap tambak ikan nila yang mereka kelola. Dulur, juga bisa mengikuti jejak mitra kami.

Sebelum memulai budidaya ikan mujair atau nila sendiri, dulur bisa berkonsultasi dengan tim ahli perikanan dan dokter hewan kami secara langsung. Diskusikan juga kebutuhan penggunaan produk GDM sesuai dengan luas lahan budidaya atau besaran ikan mujair yang dulur rawat. 

Caranya sangat mudah, tinggal klik tombol di bawah ini dan dulur akan terhubung dengan tim ahli kami.