Pakan Lobster Air Tawar Agar Cepat Bertelur: Jenis, Kebutuhan Nutrisi dan Komposisi

Pemberian pakan yang tepat untuk lobster air tawar agar cepat bertelur tentu memiliki banyak opsi. Hal ini berkaitan dengan komposisi pakan lobster air tawar secara tepat.

Dalam usaha pembibitan lobster air tawar, dibutuhkan pemberian pakan yang tepat dan diikuti komposisi yang sesuai nantinya untuk menunjang pertumbuhan lobster air tawar.

Kualitas bibit lobster air tawar ditunjang dari kualitas pemberian pakan yang tepat. Inilah yang perlu diperhatikan oleh setiap peternak pemula, untuk memaksimalkan hasil yang lebih baik Anda perlu memperhatikan beberapa poin berikut ini.

Keunggulan Bisnis Pembibitan Lobster Air Tawar

Lobster air tawar (Cherax quadricarinatus) adalah salah satu komoditas perikanan yang memiliki nilai jual tinggi. Hewan ini bersifat endemik karena sebagian spesies lobster hanya ditemukan di habitat alam tertentu. Namun secara umum, lobster memiliki habitat alami di danau, sungai, rawa, dan laut.

Seiring dengan permintaan pasar yang meningkat, lobster air tawar mulai banyak dibudidayakan di Indonesia sejak tahun 2000-an. Lobster air tawar terbukti kaya akan omega 3 dan memiliki kandungan kolesterol yang lebih rendah daripada lobster air laut (Kurniaji dan Zaman, 2015).

Selain itu, lobster air tawar juga mudah dibudidayakan dan memiliki risiko rendah untuk terserang penyakit. Faktor ketersediaan pakan yang melimpah, tingkat bertelur yang tinggi, dan pertumbuhannya yang cepat menjadikan bisnis budidaya lobster air tawar dari fase pembibitan hingga pembesaran kian digemari.

Komposisi Pemberian Pakan Lobster Air Tawar

Tingkat pertumbuhan dari komoditas budidaya tergantung pada beberapa faktor, di antaranya adalah manajemen kualitas air, manajemen pakan, mutu kultivan, dan keberadaan ion utama dalam air.

Pakan berperan penting untuk memasok energi, mendukung metabolisme tubuh, pembentukan gonad, dan pertumbuhan lobster. Maka dari itu, penting bagi peternak untuk mengetahui jenis dan ukuran pakan, frekuensi pemberian pakan, kebiasaan pola makan, dan komposisi pakan yang sesuai jenis dan stadia (umur) lobster air tawar.

Makanan lobster air tawar untuk masing-masing stadia memiliki komposisi yang berbeda. Komposisi pakan benih lobster air tawar tentu berbeda dengan pakan lobster pada stadia juvenil (8-12 minggu) dan lobster dewasa.

Untuk dulur yang tertarik dengan budidaya lobster air tawar, kebetulan nih tim GDM sebentar lagi akan mengadakan webinar gratis melalui zoom. Dulur dulur bisa daftar pelatihan dengan klik gambar di bawah ini ya.

Ada banyak sekali ilmu yang akan dulur pelajari dengan mengikuti webinar lobster air tawar. Mulai dari persiapan, pengelolaan kolam, cara memaksimalkan hasil panen, serta teknik mengatasi masalah yang sering terjadi saat budidaya lobster air tawar berlangsung. Tunggu apa lagi, segera daftarkan diri dengan klik link berikut ini.

1.    Komposisi Pakan Burayak Lobster Air Tawar

Makanan anakan lobster air tawar (burayak) memiliki tekstur seperti butiran atau serbuk halus (crumble). Spesifikasi komposisi nutrisi pada pakan burayak lobster dapat Anda lihat pada Tabel 1 berikut. 

Tabel 1. Komposisi nutrisi pakan burayak lobster air tawar

2.    Komposisi Pakan Indukan Lobster Air Tawar

Sementara itu, pakan indukan lobster air tawar biasanya berupa pelet atau jenis pakan lainnya yang memiliki ukuran lebih besar dan tekstur kasar. Komposisi nutrisi pada pakan lobster air tawar agar cepat bertelur atau lobster indukan dapat dilihat pada Tabel 2 berikut. 

Tabel 2. Komposisi nutrisi pakan lobster air tawar indukan

Jenis Makanan Lobster Air Tawar

Pada umumnya, semua makanan dapat dimanfaatkan sebagai pakan karena lobster bersifat omnivora atau pemakan segala. Berbagai jenis pakan yang biasa diberikan untuk lobster air tawar budidaya, antara lain:

1. Pakan Alami

Pakan alami lobster air tawar adalah hewan, tumbuhan, atau organisme yang tersedia secara alami di lingkungan budidaya. Lobster biasa mendeteksi sumber makanan di sekitar dengan antena mereka. Pakan alami untuk lobster antara lain seperti:

• Cacing
• Lumut
• tumbuhan air atau bangkai hewan.

