Blog
4 Cara Menanam Strawberry dari Biji Sampai Tumbuh Subur & Siap Panen
Strawberry merupakan salah satu buah yang banyak digemari karena rasa segar dan manfaatnya bagi kesehatan. Cara menanam strawberry dari biji bisa menjadi pilihan tepat bagi Anda yang ingin memulai budidaya dari awal.
Proses ini memang membutuhkan ketelatenan, tetapi hasilnya akan memberikan kepuasan tersendiri saat tanaman mulai tumbuh subur. Jika dirawat dengan metode yang tepat, tanaman stroberi mampu berkembang baik di wilayah panas maupun daerah pegunungan.
Hal inilah yang membuatnya menarik untuk ditanam, baik sekadar hobi maupun sebagai peluang usaha. Melalui panduan praktis, Anda akan mengetahui langkah-langkah cara menanam strawberry dari biji hingga akhirnya siap dipanen.
4 Cara Menanam Strawberry dari Biji
Menumbuhkan strawberry dari biji memang memerlukan ketelatenan, namun hasilnya sangat memuaskan. Dengan langkah yang tepat, Anda bisa menghasilkan tanaman yang sehat dan siap berbuah manis. Berikut langkah-langkah yang bisa Anda lakukan:
Persiapan Biji
Langkah awal cara menanam strawberry dari biji adalah memilih benih yang sehat dan berkualitas. Anda dapat membelinya di toko pertanian atau mengambilnya dari buah matang yang masih segar.
Setelah itu, letakkan biji di wadah berisi tisu lembap dan jaga agar tidak saling menempel. Tutup rapat wadah, simpan di tempat hangat, dan pastikan kelembapan tetap terjaga tanpa terkena sinar matahari langsung.
Persiapan Media Tanam
Pemilihan media tanam yang berkualitas menjadi kunci utama untuk mendukung perkembangan bibit secara menyeluruh. Anda dapat mencampurkan tanah gembur dengan pupuk organik, lalu menambahkan sedikit pasir agar lebih porous.
Gunakan pot atau polybag berukuran cukup besar agar akar bisa berkembang bebas. Dengan media yang subur, bibit akan lebih mudah beradaptasi ketika dipindahkan.
Baca Juga: 6 Cara Membuat Pupuk untuk Strawberry agar Panen Melimpah
Pemindahan dan Penanaman Bibit
Saat bibit memiliki dua hingga empat helai daun, inilah waktu yang tepat untuk dipindahkan ke media tanam permanen. Pada fase ini, proses penanaman stroberi dari benih memerlukan ketelitian tinggi agar struktur akar tetap utuh dan tidak rusak.
Lakukan pemindahan tunas ke wadah tanam seperti pot atau kantong tanam di waktu pagi, pastikan bagian mahkota tanaman tidak tertimbun tanah. Langkah ini berguna untuk menjaga tanaman tetap segar dan memperkuat daya tumbuhnya.
Perawatan Tanaman
Rutinitas perawatan yang stabil akan sangat mempengaruhi mutu hasil panen buah. Lakukan penyiraman dua kali sehari dengan jumlah air secukupnya, hindari tergenangnya air dalam media tanam.
Tempatkan tanaman di area dengan sinar matahari 6–8 jam per hari untuk membantu fotosintesis optimal. Pemberian pupuk alami secara berkala serta pemangkasan bagian daun atau batang yang tidak produktif akan membantu mempercepat produksi buah.
Berapa Lama Menanam Strawberry dari Biji Sampai Berbuah?
Secara umum, cara menanam strawberry dari biji membutuhkan waktu sekitar lima bulan atau 150 hari hingga menghasilkan panen pertama. Pada tahap awal, benih akan berkecambah menjadi tunas dalam kurun 14–21 hari setelah disemai.
Selanjutnya, tanaman memasuki fase vegetatif dengan pertumbuhan daun dan akar, di mana bunga pertama sebaiknya dibuang agar tanaman lebih kuat. Memasuki usia kurang lebih empat bulan, tanaman stroberi biasanya mulai menunjukkan bakal bunga yang nantinya bisa dibiarkan berkembang menjadi buah matang.
Dengan mengikuti cara menanam strawberry dari biji yang benar, Anda dapat melihat buah matang dalam waktu 28–30 hari setelah bunga muncul. Meski begitu, durasi ini bisa berbeda tergantung varietas, kondisi lingkungan, serta perawatan yang diberikan.
Baca Juga: 11 Jenis Hama Strawberry: Penyebab dan Panduan Pencegahannya
4 Tips Merawat Strawberry agar Tumbuh Subur
Agar strawberry dapat tumbuh sehat dan menghasilkan buah yang berkualitas, perawatan yang konsisten sangat dibutuhkan. Dengan langkah yang tepat, Anda bisa menjaga tanaman tetap subur sekaligus produktif.
Tentukan Media Tanam dan Lingkungan yang Tepat
Keberhasilan cara menanam strawberry dari biji sangat dipengaruhi oleh media tanam dan lingkungan. Gunakan campuran tanah gembur, pupuk organik, serta arang sekam agar sirkulasi air tetap lancar.
Tempatkan tanaman di lokasi yang mendapat sinar matahari cukup, tetapi hindari paparan terik berlebihan, terutama jika berada di dataran rendah. Suhu siang yang hangat dan malam yang lebih sejuk akan membantu tanaman tumbuh optimal.
Jaga Kelembapan Tanah dan Memberikan Nutrisi Tambahan
Strawberry membutuhkan penyiraman teratur dua kali sehari, cukup menjaga kelembapan tanah tanpa membuatnya tergenang. Untuk nutrisi tambahan, gunakan pupuk organik, baik dalam bentuk padat maupun cair, agar buah lebih lebat.
Pupuk cair organik seperti GDM Spesialis Buah-buahan juga bisa dipakai dengan dosis yang sesuai untuk memperkuat batang dan memperluas daun. Kombinasi pemupukan organik dan penyiraman rutin akan menjaga kondisi tanaman tetap sehat dan produktif.
Spesialis Buah-Buahan
Granule Bio Organic
Bio Organic Stimulant
Pupuk Organik Granule
Rapikan Daun dan Kendalikan Pertumbuhan Stolon
Di fase ini, proses budidaya stroberi dari biji membutuhkan fokus khusus pada perkembangan daun serta sulur yang mulai tumbuh. Daun yang layu, terlalu lebat, atau terserang penyakit perlu dipangkas agar tanaman tetap bisa menyerap cahaya secara optimal.
Memangkas sulur sangat disarankan agar sumber daya tanaman tidak terbuang untuk membentuk anakan baru, melainkan difokuskan pada pembentukan buah yang lebih optimal. Dengan perawatan ini, tanaman akan lebih kuat dan hasil panen menjadi lebih optimal.
Cegah Serangan Hama dan Penyakit Sejak Dini
Tanaman strawberry rentan terhadap hama seperti kutu daun, tungau, atau kutu putih. Lakukan pemeriksaan rutin agar masalah dapat terdeteksi sejak dini.
Jika diperlukan, gunakan pestisida alami berbahan dasar tembakau, bawang putih, atau daun pepaya untuk mengendalikan hama tanpa merusak lingkungan. Pastikan area sekitar tanaman tetap bersih dari rumput liar, karena selain menyerap unsur hara, gulma juga berpotensi menjadi sarang hama serta sumber penyakit.
Langkah-Langkah Pemberian Nutrisi GDM untuk Menunjang Pertumbuhan Stroberi Secara Optimal
Agar tanaman strawberry tumbuh sehat dan menghasilkan buah maksimal, pemberian pupuk harus dilakukan secara teratur sesuai tahapan umur tanaman. Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa memastikan nutrisi tanaman terpenuhi dari awal hingga masa panen.
Pemupukan Saat Pengolahan Tanah
Tahap awal cara menanam strawberry dari biji memerlukan lahan yang subur dengan menaburkan 150 kg GDM SAME. Setelah tanah diratakan, semprotkan 5 kg GDM Black BOS untuk menjaga kesuburan dan mencegah bakteri tular tanah.
Pemupukan Saat Tanam
Pada saat bibit ditanam, berikan 8 liter Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah. Larutkan dengan dua gelas per tangki lalu semprotkan merata agar tanaman cepat beradaptasi.
Pemupukan Umur 7–35 HST
Ketika tanaman berusia 7 hari, berikan 8 liter Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah seminggu sekali. Pada hari ke-35 sejak penanaman, ulangi pemberian pupuk dengan dosis serupa setiap dua pekan sekali untuk membantu bibit stroberi tumbuh lebih kuat sejak awal.
Pemupukan Umur 45 HST
Di hari ke-45, tabur sebanyak 150 kilogram GDM SAME berbentuk granula organik di sekitar area akar untuk mendongkrak kesuburan tanah. Tambahkan semprotan 5 kg GDM Black BOS untuk menjaga keseimbangan nutrisi tanah.
Pemupukan Umur 65 HST
Di usia tanam 65 hari, aplikasikan 8 liter Pupuk Cair Organik GDM Spesialis Buah-Buahan setiap bulan agar produktivitas tanaman meningkat secara optimal. Gunakan dua gelas per tangki dan semprotkan merata untuk mempertahankan kesuburan hingga masa berbuah.
Bantu Tanaman Strawberry Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat dengan Rangkaian Pupuk GDM!
Perawatan tanaman strawberry akan lebih maksimal jika dilakukan dengan teknik yang tepat sejak awal. Menggunakan cara menanam strawberry dari biji disertai pemupukan organik mampu menjaga kesehatan tanaman sekaligus meningkatkan hasil panen.
Dengan langkah yang konsisten, buah yang dihasilkan bisa lebih segar, manis, dan bernilai jual tinggi. Mau budidaya tanaman strawberry makin produktif? Langsung saja tekan banner berikut untuk mendapatkan saran dari tenaga ahli!
