Penuhi Kebutuhan Nutrisi dengan Memilih Jenis Pakan Udang Windu dan Suplemen yang Tepat!

Berbicara tentang budidaya di tambak, tentu Anda sudah tidak asing lagi dengan namanya udang windu. Jenis udang ini cukup populer dan banyak dicari sehingga menjadi komoditas ekspor perikanan paling tinggi di Indonesia.

Melihat banyaknya peminat terhadap udang ini, tentu budidaya usaha udang windu bisa menjadi pilihan untuk meraih keuntungan besar. Kesuksesan dalam budidaya udang windu biasanya dipengaruhi dari cara pemberian pakannya.

Pakan udang windu sebenarnya cukup beragam, asalkan semuanya telah memenuhi kebutuhan nutrisinya. Berikut simak lebih lanjut bagaimana cara manajemen pakan untuk budidaya udang windu.

Kebutuhan Nutrisi pada Pakan Pembesaran Udang Windu

Secara garis besar, proses pembesaran udang windu harus mencukupi beberapa kebutuhan nutrisi mencakup protein dan karbohidrat. Tidak hanya itu,udang windu juga sangat menyukai jenis pakan yang kaya akan kandungan vitamin dan mineral.

Protein

Protein merupakan komposisi utama pada pakan udang yang berisi substansi nitrogen berupa asam lemak, asam amino, enzim, dan sebagainya. 

Kandungan ini sangat penting sebagai pembentukan jaringan dan organ-organ tubuh pada udang. Tingkat protein optimum dalam pakan ini juga bisa meningkatkan pertumbuhan udang mencapai 30-50%.

Lemak

Lemak adalah senyawa organik yang larut dalam ester dan benzene sehingga tidak larut di dalam air. Fungsi lemak ini merupakan kebutuhan nutrisi yang bisa menjadi sumber energi pada ternak udang. Selain itu, lemak juga mempunyai peran dalam berfungsinya hormon melalui jaringan saraf di dalam tubuh.

Karbohidrat

Senyawa karbohidrat diketahui terdiri dari karbon, oksigen, dan hidrogen yang banyak dibutuhkan pada peternakan dan perikanan. Fungsi karbohidrat ini ialah sebagai sumber energi yang berasal dari bahan makanan tumbuh-tumbuhan. 

Vitamin

Vitamin adalah komponen organik yang banyak dibutuhkan untuk membantu pertumbuhan pada udang windu. Kandungan vitamin dalam pakan ini juga bisa memperbaiki jaringan tubuh, reproduksi, dan kesehatan pada udang dalam jangka panjang.

Mineral

Kebutuhan nutrisi yang digunakan untuk pakan udang selanjutnya adalah mineral. Kandungan ini berfungsi sebagai pembentukan kulit dan tulang yang berperan dalam pengaturan di dalam tubuh udang. 

Pengaturan ini meliputi tekanan osmotic, konsentrasi otot, keseimbangan asam, pH darah, dan komponen yang penting untuk enzim.

Jenis Pakan Udang Windu

Udang windu merupakan jenis hewan omnivora yang dapat memakan segala jenis makanan di lingkungan sekitarnya. Dalam hal ini, udang windu juga dapat mengkonsumsi pakan alami maupun pakan buatan yang sudah memenuhi kebutuhan nutrisi seperti di atas.

Pakan Alami Udang Windu

Pakan alami adalah pakan yang didapatkan dari alam yang persediaannya dapat dibudidayakan oleh manusia. Adapun daftar pakan alami untuk udang windu yakni sebagai berikut. 

Artemia

Artemia memiliki kandungan asam amino, isoleusin, serta asam glutamat yang tinggi sehingga baik untuk pertumbuhan ikan laut. Komposisi nutrisi di dalam artemia terdiri dari protein 40-60%, karbohidrat 15-20%, lemak 15-20%, dan mineral 10%.

Artemia adalah sejenis udang laut yang banyak digunakan dalam pembenihan ikan laut dan sering dikonsumsi untuk ikan hias. Selain itu, pakan ini juga banyak digunakan dalam pembenihan maupun pembesaran udang windu.

Plankton

Pakan selanjutnya yang bisa dikonsumsi oleh benih udang yaitu plankton. Jenis pakan ini memiliki kandungan nutrisi protein mencapai 37%, lemak 10%, dan karbohidrat 21%.

Plankton disebut sebagai komponen utama rantai makanan pada ekosistem perairan. Keberadaan pakan alami ini bisa meningkatkan produktivitas udang berkali-kali lipat.

Udang Kecil

Udang kecil kaya akan vitamin yang sangat bermanfaat bagi pertumbuhan udang windu untuk kebutuhan pakan sehari-harinya. Jenis udang kecil yang bisa dikonsumsi diantaranya seperti artemia, crustacean, dan lainnya.

Pemberian pakan berupa udang kecil dapat meningkatkan efisiensi budidaya udang windu di pertambakan. Ini juga akan berpengaruh terhadap keberlangsungan hidup udang windu yang lebih lama dan bisa panen dengan bobot besar.

Kerang

Selain udang dan plankton, kerang juga menjadi salah satu pakan alami yang bagus untuk pertumbuhan udang. Kandungan gizi di dalam kerang sangat tinggi yang salah satunya kaya akan asam lemak.

Sehingga, hal ini dapat memperbaiki produksi sperma dan telur yang ada pada indukan udang. Pemberian kerang secara rutin telah terbukti dapat mempengaruhi kualitas dan kuantitas pada udang windu.

Ikan Kecil

Ikan kecil bisa menjadi pilihan untuk memberi makan udang windu dengan mudah. Pakan udang windu ini memiliki kandungan nutrisi yakni protein 18% dan terdiri asam amino yang baik untuk budidaya udang.

Udang yang hidup di habitat aslinya biasanya dapat berburu ikan-ikan kecil secara mandiri. Namun jika udang hidup di pertambakan, perlu menyediakan stok ikan-ikan kecil dan diberikan secara rutin sebagai pakan hariannya.

Cumi-cumi

Cumi-cumi juga merupakan salah satu makanan favorit udang windu terutama ketika sudah dewasa. Kandungan nutrisi di dalamnya terdiri dari protein 15,6%, mineral 81,8%, dan lemak 1,0%.

Karena proteinnya cukup tinggi, tidak heran mengapa cumi-cumi sering menjadi sumber pakan pilihan untuk ternak udang. Bahkan ini bisa meningkatkan produktivitas penetasan telur mencapai 50%.

Hati Sapi

Pakan alami udang windu juga bisa menggunakan hati sapi yang kaya dengan vitamin A. Hati sapi bisa menjadi alternatif pakan lain dari hewan ternak daratan.

Penggunaan hati sapi banyak digunakan dalam budidaya peternakan maupun pertambakan untuk menghasilkan hewan berkualitas. Hal ini dikarenakan kandungan di dalamnya memenuhi kebutuhan nutrisi udang windu dan ikan lainnya.

Ikan Rucah

Pemberian pakan udang dengan menggunakan ikan rucah dinilai lebih terjangkau selain komposisinya yang memiliki kandungan gizi cukup tinggi. Ini karena nutrisi dari mengonsumsi ikan rucah yaitu mengandung abu 27,89%, lemak kasar 6,54%, dan protein kasar 58,97%.

Meski kadar proteinnya cukup tinggi, pemberian ikan rucah cukup sekitar 10% saja untuk menjaga pertumbuhan udang tetap stabil. Sebab, jika memberikan pakan secara berlebihan justru akan memperlambat tumbuh kembang udang tersebut.

Cacing

Cacing adalah jenis pakan alami yang banyak pembudidaya kembangkan sebagai pakan hewan ternak dan budidaya ikan. Kandungan di dalam cacing laut salah satunya terdiri dari protein sebesar 56,29%, dan lemak 11,32%.

Cacing laut banyak petambak gunakan sebagai karena dapat memenuhi nutrisi untuk pematangan gonad pada udang. Tentunya dengan mengkonsumsi cacing sangat baik untuk meningkatkan hasil reproduksi pada indukan udang windu.

Pakan Buatan Udang Windu

Seperti pada penjelasna sebelumnya, udang windu juga dapat memakan pakan buatan yang banyak dijual di pasaran. Pakan buatan ini diramu dalam beberapa macam bahan dan kemudian disesuaikan dengan tujuannya.

Beberapa jenis pakan buatan udang windu biasanya juga memiliki manfaat khusus untuk menghasilkan ukuran tubuh yang besar, meningkatkan produktivitas telur induk, dan lain sebagainya.

Biasanya pakan buatan ini memiliki formulasi dari berbagai bahan seperti tepung ikan, tepung kedelai, dan tepung udang.

