Peternakan

Pakan Sapi Agar Cepat Gemuk: Jenis, Kebutuhan Nutrisi, Takaran dan Komposisi

Besarnya angka kebutuhan daging sapi tersebut menjadikan usaha ternak sapi berpotensi untuk semakin berkembang. Keberhasilan usaha ternak sapi ditentukan dari manajemen pemeliharaan dan pakan sapi biar cepat gemuk.

Pemberian pakan untuk sapi tentu memerlukan takaran yang tepat dan sesuai agar proses penggemukan secara alami dapat menghasilkan bobot yang sesuai dengan ukuran pasaran.

Anda perlu mengetahui kualitas pakan sapi dan kebutuhan pakan sapi per hari terlebih dahulu. Pakan adalah hal yang sangat penting bagi ternak.

Pakan sapi yang berkualitas dan cukup dapat membantu pertumbuhan ternak muda, mempertahankan hidup, serta menghasilkan tenaga dan produk seperti susu, anak, dan daging.

Pakan yang baik mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh ternak dalam jumlah yang tepat dan seimbang agar dapat menghasilkan produk yang berkualitas dan berkuantitas tinggi.

Kebutuhan Nutrisi Pakan Sapi

Perhitungan kebutuhan pakan ternak sapi dapat berbeda menurut kebutuhan dan bobot badan ternak sapi. Pada umumnya, kebutuhan nutrisi ternak sapi terdiri dari konsumsi berat kering (BK), protein, total digestible nutrien (TDN), kalsium (Ca), dan Phospor (P).

Kebutuhan nutrisi untuk ternak sapi dapat dicermati pada tabel berikut:

1.     Kebutuhan Nutrisi Sapi Potong (Ekor/Hari)

Kebutuhan Nutrisi Sapi Potong (Ekor/Hari)

Contohnya, sapi potong dengan bobot 250 kg dan kita mengharapkan pertambahan berat badan harian sebesar 1,1 kg maka kebutuhan nutrisinya adalah konsumsi berat kering minimal 6 kg, total protein sebesar 730 gr, TDN 4,7 kg, kalsium 26 gr, dan protein 21 gr.

2.     Kebutuhan Nutrisi Ternak Sapi Perah

Sementara itu, kebutuhan nutrisi pakan sapi perah merupakan hasil kalkulasi dari kebutuhan untuk hidup pokok dan produksi susu

Tabel Kebutuhan Nutrisi Sapi Perah

Tabel Kebutuhan Nutrisi Sapi Perah

Dari tabel di atas, dapat kita ambil contoh kebutuhan nutrisi untuk hidup pokok sapi perah dengan berat 400kg membutuhkan pakan sapi dengan kandungan energi metabolis (ME) sebesar 11.900 kkal, 3,15 kg TDN, 373 gr protein, 15 gr kalsium, dan 13 gr phospor.

Sementara untuk menghasilkan 1 kg susu dengan kadar lemak 3,0 persen, sapi membutuhkan 1.070 kkal ME, 0,282 gr TDN, 77 gr protein, 2,5 gr kalsium, dan 1,70gr phospor.

Jika produksi susu yang Anda inginkan adalah 20 kg/hari dengan kadar 3 persen, Anda dapat mengalikan angka tersebut dengan 20 dan menjumlahkan hasilnya dengan kebutuhan nutrisi untuk hidup pokok.

Sebagai contoh, hasil perhitungan kebutuhan nutrisi ternak sapi untuk hidup pokok dan produksi susu sebanyak 20kg/hari dengan kandungan lemak 3% adalah sebagai berikut:

hasil perhitungan kebutuhan nutrisi ternak sapi

Pemilihan Jenis Pakan Sapi Agar Cepat Besar

Setelah mengetahui kebutuhan pakan sapi per hari, kini saatnya Anda untuk menentukan jenis makanan sapi. Tahukah Anda bahwa terdapat makanan sapi selain rumput? Jenis makanan sapi dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu pakan alami, buatan, dan alternatif.

1.    Pakan Hijauan

pakan hijauan sapi

Pakan sapi alami atau hijauan merupakan adalah jenis makanan sapi yang berasal dari tanaman. Hijauan merupakan pakan sapi utama karena gizinya yang tinggi. Selain itu, hijauan dibutuhkan oleh sapi untuk memamah biak.

  • Hijauan menjadi sumber serat kasar (selulosa dan hemiselulosa) yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan pada lambung hewan pemamah biak. Pemberian hijauan harus sesuai dengan kebutuhan ternak karena jika kekurangan akan mengakibatkan pH lambung menjadi tidak seimbang sedangkan jika kelebihan akan membuat sapi menjadi susah gemuk.
  • Pakan sapi hijauan dapat berasal dari rumput-rumputan, polong-polongan, atau limbah panen. Hijauan rumput antara lain: rumput gajah, rumput benggala, rumput setaria, rumput ilalang, dll.
  • Hijauan polong-polongan (legum) contohnya daun lamtoro, kaliandra, sentro, gamal, dan kacang kacangan lainnya. Sementara hijauan dari limbah panen yaitu: tebon jagung, daun tebu (selamper), daun ketela, daun kacang.

Jenis hijauan yang paling direkomendasikan sebagai pakan sapi adalah yang berasal dari bagian tumbuhan sebelum berbunga atau yang masih muda karena mereka memiliki nilai gizi yang lebih baik dan mudah untuk di cerna oleh sapi karena masih lunak tidak keras sehingga bisa meningkatkan palabilitas sapi.

2.    Pakan Konsentrat

Jenis pakan sapi buatan atau konsentrat merupakan campuran dari beberapa bahan pakan untuk melengkapi nutrisi dan menjadi pakan penggemukan sapi. Pakan sapi buatan atau konsentrat mempunyai kadar serat kasar yang rendah, di bawah 18%. Hal ini membuat pakan konsetrat lebih mudah dicerna dari pada pakan sapi alami atau hijauan.

Pakan sapi buatan yang biasa dijadikan makanan sapi biar cepat gemuk contohnya adalah ampas tahu. Menunjukkan bahwa campuran ampas tahu dengan bioetanol berbahan dasar singkong mampu membuat sapi bali lebih gemuk.

Atau Anda juga bisa membuat beberapa acuan penting mengenai pembuatan pakan konsentrat. Anda simak selengkapnya berikut ini:

Meski pakan sapi konsentrat bisa menaikkan bobot sapi dengan cepat, tetapi harga pakan sapi konsentrat pun relatif lebih mahal.

3.    Pakan Alternatif Untuk Sapi

Pakan sapi alternatif dibutuhkan seiring terbatasnya pakan sapi dalam jumlah yang cukup. Pakan sapi alternatif dapat dibuat dari limbah pertanian dan perkebunan antara lain:

a.     Fermentasi daun dan pohon kering

Fermentasi dibuat dengan mengawetkan daun dan pohon kering seperti jerami. daun pisang kering, tebon jagung, dll. Sebagai contoh, jerami padi yang difermentasi meningkatkan kandungan protein kasarnya dari 5,36% menjadi 6,78%.

b.     Bungkil Inti Sawit (BIS)

BIS dapat diperoleh secara kimiawi (ekstraksi) atau dengan proses fisik (expeller) dari proses pemisahan minyak inti sawit. Menurut Chong et al. (1998), BIS dapat mengandung kadar protein yang cukup tinggi yaitu sekitar 15,73-17,19%.

c.     Daun kelapa sawit

Daun kelapa sawit dapat dijadikan pengganti rumput karena kandungan gizinya yang mirip. Namun sebaiknya, daun kelapa sawit di cacah terlebih dahulu untuk memudahkan sapi mencerna .

Campuran Pakan Sapi Agar Gemuk

Pakan sapi biasanya diberikan dalam bentuk campuran (ransum) sebagai pakan penggemukan sapi. Ransum adalah campuran dari dua atau lebih bahan pakan sapi yang diberikan selama 24 jam.

Pemberian ransum bertujuan untuk memastikan kebutuhan ternak sapi terpenuhi secara lengkap dan optimal guna memenuhi kebutuhan hidup pokok, pertumbuhan, dan reproduksinya.

Cara merawat sapi agar cepat besar adalah memberikan pakan sapi dengan takaran yang sesuai. Misalnya, kosentrat yang merupakan pakan penggemukan sapi, meski efeknya untuk menaikkan bobot badan sapi maksimal, namun jika diberikan terlalu banyak akan membuat kelainan metabolisme tubuh.

Sesuatu yang kekurangan atau berlebihan memang tidak baik, karena  yang diperlukan adalah keseimbangan yang didapat dari kesesuaian takaran. Takaran pemberian pakan sapi yang sesuai yaitu:

  1. Pakan hijauan,  diberikan sebanyak 10-20% dari bobot badan sapi tersebut.
  2. Pakan konsentrat, diberikan sebanyak 1-2% dari bobot badan sapi tersebut.
  3. Feed suplement, diberikan sebanyak 1% dari total ransum.

Pemberian pakan sapi bisa di lakukan sehari 2 – 3 kali sehari.

Penambahan Suplemen Organik

Anda juga bisa memberikan suplemen sebagai tambahan pakan sapi biar cepat gemuk. Suplemen digunakan untuk mempercepat pertumbuhan ternak sapi, mencegah penyakit, dan melengkapi ransum pakan ternak. Suplemen Organik GDM Spesialis Peternakan dapat berupa vitamin, mineral, urea, dan mikroorganisme.

suplemen ternak

Salah satu contoh suplemen adalah Suplemen Organik GDM Spesialis Peternakan. GDM merupakan suplemen organik cair yang dilengkapi kandungan unsur mineral sesuai kebutuhan nutrisi ternak. Suplemen Organik GDM Spesialis Peternakan juga mengandung bakteri apatogen yang sangat bermanfaat bagi pertumbuhan dan perkembangan hewan ternak. Selain itu, Suplemen Organik GDM Spesialis Peternakan dapat meningkatkan produksi susu dan daging pada sapi.

Suplemen Organik GDM Spesialis Peternakan dibuat dari bahan-bahan yang segar untuk menghindari terjadinya proses pembusukan sehingga tidak memungkinkan sumber-sumber penyakit mengontaminasi.

Suplemen Organik GDM Spesialis Peternakan dapat dicampurkan dengan pemberian air minum atau pakan sapi setiap harinya. Dosis penggunaan untuk sapi yang merupakan ternak besar adalah 10ml/ekor/aplikasi di campurkan pada air minum atau combor sapi sehari sekali pada pagi atau sore hari. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Anda dapat memberikan GDM sesuai dosis dan secara rutin.

Anda juga bisa berkonsultasi dengan tim ahli peternakan kami, secara GRATIS melalui tombol dibawah ini:

Tinggalkan Balasan