2. Pakan Buatan

Pakan buatan (compounded feed) merupakan pakan yang diramu dari bahan-bahan tertentu sehingga berubah dari bentuk aslinya. Dalam menggunakan pakan buatan, Anda harus memperhatikan kandungan nutrisi, tekstur, ukuran, dan tanggal kedaluwarsanya.

Penggunaan pakan buatan seperti pelet lobster air tawar yang sudah teroksidasi dapat menurunkan nafsu makan, menghambat pertumbuhan, dan menurunkan kadar haemoglobin pada lobster air tawar.

3. Pakan Alternatif

Pakan alternatif adalah jenis pakan selain pakan alami atau pakan buatan yang bisa diberikan untuk lobster.  Salah satu organisme yang sering digunakan sebagai pakan segar atau pakan alternatif lobster air tawar adalah ikan.

Ikan dipotong menjadi ukuran yang lebih kecil sebelum diberikan sebagai pakan. Beberapa peternak memilih untuk merebus ikan terlebih dahulu guna menghindari risiko penularan bibit penyakit dari ikan segar. Pakan alternatif lain untuk lobster air tawar termasuk,

1. Kangkung
2. Bayam
3. Buncis
4. Kecambah
5. kacang hijau
6. kubis
7. singkong
8. ubi jalar
9. ubi putih
10. siput
11. keong, dan ayam.

Penambahan Suplemen Lobster Air Tawar

Pakan adalah salah satu aspek yang penting dalam budidaya lobster air tawar. Maka dari itu, makanan udang lobster air tawar harus diberikan secara rutin dan dipilih yang mengandung nutrisi lengkap. Namun, Anda juga harus mempertimbangkan untuk memberikan suplemen atau vitamin untuk lobster.

Pemberian vitamin di samping pakan lobster air tawar ditujukan untuk memenuhi asupan nutrisi yang dibutuhkan lobster air tawar. Suplemen atau vitamin sangat dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan dan pembesaran lobster agar optimal.

Namun, Anda tidak bisa sembarangan dalam memberikan suplemen untuk lobster air tawar. Anda perlu memperhatikan kandungan nutrisi, dosis, dan kecocokan suplemen dengan jenis lobster maupun kondisi lingkungan budidaya.

a. Kandungan

Suplemen yang ideal dan baik untuk budidaya lobster air tawar adalah yang memiliki kandungan seperti protein, lemak, karbohidrat, dan asam amino esensial. Agar pertumbuhannya optimal, lobster memerlukan 35-40% protein. Jika jumlah ini tidak terpenuhi dari pakan utama, Anda bisa menambahkan suplemen.

Penambahan suplemen yang mengandung mineral seperti karbonat, potasium dan magnesium diperlukan untuk mengoptimalkan kualitas dan produktivitas air untuk budidaya lobster air tawar.

Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan merupakan beberapa produk suplemen yang cocok digunakan pada budidaya lobster air tawar. Suplemen dibuat dari bahan limbah organik, rumput laut, alga yang kaya akan mineral esensial, vitamin A dan E, protein, dan mikronutrien lainnya.

b. Cara Pemberian

Selain memperhatikan kandungan nutrisi pada suplemen, Anda juga harus memperhatikan frekuensi dan dosis yang tepat ketika menambahkan suplemen. Pasalnya, pemberian suplemen yang berlebihan juga bisa berdampak buruk pada pertumbuhan lobster.

Produk suplemen untuk budidaya lobster air tawar, Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan, merupakan suplemen yang dapat diaplikasikan sejak persiapan kolam, penebaran bibit, hingga pembesaran lobster.

Berikut dosis dan frekuensi penambahan suplemen pada budidaya lobster air tawar:

• Selama periode pembesaran lobster air tawar, Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Perikanan diberikan untuk mendukung pertumbuhan lobster supaya optimal. Anda bisa memberikan suplemen ini setiap hari dengan dosis 10 mL/kg pakan. Pakan diberikan dua kali sehari sebanyak 3% bobot biomassa  lobster.
• Suplemen cukup dicampurkan dengan sedikit air, lalu disemprotkan merata pada pakan lobster. Anda harus mendiamkannya selama 15 menit sebelum pakan siap diberikan.

Demikian ulasan singkat seputar pakan lobster air tawar. Semoga informasi ini dapat menambah pengetahuan Anda mengenai jenis, kandungan, dan komposisi pakan serta suplemen untuk lobster air tawar. 

Anda bisa melakukan konsultasi GRATIS dengan tim ahli perikanan kami, melalui tombol dibawah ini: