Peternakan

Takaran Tepat Pakan Kambing Per 100 Ekor Agar Cepat Besar dan Sehat

Anda tentu ingin ternak kambing Anda bisa cepat besar dan sehat. Nah, ini bisa terwujud jika Anda memperhatikan kebutuhan nutrisi kambing dan memenuhinya dengan baik. Nah, berikut ini adalah rincian pakan kambing per 100 ekor yang bisa Anda terapkan untuk ternak Anda.

Berbeda jenis pakan maka akan berbeda juga kandungan nutrisi di dalamnya. Oleh karena itu Anda harus menyesuaikan jenis pakan yang akan Anda berikan dengan nutrisi yang sesuai untuk ternak kambing Anda.

Salah satu mitra GDM dari Sragen yaitu Pak Sukadi memberikan pakan jenis fermentasi yang ternyata justru meningkatkan bobot ternak kambing beliau. Pengalaman beliau bisa Anda simak di video berikut:

Nah, agar Anda tidak salah memberikan pakan, Anda dapat menyimak ulasan lengkap berikut ini mengenai jenis pakan, kebutuhan nutrisi, hingga takaran yang tepat. Ikuti komposisi pembuatan pakan di bawah ini agar nutrisi ternak terpenuhi dan kambing bisa tumbuh besar dengan baik dan sehat.

Kebutuhan Nutrisi Makanan Kambing

Pakan kambing adalah salah satu faktor utama kesuksesan ternak. Pemberian pakan yang memperhatikan faktor kualitas, kuantitas, dan kedisiplinan peternak berperan penting untuk proses pembibitan, penggemukan, hingga perkembangbiakan kambing.

Mencari dan membuat pakan ternak kambing sangat mudah. Meski demikian, peternak perlu memperhatikan kandungan nutrisi dalam pakan kambing agar pemberian pakan bisa efektif sesuai tujuan.

Kambing sebagai hewan ruminansia membutuhkan asupan karbohidrat, protein, dan sejumlah mineral sebagai nutrisi utamanya. Secara lengkap, berikut ini adalah tabel kebutuhan nutrisi pakan kambing dengan menghitung berdasarkan bobotnya.

Tabel di atas adalah perhitungan kebutuhan pakan kambing per hari. Usahakan agar pemberian pakan untuk ternak kambing Anda bertujuan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sesuai tabel di atas.

Baik pemberian jenis makanan kambing alami maupun buatan tetap harus memenuhi kebutuhan nutrisi utama ternak. Selain pakan utama, umumnya para peternak juga memberikan jenis pakan kambing alternatif sebagai selingan untuk mendukung kesehatan dan ketahanan ternak.

Jenis Pakan Untuk Ternak Kambing

Tenyata pakan kambing ada beberapa jenis berdasarkan cara pengadaanya. Ada pakan yang bisa Anda dapatkan di alam, ada juga yang Anda dapatkan dari mengolahnya terlebih dahulu. Setiap jenis pakan memiliki manfaatnya masing-masing, berikut penjelasannya:

a. Alami

Pakan alami untuk kambing terdiri dari dua jenis yaitu pakan hijauan dan pakan biji-bijian. Pakan kambing yang bagus biasanya berupa rumput atau dedaunan utuh yang masih segar. Peternak bisa memberikan langsung maupun dalam bentuk potong-potongan. Sementara pakan biji-bijian biasanya berupa jagung, padi, gandum, sorgum, dedak, kedelai, ampas kedelai, dan lain-lain.

Masing-masing bahan memiliki kandungan nutrisi yang berbeda-beda. Misalnya, rumput gajah, salah satu hijauan yang paling umum digunakan sebagai pakan kambing, memiliki protein kasar sekitar 8-10%, serat kasar 33,5%, dengan berat kering sekitar 19-21%.

Rumput gajah memiliki sedikit kandungan kalsium ataupun fosfor. Oleh karena itu, pemberian pakan hijauan ini harus seimbang dengan jenis bahan pakan lainnya. Misalnya, daun singkong yang memiliki kandungan kalsium 0,67% dan fosfor 0,36%.

b. Buatan

Pakan kambing buatan biasanya dalam bentuk konsentrat yang bisa Anda beli di pasaran. Pakan konsentrat ini biasanya sudah lengkap dengan mineral tambahan seperti Ca, P, S, K, dan lain-lain. Jenis pakan ini ini biasanya menjadi pilihan utama para peternak karena lebih praktis, tidak membutuhkan energi tambahan untuk membuatnya sendiri. Namun, jenis ini menghabiskan biaya pakan yang lebih besar dari pakan yang mencari sendiri.