Frekuensi Pemberian Pakan pada Udang Windu

Setelah mengetahui jenis pakan udang windu, selanjutnya Anda perlu memahami terkait frekuensi pemberian pakan pada udang tersebut. Proses pemberian pakan untuk udang dewasa tentunya akan berbeda dengan pakan untuk larva.

Dalam proses pembesaran ini, Anda bisa memberikan pakan setidaknya 2 kali sehari. Bagian pertama, Anda bisa memberikan jenis pakan alami, kemudian pada bagian kedua berikan pakan buatan.

Dalam memberikan pakan ini, pastikan kadarnya telah Anda sesuaikan dengan bobot udang. Anda bisa memberikannya sebesar 10% dari jumlah bobot badan udang. Perhatikan juga waktu pemberian pakan seperti pada pagi hari pukul 07.00 dan sore hari pukul 17.00

Pastikan pakan yang Anda berikan juga memiliki ukuran yang sesuai dengan ukuran udang. Tidak lupa juga untuk memberikan suplemen tambahan untuk mempercepat pertumbuhan udang hingga mencapai ukuran panen yang besar.

Sistem bioflok bisa meningkatkan kualitas hasil panen komoditas perikanan. Tak hanya itu, sistem bioflok juga menjadi sistem budidaya yang jauh lebih mudah untuk diterapkan. Untuk dulur yang tertarik mempelajari teknik budidaya yang satu ini, dulur bisa langsung aja gabung dengan meng-klik gambar di bawah ini.

Ada banyak sekali ilmu yang akan dulur pelajari dengan mengikuti pelatihan budidaya perikanan secara bioflok. Mulai dari persiapan, pengelolaan kolam, cara memaksimalkan hasil panen, serta teknik mengatasi masalah yang sering terjadi saat budidaya lele berlangsung. Tunggu apa lagi, segera daftarkan diri dengan klik disini.

Penambahan Probiotik Perikanan pada Pakan Udang Windu

Ingin budidaya udang windu berjalan maksimal? Gunakan Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Perikanan yang bisa menjadi probiotik tambahan untuk perikanan. Produk ini telah terbukti dapat menghasilkan jumlah dan bobot panen udang yang berkualitas.

Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Perikanan terbuat dengan bahan-bahan terbaik, yang dapat meningkatkan produktivitas budidaya perikanan mulai dari ikan tawar, ikan laut, plankton, dan udang.

Beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dengan menggunakan produk ini di antaranya:

• Meningkatkan produktivitas tambak udang sehingga mencapai jumlah panen yang besar.
• Menghasilkan benih-benih udang windu yang berkualitas.
• Menjaga sirkulasi dan kualitas pH air yang berada di dalam pertambakan.
• Meningkatkan produksi telur pada induk udang.
• Menghasilkan daging udang yang tebal dan besar.
• Menghindari serangan bakteri, virus dan penyakit.
• Mempercepat masa panen udang.
• Meningkatkan pencernaan udang.

Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Perikanan terbuat dari bahan-bahan alami sehingga aman sebagai probiotik tambahan untuk ternak udang windu. Selain itu, cara pengaplikasiannya juga sangat mudah, Anda bisa mencampurkan probiotik tambahan pada pakan alami sesuai dengan takaran.

Cara Menggunakan Probiotik Udang GDM pada Pakan Windu

Untuk mengaplikasikan Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Perikanan ke dalam air kolam setidaknya tiap 7-10 hari untuk menghasilkan plankton sebagai pakan alami. Langkah sederhananya bisa Anda lakukan seperti berikut ini:

• Siapkan 1 ember yang sudah berisi air bersih penuh.
• Tuangkan 6ml/m2 Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Perikanan ke dalam ember.
• Aduk air yang sudah tercampur dengan suplemen hingga merata.
• Tuangkan semua larutan tersebut ke seluruh permukaan air kolam udang.
• Lakukan secara berulang 7-10 hari sekali.
• Jika terdapat udang windu yang sakit, langsung isolasikan ke wadah yang berbeda.
• Tambahkan 5 ml Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Perikanan ke dalam wadah udang yang sedang diisolasikan.

Sudah siap beri pakan udang windu di tambak? Konsultasikan terlebih dahulu untuk menambahkan probiotik alami dari Suplemen Organik Cair (SOC) GDM Spesialis Perikanan dengan menghubungi tim kami melalui kolom WhatsApp di bawah ini!