Peluang usaha tani bunga matahari kini mulai dilirik oleh petani milenial, lantaran nilai ekonominya yang menjanjikan. Namun, hasil panen dan penjualan bunga matahari ini akan lebih optimal lagi kalau dulur bisa memberikan perawatan yang tepat saat budidaya. Misalnya dengan pupuk khusus untuk bunga matahari.

Mitra GDM dari berbagai wilayah dan beragam sektor budidaya telah membuktikan bahwa kunci utama dalam kesuksesan usaha mereka terletak pada perawatan.

Ya, tak hanya teknik-teknik awal saat akan mulai budidaya. Tapi bagaimana para petani ini merawat tanaman hias mereka agar tumbuh subur, sehat, dan berbunga lebat.

Tapi sebelum kita membicarakan jenis pupuk bunga matahari, mari simak dulu bagaimana prospek usaha tani tanaman hias satu ini.

Peluang Usaha Tani Bunga Matahari

Tak hanya memiliki tampilan cantik, membudidayakan bunga matahari dalam skala besar ternyata menyimpan prospek bisnis yang menjanjikan, loh.

Melansir dari Kabar Priangan, tahun 2021 lalu petani milenial Indonesia mulai melirik usaha budidaya bunga matahari.

Masih dalam laporan yang sama, seorang petani muda di Tasikmalaya berhasil mendulang untung ratusan juta dari budidaya bunga matahari.

Prospek usaha budidaya bunga matahari ini dipengaruhi oleh permintaan pasar yang juga cukup tinggi. Tak hanya sebagai tanaman hias, berbagai bagian dari bunga matahari dapat dijual dan diolah ke dalam berbagai sektor industri.

Misalnya saja, kuaci yang sering diolah sebagai makanan atau camilan sederhana. Atau kelopak bunga matahari, biji, daun, dan akarnya yang bisa diekstrak hingga menjadi minyak esensial.

Minyak esensial ini merupakan bahan baku utama dalam pembuatan berbagai produk kosmetik. Dari wewangian, hingga produk perawatan kulit dan rambut.

Nah, dulur untuk memperoleh hasil panen bunga matahari yang tinggi, tentunya perlu usaha yang besar.

Selain teknik budidaya yang tepat, dulur juga harus memberikan perawatan khusus. Misalnya dengan memberi rangkaian pupuk untuk bunga matahari.

Apa saja pupuk untuk bunga matahari ini? Langsung simak daftar dan penjelasan lengkapnya berikut ini, Lur!

Rangkaian Pupuk untuk Bunga Matahari agar Tumbuh Subur dan Cepat Berbunga

Pemberian pupuk selama perawatan kebun bunga matahari merupakan langkah yang krusial. Sebab, pupuk dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi bunga matahari, menyuburkan lahan budidaya, hingga mencegah infeksi penyakit pada tanaman.

Nah, berikut ini adalah beberapa rangkaian produk pupuk organik GDM yang dapat dulur gunakan dalam budidaya bunga matahari.

Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Hias

Pertama, dulur bisa menggunakan Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Hias. Sama seperti namanya, produk GDM ini memang dibuat khusus untuk merawat berbagai tanaman hias yang dulur budidayakan, termasuk bunga matahari.

Penggunaan Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Hias ini akan memberikan banyak keuntungan untuk bunga matahari, seperti:

1. mempercepat pertumbuhan tunas bunga matahari baru,
2. membuat warna bunga matahari tampak lebih cerah,
3. menjadikan bunga tak mudah layu, 
4. serta membuat tanaman bunga matahari lebih tahan terhadap infeksi penyakit.

GDM SaMe Granule Bio Organik

Kedua, dulur bisa menggunakan GDM SaMe Granule Bio Organik. Produk ini merupakan ekstrak organik berkonsentrat tinggi, dengan kombinasi kandungan bakteri premium dan unsur hara makro-mikro lengkap.

Penggunaan GDM SaMe Granule Bio Organik pada saat budidaya bunga matahari secara rutin dapat memberikan banyak manfaat, misalnya:

1. meningkatkan kualitas tanah budidaya bunga matahari,
2. mencegah terjadinya penyakit tular tanah pada bunga matahari (seperti busuk akar, busuk batang, bercak daun, dan sebagainya),
3. dapat membantu menyuburkan kembali tanah yang rusak.

GDM Black BOS

Merupakan Bio Organik Stimulan (BOS), yang bisa jadi produk pelengkap sebagai rangkaian pupuk untuk bunga matahari. 

Produk GDM satu ini mengandung berbagai bahan alami, bakteri premium, serta unsur hara makro-mikro lengkap yang menguntungkan pada tanaman bunga matahari.

Penggunaan GDM Black BOS juga akan memberikan banyak manfaat untuk usaha budidaya bunga matahari, seperti:

1. meningkatkan kualitas lahan budidaya tanaman bunga matahari,
2. mencegah munculnya penyakit dan penularannya pada tanaman bunga matahari,
3. memperbaiki kondisi tanah yang rusak,
4. serta dapat mendegradasi polutan dan logam berat yang ada pada lahan budidaya.

Dosis Pemupukan Tanaman Bunga Matahari yang Tepat

Agar dapat memberikan hasil yang maksimal, dulur perlu memperhatikan takaran pemupukan yang tepat pada tanaman budidaya bunga matahari. Seperti yang ada dalam penjelasan berikut:

Pemupukan Dasar

Proses pemupukan dasar ini penting untuk mengolah lahan budidaya agar lebih sehat dan subur. Dengan begitu, tanaman bunga matahari dapat menyerap nutrisi yang cukup, serta dapat tumbuh secara optimal. 

Pemupukan dasar ini menggunakan dua produk GDM, yakni GDM Black BOS dan GDM SaMe Granule Bio Organik. Berikut dosis dan cara pengaplikasiannya ya, dulur:

1. siapkan GDM SaMe Granule Bio Organik sebanyak 150 kg untuk 1 hektar lahan budidaya bunga matahari.
2. tebarkan GDM SaMe Granule Bio Organik secara merata di atas lahan budidaya tanaman bunga matahari,
3. siapkan GDM Black BOS sebanyak 5 Kg untuk tiap 1 hektar lahan budidaya tanaman bunga matahari.
4. Campurkan 250 ml (atau setara dengan 1 gelas air mineral) GDM Black BOS ke dalam setangki semprot air. Kemudian siram ke tanah budidaya yang sebelumnya telah dulur basahi.
5. Lakukan pemupukan dasar ini minimal 14 hari sebelum proses penanaman bunga matahari.

Pemupukan Lanjutan Umur 10, 17, dan 21 HST

Pada usia tanam 10, 17, dan 21 hari tanaman bunga matahari sedang dalam fase generatif, yakni fase mulai tumbuhnya akar, daun, dan batang.

Karenanya penting untuk memberikan pupuk dengan nutrisi dan dosis yang tepat, agar pertumbuhan bunga matahari jadi lebih optimal dan cepat.

Dulur bisa menggunakan produk Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Hias dengan dosis dan langkah berikut ini;

1. siapkan 24 liter Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Hias untuk tiap hektar lahan budidaya bunga matahari. 
2. campurkan 500 ml (setara dua gelas air mineral) Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Hias dengan air dalam tangki semprot, aduk hingga homogen.
3. semprotkan pada tanaman bunga matahari secara merata.
4. Aplikasikan pemupukan dengan Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Hias pada hari ke 10, 17, dan 21 setelah tanam.

Pemupukan Lanjutan Umur Tanam 30 HST

Pada usia tanam ke-30 hari, umumnya bunga matahari akan mulai berbunga. Untuk itu dulur bisa menggunakan dosis dan produk GDM berikut ini:

1. siapkan GDM SaMe Granule Bio Organik sebanyak 150 kg untuk 1 hektar lahan budidaya bunga matahari.
2. tebarkan GDM SaMe Granule Bio Organik secara merata di area perakaran bunga matahari.
3. siapkan GDM Black BOS sebanyak 5 Kg untuk tiap 1 hektar lahan budidaya tanaman bunga matahari.
4. Campurkan 250 ml (atau setara dengan 1 gelas air mineral) GDM Black BOS ke dalam setangki semprot air. Kemudian siram ke area perakaran bunga matahari, pastikan bahwa lahan sudah dibasahi sebelumnya.

Pemupukan Lanjutan ≥ 40 HST

Agar dapat terus berbunga lebat dan terhindar dari serangan penyakit, dulur bisa melakukan pemupukan dengan dosis berikut:

1. siapkan 8 liter Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Hias untuk tiap hektar lahan budidaya bunga matahari. 
2. campurkan 500 ml (setara dua gelas air mineral) Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Hias dengan air dalam tangki semprot, aduk hingga homogen.
3. semprotkan pada tanaman bunga matahari secara merata.
4. Aplikasikan pemupukan dengan Pupuk Organik Cair (POC) GDM Spesialis Tanaman Hias tiap 10 hari sekali

Keuntungan Menggunakan Rangkaian Pupuk untuk Bunga Matahari

Nah, dulur itu adalah produk-produk dan cara pemupukan untuk bunga matahari yang tepat. Mudah, bukan?

Penggunaan rangkaian produk GDM sebagai pupuk tanaman bunga matahari dapat memberikan banyak manfaat dan keuntungan, seperti:

1. meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas tanaman bunga matahari, sehingga lebih cepat berbunga dan tampak lebat
2. menunjang perkembangan dan pertumbuhan akar tanaman bunga matahari,
3. menjadikan warna bunga matahari tampak lebih mencolok/ngejreng,
4. meningkatkan daya tahan tanaman dari cuaca ekstrem maupun serangan hama penyakit,
5. membantu meningkatkan kesuburan tanah dan memperkaya unsur hara pada lahan budidaya matahari.

Nah, dulur itu adalah penjelasan mengenai pupuk untuk bunga matahari agar cepat berbunga, lebat, dan memiliki warna yang mencolok nan segar. 

Bagaimana sudah tertarik untuk memulai budidaya bunga matahari dan menggunakan produk-produk GDM? Jangan lupa dulur juga bisa berkonsultasi dengan tim ahli pertanian dan perkebunan kami secara langsung.

Cukup klik tombol di bawah dan dulur akan terhubung dengan tim ahli kami. Sampai jumpa di artikel selanjutnya, dulur!