Peternak bisa menyiasati ini dengan membuat pakan sendiri. Caranya adalah dengan mencampurkan beberapa bahan pakan yang bisa memberi nutrisi lengkap untuk kambing. Untuk campuran bahan pakan kambing 100 ekor dapat Anda simak pada poin berikutnya.

c. Alternatif

Jenis pakan alternatif untuk kambing biasanya berupa pakan kambing fermentasi. Pengolahan pakan fermentasi memanfaatkan bakteri atau mikroorganisme baik sebagai pengurai nutrisi kasar. Jenis pakan ini bermanfaat untuk menjaga sistem pencernaan hewan ternak karena menjadikan ternak kambing lebih mudah menyerap dan mencerna nutrisi di dalamnya.

Selain pakan fermentasi, dedak juga kerap menjadi pakan alternatif untuk kambing. Dedak halus pabrik memiliki kandungan protein kasar di atas 12%. Kandungan protein ini terbilang cukup tinggi.

Bila tertarik membuat pakan fermentasi sendiri, Anda juga dapat membaca informasi mengenai cara membuat pakan kambing fermentasi kering untuk ruminansia pada laman gdmorganic.com.

Campuran Pakan Untuk Kambing 100 Ekor

campuran pakan kambing

Mencampur pakan kambing bertujuan untuk mengimbangi kelengkapan nutrisi dari bahan pakan utama. Peternak bisa memilih bahan pakan utama berupa hijauan atau biji-bijian. Setelah itu pilih ragam campurannya sesuai dengan kebutuhan dan kemudahan pemerolehannya.

a. Dedak

Pemilihan campuran pakan kambing sebaiknya mempertimbangkan bahan pakan yang memiliki serat kasar di bawah 18%. Salah satu campuran yang paling umum untuk Anda pilih adalah dedak. Dedak yang bisa Anda gunakan untuk campuran pakan adalah dedak halus, baik yang beli dari pabrikan maupun dedak halus dari limbah pertanian. Dedak halus selain berserat kasar rendah yaitu antara 10-12%, juga memiliki nutrisi fosfor di atas 1,5%.

b. Bungkil-bungkilan

Selain dedak, bahan campuran pakan yang bisa Anda gunakan adalah bungkil-bungkilan. Bungkil kedelai adalah limbah dari pembuatan minyak kedelai. Kandungan protein kasar dari bungkil kedelai sangatlah tinggi, yaitu sekitar 45%.

Peternak bisa mendapatkan ini dengan menghubungi pabrik pembuatan minyak kedelai. Selain bungkil kedelai, bungkil kacang dan bungkil kelapa juga dapat menjadi alternatif campuran pakan kambing.

c. Ampas tebu, tempe, dan tahu

Sebagaimana pemanfaatan bungkil-bungkilan. Peternak juga bisa memanfaatkan ampas tebu, ampas tempe, ataupun ampas tahu sebagai campuran pakan. Ampas tahu misalnya, memiliki 16,2% serat kering, 78% protein kasar, 0,28% kalsium, dan 0,66% fosfor.

Komposisi Pembuatan Pakan Kambing 100 Ekor

Ketika mencampur pakan kambing Anda harus sangat memperhatikan komposisi di dalamnya. Tujuannya adalah agar setiap racikan dari campuran berbagai jenis pakan ini memiliki kandungan gizi seimbang yang sesuai dengan kebutuhan kambing. Nah, perhatikan penjelasan berikut ini:

a. Bahan pakan kasar

Bahan utama biasanya dari bahan pakan kasar seperti jerami, rumput, dan jenis daun-daunan yang banyak ada di sekitar peternakan. Hal ini sebaiknya Anda pertimbangkan untuk memudahkan proses pembuatan pakan kambing.

Hitung rata-rata bobot kambing dan sesuaikan dengan tabel kebutuhan nutrisi. Misalnya, jika Anda memiliki 100 ekor kambing dengan bobot 15 kg, maka Anda akan membutuhkan pakan dengan total BK, 0,44 x 100 ekor= 44 kg pakan per hari.

Jika bahan pakan utama yang Anda berikan adalah rumput gajah, dengan BK 21% per kilogram, maka Anda akan membutuhkan sekitar 210 kg rumput gajah untuk 100 ekor kambing. Namun, hanya memberi rumput saja tidak cukup untuk pemenuhan nutrisi ternak. Oleh karena itu, penghitungan BK ini perlu Anda sesuaikan dengan komposisi pakan lainnya.

b. Bahan pakan konsentrat

Anda dapat memilih bahan pakan yang kaya protein dan memiliki serat kasar di bawah 18%. Bahan pakan konsentrat terbagi menjadi sumber energi dan sumber protein. Sumber energi bisa Anda pilih dari jagung dan umbi-umbian. Sumber protein bisa dari daun singkong, daun kacang atau bungkil-bungkilan.

Misalnya untuk memenuhi protein 100 ekor kambing, Anda akan membutuhkan sebesar 9% dari pakan. Bisa dengan menambahkan 1-2kg bungkil kedelai ke dalam campuran pakan. Perhatikan BK bungkil kedelai mencapai 86%. Dengan demikian, Anda dapat mengurangi jumlah rumput gajah menjadi 208 kg saja agar BK-nya tidak berlebihan.

c. Mineral dan Vitamin

Penambahan bahan pakan kambing yang mengandung mineral dan vitamin kadang dilewatkan oleh para peternak. Padahal asupan ini juga penting untuk kesehatan dan pertumbuhan ternak. Mineral yang sebaikya juga ditambahkan Kalsium, Kalium, Zat besi, Fosfat, Natrium, Magnesium, dan yang lainnya.

Untuk kebutuhan vitamin, Anda bisa menambahkan bahan pakan dengan kandungan vitamin B kompleks, B6, B12, C, biotin, kholin, inondol, niacin, atau cukup vitamin, A, D, E, dan K. Kebutuhan bahan ini tidak perlu banyak. Bisa dikombinasi dengan mencampurkan wortel, sawi, atau beragam sayuran lainnya.

Takaran Pemberian Pakan Kambing

Memberikan pakan pada kambing pun memiliki takaran tersendiri. Ketika pagi, siang ataupun malam kambing membutuhkan jumlah pakan yang berbeda. Nah, berikut ini adalah rincian takaran pakan kambing yang tepat untuk Anda berikan pada ternak kambing Anda:

a. Pagi Hari

Secara umum, kambing membutuhkan kuantitas pakan sekitar 10% dari total berat tubuhnya. Ini adalah perhitungan pakan per hari. Oleh karena itu, pada pagi hari berikan sekitar 4% pakan utama dari total kebutuhan hariannya.

b. Siang hari

Pada siang hari, umumnya peternak mengombinasikan dengan pakan alternatif. Takaran pemberian pakan ini bisa dihitung sekitar 2% atau setengah porsi pakan utama. Perhitungkan pula takaran ini berdasarkan kebutuhan pakan harian kambing berdasarkan bobotnya.

c. Sore hari

Pada sore hari, berikan kembali pakan utama sesuai sisa takaran kebutuhan pakan per hari, yaitu sekitar 4%. Waktu pemberian pakan ini bisa dilakukan sekitar pukul 3 sore.

Penambahan Suplemen Organik Untuk Ternak Kambing

Selain memberikan makanan kambing agar cepat gemuk yang berkualitas, pertumbuhan ternak juga dapat ditunjang dengan pemberian suplemen atau “jamu” ternak. Suplemen ini memegang peranan penting untuk menjaga ketahanan tubuh ternak terhadap serangan hama dan penyakit.

Selain itu, vitamin dan mineral khusus dalam suplemen menunjang pertumbuhan daging ternak yang berkualitas. Peningkatan bobot ternak juga sudah dibuktikan oleh salah satu mitra GDM yaitu Pak Sukadi yang berhasil untuk 2 kali lipat sejak menggunakan produk dari GDM yang bisa Anda simak di sini.

probiotik kambing

Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak memiliki solusi jitu untuk memenuhi kelengkapan nutrisi pakan kambing dalam produk Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak yang diformulasikan khusus dengan kandungan bakteri premium. Bakteri Bacillus Brevis, Bacillus Pumilus, Bacillus Mycoides, dan lain-lainnya, adalah mikroorganisme baik yang mampu bekerja menjaga sistem pencernaan ternak.

Selain menunjang pertumbuhan, kandungan ini menjaga kesehatan hewan ternak dengan menguraikan amonia dalam tubuh ternak. Efeknya, kotoran ternak menjadi lebih tidak berbau dan lebih sehat untuk lingkungan ternak.

Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak bisa digunakan dengan cara mudah, yaitu dicampurkan dalam minuman kambing.

  • Untuk usia 3 hari-1 bulan, cukup 5 ml per hari, diberikan pada pagi hari.
  • Usia 1 bulan – 1 tahun, berikan 10 ml per hari, 5 ml pagi dan 5 ml sore.
  • Usia di atas 1 tahun, berikanlah 20 ml per hari dengan takaran 10 ml pagi dan 10 ml sore.

Ini adalah kunci rahasia nutrisi pakan kambing agar terserap secara optimal. Dengan begitu, ternak kambing Anda akan tumbuh lebih besar lebih baik dan ternak menjadi lebih sehat.

Jika Anda masih memiliki berbagai pertanyaan terkait ternak kambing, Anda dapat berkonsultasi dengan tim ahli peternakan kami secara GRATIS dengan klik pada tombol berikut ini: