Buah semangka merupakan buah kaya air yang pasti sudah tidak asing lagi. Buah yang menyegarkan dan mengandung banyak vitamin itu sering digunakan sebagai pencuci mulut setelah makan.
Semangka lebih sering di tanam pada daerah tegalan dan di sawah. Namun, ternyata menanam semangka juga bisa di dilakukan di dalam pot dan di halaman rumah yang sempit. Menanam semangka dalam pot sejatinya sangatlah mudah dan bisa Anda praktikkan di rumah.
Tanaman semangka biasanya sudah dapat dipanen buahnya dalam waktu tiga bulan setelah tanam. Tentunya akan sangat menyenangkan jika Anda bisa mengetahui cara menanam semangka sendiri di halaman rumah dan memetik buahnya dengan waktu yang relatif singkat.
Salah satu cara menanam semangka yang mulai sering digunakan adalah dengan menggunakan media pot. Cara menanam buah semangka dengan media pot sangat mudah dilakukan.
Menanam semangka dalam media ini akan lebih memudahkan Anda untuk melakukan perawatan, pengawasan, dan pengontrolan.
Keuntungan lain media pot tidak terlalu makan tempat. Sangat pas Anda letakkan di halaman belakang rumah, teras depan, bahkan di gudang yang tidak terpakai.
Berikut adalah beberapa penunjang dalam menanam semangka dalam pot yang tentunya harus dulur pahami.
Meskipun cara menanam semangka dalam pot terbilang mudah, namun dulur harus memahami beberapa hal yang menunjang proses pertumbuhan tanaman semangka dalam pot.
Beberapa hal yang perlu dulur ketahui sebagai berikut:
Setelah mengetahui syarat tumbuh yang dibutuhkan, selanjutnya dulur dapat melakukan persiapan bibit semangka pada langkah selanjutnya.
Hasil buah yang bagus tentu berasal dari bibit yang bagus pula. Pemilihan bibit yang berkualitas sangat penting dilakukan untuk menghasilkan tanaman berkualitas dan berbuah lebat.
Maka dari itu dalam pemilihan bibit atau benih semangka yang tepat ada beberapa hal yang dapat dulur perhatikan salah satunya berikut ini:
Setelah memilih benih semangka yang sesuai dan tepat, untuk mendapatkan pertumbuhan semangka dalam hasil yang bagus. Perlunya mendapatkan bibit semangka yang tumbuh seragam dan sehat, salah satunya dengan melalui tahapan selanjutnya ya lur.
Setelah memilih benih semangka sesuai varietas yang dibutuhkan. Maka langkah selanjutnya yaitu dulur dapat melakukan proses penyemaian dengan cara sebagai berikut:
*Banyaknya bibit yang akan direndam tergantung seberapa banyak kebutuhan tanaman semangka yang akan tumbuh.
Langkah selanjutnya untuk menanam benih semangka sekaligus melakukan penyemaian benih yang sebelumnya telah dulur rendam.
Menanam benih semangka dalam polybag bertujuan untuk mendapatkan bibit semangka yang seragam dalam pertumbuhannya sebelum dipindahkan pada media tanam pot.
Berikut tahapan proses penyemaian dan penanaman benih didalam polybag:
Waktu yang dibutuhkan untuk proses penyemaian benih semangka yaitu 10 hari, maka dulur bisa melakukan tahapan selanjutnya yaitu mempersiapkan media tanam.
Langkah selanjutnya untuk memulai cara menanam semangka dalam pot tentu yang dibutuhkan mempersiapkan alat maupun bahan yang dibutuhkan.
Media tanam yang tepat dan sesuai akan menghasilkan pertumbuhan semangka secara maksimal.
Berikut yang bisa dulur siapkan untuk menanam semangka dalam pot, sebagai berikut:
Selanjutnya dulur bisa berlanjut pada tahapan komposisi media tanam dalam pot.
Pertumbuhan tanaman semangka yang bagus ditentukan dengan komposisi media tanam yang tepat. Untuk mempersiapkan hasil yang maksimal, komposisi media tanam yang tepat akan menunjang kualitas tanaman semangkan tumbuh.
Maka langkah selanjutnya adalah menyiapkan komposisi media tanam yang tepat seperti berikut:
Fungsi penggunaan Granule Bio Organik GDM SAME adalah untuk mengoptimalkan nutrisi pada tanaman salah satunya unsur hara makro dan mikro yang terkandung didalamnya berfungsi sebagai pupuk untuk menutrisi tanaman serta memperbaiki sifat-sifat fisik, kimia dan biologi tanah.
Kombinasi yang tepat yaitu penggunaan GDM Black Bos yang dapat mempercepat proses fermentasi kompos sehingga matang sempurna serta meningkatkan kualitas kompos.
Setelah bibit semai semangka sudah tumbuh maka langkah selanjutnya adalah melakukan pemindahan bibit semangka yang sudah tumbuh kedalam pot.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk melakukan proses pemindahan bibit semangka yang tumbuh sebagai berikut:
Langkah selanjutnya yaitu tahapan proses pemindahan dan penanaman bibit tanaman semangka.
Setelah mencapai penanaman secara seminggu, dulur bisa melakukan perawatan dan pemeliharaan pada tanaman semangka yang ada didalam pot.
Adapun tahapan yang dapat menunjang pertumbuhan tanaman semangka adalah sebagai berikut:
Tanaman semangka termasuk tanaman yang rentan sekali terhadap serangan hama dan penyakit. Oleh karena itu, sebaiknya dulur bisa rutin menjaga kebersihan lahan dari gulma/rumput-rumputan lia.
Serta memperbanyak memasang perangkap hama atau Yellow Trap, terutama selama tanaman semangka masih dalam masa pertumbuhan.
Langkah selanjutnya dalam proses perawatan tanaman semangka yang tepat, juga melakukan penyiangan secara tepat. Penyiangan ini dapat dilakukan untuk memaksimalkan tanaman semangka yang masih dalam proses pertumbuhan.
Caranya dulur bisa melakukan penyulaman dengan cara mengganti tanaman yang yang mati dengan menanam bibit yang baru. Kemudian dulur bisa memasang ajir jika tanaman sudah terlihat mulai merambat. Ajir berguna sebagai tempat rambatan tanaman sehingga tanaman tidak menjalar kemana-mana.
Tanaman semangka yang subur tentu akan menghasilkan pertumbuhan yang optimal. Salah satunya dengan melakukan penyiraman dilakukan dua kali pagi dan sore setiap hari sampai seminggu. Selanjutnya takaran penyiraman dapat dilakukan sehari sekali saja ya lur.
Pemupukan lanjutan setelah dilakukan pindah tanam dengan memberikan Granule Bio Organik GDM SAME sebanyak 50 gr per pot kemudian kombinasikan dengan mengkocor GDM Black Bos yaitu larutkan dahulu 1 kg Black Bos dengan 100 ltr air, selanjutnya dulur bisa menyiramkan sebanyak 1 gelas air mineral per pot,
Untuk waktu yang dibutuhkan dalam melakukan aplikasi ini setiap 1 bulan sekali ya lur. Tujuannya untuk mempercepat pertumbuhan semprot tanaman dengan Pupuk Organik Cair GDM setiap seminggu sekali dengan dosis 2 gelas air mineral per tangki
Saat musim hujan biasanya tanaman semangka mudah sekali terkena penyakit. Karena itu, dengan mengaplikasi rutin paket lengkap GDM dapat mencegah serangan penyakit dari awal.
Hal ini dikarenakan pada produk-produk GDM mengandung bakteri tangguh yang mampu melawan penyakit mulai dari awal pertumbuhan tanaman. Salah satunya bakteri premium Pseudomonas alcaligenes yang dapat menekan perkembangan penyakit atau sebagai bioprotectant.
Sebaiknya panen dilakukan pada pagi hari saat kondisi tanaman masih segar. Caranya adalah dengan memotong tangkai buah menggunakan pisau atau gunting potong dan sisakan tangkai kurang lebih 3 – 5 cm dari pangkal buah.
Setelah itu tempatkan buah semangka ditempat sejuk, dan usahakan agar tidak ditumpuk. Waktu panen sendiri ditemui perbedaan kriteria antar petani daerah satu dengan daerah lain. Hal tersebut karena petani menyesuaikan permintaan pasar.
Pemanenan tanaman semangka dilakukan ketika tanaman sudah berumur 2-3 bulan tergantung kondisi pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Buah yang siap dipanen ditandai dengan buah sudah membesar, warna mengkilap, tangkai batang menguning dan lainnya. Pemanenan dapat dilakukan dengan memetiknya langsung atau memotong menggunakan pisau atau gunting.
Itulah tahapan cara menanam semangka dalam pot yang bisa dulur maksimalkan dirumah, dan jangan lupa yang pasti untuk menunjang pertumbuhan yang sesuai dengan memakai produk lengkap GDM Organik.
Jika dulur-dulur terdapat kendala dalam menanam semangka dalam pot, bisa hubungi tim teknis kami dengan klik tombol dibawah ini
2 Comments
Assalamualaikum pada yang saya hormati, semoga sihat panjang umur murah rezeki.saya minat penghasilan usaha GDM.
Sungguh hebat.saya dari Sarawak.
Saya nak menempah bagaimana caranya.
Halo Pak Daud
Salam dari Indonesia, untuk info mengenai produk GDM Bapak bisa menghubungi nomor kontak berikut ini: